Share

Bab 4

Author: Aqeela
last update Last Updated: 2024-12-23 22:35:33

Royal Ed Company

“Apa sebaiknya aku laporkan kepada tuan Barnard?” Gumam-nya.

“Laporkan apa Brian?”

“Oh astaga, kau mengejutkan aku saja, Ella!!”

“Apa yang ingin kau laporkan kepada Tuan Barnard? Kenapa kau seperti ragu-ragu begitu?”

“Mau tahu saja urusan orang!!” Jawab Brian dengan gaya menyebalkannya.

“Menyebalkan!!” Kesal Ella saat melihat Brian sudah pergi dari hadapan nya.

Suara ketukan pintu ruangan Barnard dan lelaki itu menginterupsi agar Brian masuk.

“Ada apa?” tanya nya

“Ini laporan yang anda inginkan, tuan. Dan tuan sepertinya tuan Tian sedang merencanakan sesuatu, menurut informasi yang saya dapat kemarin malam tuan Tian bertemu dengan tuan Dominic,”

Tian Herculas, suami dari Betchi Edward dan sepupu dari Dominic. CEO dari Winpey Corp. Perusahaan nomor dua di bawah Royal Ed Company. Pesaing bisnis Barnard Edward dan selalu ingin menjatuhkan Barnard Edward dan Royal Ed agar Perusahaan nya menjadi nomor satu, tapi sampai detik ini usaha mereka belum berhasil.

“Awasi mereka, kali ini aku tidak akan masuk dalam jebakan mereka seperti dua tahun yang lalu!”

“Baik tuan, dan pagi tadi saya melihat nyonya Ana berada di ST. Thomas hospital, tuan.”

Awalnya Brian ragu-ragu tapi setelah ia pikirkan sebaiknya ia laporkan siapa tahu bos nya ini tahu.

“Apa perlu saya cari tahu alasan nyonya Ana berapa di sana, Tuan?”

“Tidak perlu, kau boleh kembali bekerja.”

“Baik Tuan,”

Melihat asisten yang sudah keluar dari ruangan nya membuatnya mengambil handphone nya.

“Apa dia sakit?” gumamnya.

“Jangan lupa nanti malam!”

Akhirnya Barnard hanya mengirimkan nya pesan seperti itu, karena terlalu gengsi untuknya menanyakan keadaan Ana.

“Iyaa,” balas Ana.

Drrr

“Ada apa suamiku tiba-tiba menghubungi ku?” Tanya Ana dengan nada yang sudah di buatnya bahagia, dan menahan air matanya untuk jatuh kembali.

“Aku hanya memastikan kalau kamu tidak akan lupa, nanti malam.”

“Tentu saja aku tidak akan lupa, kamu tenang saja aku akan menjadi istri yang baik di hadapan mereka,”

“Bagus, kau ada di mana?” Barnard ingin memastikan keadaan Ana.

“Kenapa? Apa suamiku akan datang kalau aku mengatakan nya di mana aku sekarang?” goda Ana.

“Tentu saja, apa lagi kalau istriku memberikan aku hadiah sampai 10 ronde,”

“Yeahh kenapa kamu selalu saja mesum!!!” teriak Ana.

“Karena wajah dan suaramu sudah tag label, mesumin aku dong,”

“Barnard!!!” geram Ana.

“Hahah, sepertinya kau baik-baik saja. Ya sudah, aku mau meeting.”

“Meeting bersama Jessly di kamar hotel?” sindir Ana.

“Aku suka sekali melihat kau cemburu,”

“Aku tidak sedang cemburu, Barnard!!!” geram Ana.

“Ya ... ya terserah kau saja.”

Setelah mengucapkan hal itu, ia mengakhiri panggilan-nya, Barnard benar-benar menghadiri rapat bersama rekan bisnisnya.

****

“Tuan,”

“Hmmm,”

“Tuan, sebaiknya anda bisa mengambil saham nyonya Betchi. Sehingga mereka tidak bisa menjatuhkan anda tuan. Saham anda 55% dan saham nyonya Betchi 25% kalau saham nyonya Betchi anda miliki, saham anda menjadi 80% dan walau pemegang saham bersatu untuk menyingkirkan anda? semua itu tidak akan ada guna-nya tuan, yang kita khawatirkan ketika nyonya Betchi mendapat dukungan dari pemegang saham yang lain. Dan jatuhnya menjadi 45% kalau mereka bersatu untuk menyingkirkan anda,”

“Bagaimana proyek gedung AA?” Alihnya.

“Semua berjalan dengan lancar, tuan. Perusahaan desainer interior yang sudah mengajukan proposal untuk pembangunan gedung AA berjalan dengan lancar, dan untuk proyek pembangunan Airport sepertinya tuan Tian ingin mengajukan diri untuk menghandle pembangunaan tersebut, sebagai kontraktornya.” Jelasnya.

