Share

54. Bagaimana Jika Aku Jatuh?

Ann memejamkan matanya saat kecupan Ben berpindah dari pipi turun ke lehernya. Darahnya berdesir hebat, ini bukan pengalaman pertama Ben menyentuhnya tapi Ann selalu merasa asing oleh sentuhannya. Seumur hidup, hanya Ben yang berhasil menguasai dirinya, tempat istimewa yang berhasil Ben raih di percobaan pertama.

"Damn!" desis Ben tak bisa mengendalikan dirinya lagi.

Cenderung pasif dan tak suka banyak berimprovisasi, Ben tertantang oleh bentuk lekuk tubuh Ann, juga tulang selangkanya yang aduhai. Bahu simetris Ann yang terpampang sangat seksi itu menyulut letupan-letupan kecil di perut Ben. Ia tidak pernah segila ini saat menginginkan tubuh perempuan, terutama mereka yang ia kontrak tidur dengannya hanya semalam.

Dari tulang selangka, Ben naik lagi ke belakang telinga Ann, ia ciumi lembut daerah sensitif itu. Sebaliknya, Ann tak berani menggeram, bahkan mendesah meski ia sendiri kelimpungan menahan diri agar tetap terlihat tenang. Ben tahu bagaimana cara membuatnya tak berda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status