Share

Chapter 28

"Sudah-sudah, tidak akan ada gunanya kalau terus berdebat. Lebih baik kita langsung menikahkan saja," kata Pak Kades yang berusaha menengahi.

Robert mengangguk setuju, lantas bertanya, "apa maharnya?"

Bella menatap ke arah Reno, membuat semua orang juga mengikuti arah pandangnya.

"Eum ... saya belum gajian, dan hanya ada dua ratus ribu di dompet. Mungkin, saya akan berikan mahar seratus ribu," ujar Reno.

Udara di ruang tamu terasa panas, dipenuhi dengan ketegangan yang mencekik. Robert duduk di kursi dengan wajah merah padam menahan amarah. Di hadapannya, Reno, juga terduduk kepalanya menunduk, tangannya mengepal erat.

"Seratus ribu? Itu maharnya?! Kau kira anakku barang murah yang bisa ditebus dengan uang sepele?" Robert berteriak, suaranya menggema di ruangan.

Reno terdiam, matanya menatap lantai. Dia memang belum gajian, dan seratus ribu adalah uang yang dia punya untuk diberikan sebagai mahar.

"Apa kau bisa membahagiakan Bella dengan uang segitu?!" cibir pria paruh baya itu. "
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status