Share

Bab 208

Thasia dengan bingung menatap Jeremy, mata pria itu yang tajam dan dingin menatapnya, lalu bibir tipisnya bergerak, "Kamu akhir-akhir ini kelihatannya aneh, sepertinya ada sesuatu yang kamu sembunyikan dariku."

Jantung Thasia berdetak dengan lebih kencang, "Nggak ada, memangnya apa yang kusembunyikan?"

Jeremy berkata lagi, "Sejak kamu berusaha membantuku mencari wanita itu aku sudah merasa ada yang aneh denganmu, bahkan kamu diam-diam pergi ke rumah sakit!"

Thasia menghindari tatapannya. "Aku biasa saja, kamu yang berlebihan."

"Kalau begitu sebutkan satu alasan yang bisa membuatku yakin!" Jeremy selama ini merasa Thasia selalu bertindak dengan diam-diam, seakan-akan dia menyembunyikan sesuatu dan takut ketahuan oleh Jeremy.

Namun, Jeremy tidak tahu apa yang dia sembunyikan.

Hanya bisa menunggu sampai Thasia mengatakannya sendiri.

Thasia melipat tangannya untuk menghilangkan rasa gugupnya, lalu dia berkata dengan tenang, "Jeremy, kamu nggak merasa dirimu juga aneh?"

"Aku aneh?"

Setelah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status