Share

194. Pertarungan Bimantara VS Gajendra 5

Salah satu pejabat istana mendatangi Raja Banggala yang sedang duduk di singgasananya.

“Ampun, Yang Mulia Raja. Mata-mata istana telah mengetahui di mana keberadaan Pedang Perak Cahaya Merah itu,” ucap salah satu pejabat istana itu dengan penuh semangat.

Raja Banggala berdiri dengan penasaran.

“Dimana Pedang Perak Cahaya Merah itu berada?” tanya Raja Banggala dengan penasaran.

“Dia sudah dimiliki Pangeran Kantata, yang Mulia. Pangeran dari kerajaan Nusantara Timur,” jawab pejabat istana itu.

Raja Banggala terkejut mendengarnya. “Kalau begitu kirimkan surat pada Raja Dwilaga agar memerintahkan Pangeran Kantata untuk membantu Pangeran Pangaraban agar menyelesaikan misi mereka,” perintah Raja Banggala.

“Siap, Yang Mulia,” jawab pejabat istana itu.

***

Raja Dwilaga terbangun di tengah malam saat mendengar suara yang mengetuk-ngetuk pintu kamarnya. Raja Dwilaga dari kerajaan Nusantara Timur itu pun heran. Dia berteriak memanggil prajurit yang berjaga di depan kamarnya.

“Prajurit! Periksa d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status