Share

Bab 232

Reaksi Thasia yang terlalu berlebihan membuat Jeremy bingung. "Kenapa?"

Thasia merasa sedikit panik, tangannya jadi ikut-ikutan menyentuh perutnya. Benarkah perutnya membesar?

Seharusnya masih belum saatnya perut ini membesar.

Thasia bertemu tatap dengan Jeremy, pria itu menatapnya dengan bingung, dia pun merasa lebih panik lagi, jadi dia berkata, "Mungkin tadi makan kekenyangan. Aku sudah ngantuk, mau tidur."

Setelah itu Thasia langsung berbaring, dia menutup matanya, tidak ingin membiarkan Jeremy bertanya lagi.

Jeremy terdiam menatap Thasia, menatap tubuh wanita itu yang menjadi lebih montok. Memang tubuhnya saat ini menjadi lebih bagus daripada dulu yang kurus kering.

Namun, reaksi Thasia yang berlebihan tadi membuat Jeremy curiga.

Thasia sepertinya berubah, dia tidak seperti dulu lagi.

Perubahannya ini terlalu besar.

Misalkan saat ini, Thasia sudah tidak peduli lagi padanya, ingin bercerai, bahkan ingin mengundurkan diri.

Seakan-akan dalam waktu singkat wanita ini berubah menjadi o
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status