Share

MenyusuL Dzaki ke Kantor

Aruna selesai mengantarkan Abizar ke rumah dan langsung kembali ke toko. Ponselnya tidak terbawa karena terlalu tergesa-gesa. "Mas Dzaki pasti mengirim pesan." Entah mengapa pikiran Aruna pun mengarah ke sana.

Singkat cerita Aruna sampai di toko yang saat itu cukup ramai. Terlihat Bi Mirna begitu keteteran. Sontak saja hal pertama yang dilakukan Aruna adalah membantu melayani. Keadaan itu berlangsung sampai jam makan siang datang bersamaan dengan waktu shalat Dzuhur. Aruna menutup sebentar toko agar mereka bisa beristirahat juga sebentar.

"Bibi bisa istirahat dulu. Aku juga sama." Aruna tersenyum kecil pada Bi Mirna.

"Baik, Neng," sahut Bi Mirna.

Aruna masuk ruangan yang menjadi tempat istirahat. Mencari ponsel yang sedari tadi hilang dari tangan. "Ternyata ada di sini." Benda itu ditemukan di loker. Ketika Aruna menyalakan layar benda canggih itu, beberapa pesan serta panggilan telepon tidak terjawab dari sang suami paling dominan. Aruna kaget. Sudah pasti ada hal yang darurat jika
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status