Share

Keguguran

Ilham tidak melepaskan sang istri. Dia menarik handuk kimomo yang dikenakan sang istri. “Sayang, jangan kira tadi lolos terus sekarang aku lepasin, ya? Tetep, bonus buatku.” Ilham mengkungkung tubuh istrinya di bawahnya.

“Jangan curang. Kamu harus tangkap aku dulu Tuan Ilham Sanjaya Sasmita,” ucap Tias.

“Sekarang ‘kan sudah. Kamu tidak bisa mengelak,ya Zahwa Almira. Suamimu ini sangat ulung dalam bernegosiasi. Jadi jangan menghindar dariku.” Ilham mulai beraksi dengan melumat bibir ranum sang istri.

“Aku memang tidak bisa menghindar darimu, aku pasrah saja.” Ilham semakin tertantang ketika istrinya menggeliat. Ada perasaan yang tak biasa. Dia melihatnya sangat seksi. Namun bersamaan itu, Tias merasakan sakit yang luar biasa. Dia memegang perutnya. “Sayang, maafkan aku. Terlalu bergairah ya? Hingga menyakitimu.Ya Tuhan!” Ilham cepat-cepat memakai bajunya da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status