Share

175 - Mari Berkeringat

Andro bermain dengan anak anaknya sebelum mereka berangkat ke sekolah. Membawa kostum baru, Andro kini bermain kejar kejaran dengan anak anaknya. Andro memakai kostum hulk, dengan Gala yang memakai kostum power ranger dan Mentari sebagai elsa.

"Kutukan es telel!" teriak Mentari sambil mengangkat tangannya ke udara sebelum menyentuh lantai.

"Hwaaaakkk!" teriak Andro pura pura jatuh.

Kemudian di susul oleh Gala yang berteriak, "Jurus power ranger me ji ku hi bi nu um!"

"Huaaaaa! Oek!" Andeo mengeluarkan lidahnya berakting seolah olah mati.

Kedua anaknya berteriak girang. "Horeeeee! Ayo kita salapan."

"Ayo."

Andro membuka matanya melihat anak anaknya membuka kostum. "Kalian mau kemana?"

"Salapan, kami halus sekolah."

"Tapi Daddy akan bangkit lagi."

Gala menarik napasnya dalam. "Daddy, ingat umur. Jangan bermain terus, ayo makan."

"Ayo, Daddy. Buka kostumnya, tidak baik belmain di pagi hali."

Dan Andro hanya menatap kosong pada dinding. Melihat anak anaknya keluar dari kamar, Andro bergum
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status