Share

117. Pilihan Leluhur

“Kita lihat saja,” ucap Pangeran Dawuh. “Peti ini memang tak pernah dikunci, tapi siapapun yang bukan pilihan leluhur tak akan pernah bisa mendapatkannya.”

“Coba Pangeran dahulu yang meraih kitabnya di dalam peti itu,” pinta Bimantara.

Pangeran Dawuh mengernyit heran. “Kenapa? Aku pasti tidak bisa karena aku bukan seorang pendekar,” jawabnya heran.

“Aku hanya ingin membuktikannya saja, apa benar hanya pilihan para leluhur yang bisa meraih isi di dalam peti itu,” jawab Bimantara penasaran.

Pangeran Dawuh menarik napas berat. “Baiklah, aku akan membuktikannya,” jawab Pangeran Dawuh yang merasa tertantang.

Tak lama kemudian, Pangeran Dawuh mencoba meraih kita sakti tiada banding di dalam peti itu, namun tiba-tiba tangannya seperti kena sengatan hingga dia terpental.

Aaaaaaagh!

Teriak Pangeran Dawuh kesatikan saat tubuhnya menghantam dasar gua penuh bebatuan kecil itu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status