“Sepertinya ini alasan kakak mengundang kami untuk makan malam bersama,” ucap Barnard.

“Dan satu lagi tuan, tadi sore saya sudah mendapatkan nama-nama perusahaan penerbangan yang ingin bergabung dengan Royal Ed. Dan saya melihat ada nama Perusahaan tempat nyonya Ana bekerja dan lebih mengejutkan nama-nama calon Pramugari privat Royal Ed ada nama nona Ana, tuan.”

“Kalau masalah mereka kau tenang saja, mereka tidak akan semudah itu menyingkirkan aku, walau mereka bersatu tetap saja aku pemegang saham terbesar dan tidak semudah itu untuk mereka menyingkirkan aku.

Dan untuk Ana, kau tahu sendiri aku tidak akan melakukan nepotisme. Tapi, kau pantau terus perkembangan-nya. Aku tidak mau ada kecurangan,” Lanjutnya.

“Baik tuan, dan saya akan selalu mengawasi gerak gerik musuh. Dan memantau pemilihan tersebut.”

“Good job!”

Kengsinton, London.

“Kau sudah pulang?”

“Sudah lihat wajah tampan suami-mu ini sedang di hadapan-mu masih saja kau tanya, kau sudah pulang?” Sindir Barnard.

“Hah hah hah, kau menyebalkan sekali!” gumam Ana yang tidak terlalu terdengar oleh Barnard.

“Kau mengatakan sesuatu?”

“Tidak ada, sebaiknya aku ganti pakaian terlebih dahulu.”

“Bersama,”

“Yakin? Kalau tuan Barnard ingin di servis sebaiknya pikir lagi karena lihat jam, sekarang pukul berapa?” ingat Ana.

Lima belas menit kemudian, Ana turun dengan rambut bergelombang tergerai indah. Body perfact secara seorang Pramugari. Dengan menggunakan Midi dress bermodel spaghetti strap yang terlihat sangat menggoda.

“Oh, melihat mu seperti ini rasanya aku tidak mau pergi!”

Barnard sudah memeluk tubuh Ana, lebih tepatnya Ana terlebih dahulu bergelayut mesra.

“Tidak masalah,” tantang Ana.

Barnard bahkan sudah mencium leher jenjang Ana, bahkan model pakaian spaghetti strap dres tersebut sudah turun ke bawah sehingga membuat Ana semakin terlihat seksi.

“Mmmm, Barnard ....”

Drrr suara ponsel Barnard berdering.

“Handphone .... handphone,” Ujar Ana yang sudah menahan desahannya.

“Terima saja.” Lanjutnya saat Barnard sudah menghentikan aksinya.

“Halo,”

“Iya, 30 menit lagi kami sampai .... oke!”

“Pulang nanti, baru kita lanjutkan kembali,” ucap Barnard setelah mengakhiri panggilan tersebut.

Di Mobil _____

2 tahun yang lalu, 3 hari sebelum terjadinya skandal di hotel The Ritz bersama Barnard.

“Ana aku akan melanjutkan pendidikan ku di Amerika.”

“Aku akan mendukung keputusan mu,”

“Apa bisa kau menunggu ku, Ana?”

“Tentu, aku akan menunggu kamu,”

“Terima Kasih, Ana. Aku sangat mencintai mu.”

“Aku juga sangat mencintai mu.”

“Apa yang sedang kau pikirkan?” tanya Barnard yang membuat Ana membuyarkan lamunan-nya.

“Kalau aku bilang, aku sedang memikirkan tuan Barnard Edward. Apa kamu percaya?”

“Tidak,” jawab cepat Bernard.

“Aku sedang berpikir, kalau kamu menceraikan ku. Sepertinya aku harus mencari lelaki kaya. Karena aku sudah terbiasa hidup mewah.” Ucap Ana dengan gaya-nya yang selalu begitu menggoda Barnard.

“Apa kau begitu takut untuk aku ceraikan?”

“Tentu saja, bercerai dengan mu sama saja kehilangan kemewahan, dan kehilangan pundi-pundi uang untukku.”

“Ana ... Ana,” ucap Barnard.

‘Sebenarnya untuk apa kau uang banyak, Ana? Sedangkan yang aku lihat kau tidak pernah membeli tas, pakaian atau perhiasan pengeluaran terbaru seperti para wanita di luaran sana! Kecuali aku yang membelikannya. Lantas untuk apa kau selalu meminta uang yang sangat banyak itu?’

"Ada kepentingan apa kau berada di ST. Hospital? Brian tidak sengaja melihatmu?"

Deg_

 

Related chapters

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 5

    "Oh, aku hanya menjenguk rekan kerjaku yang sedang sakit."Setelah mendengar jawaban dari Ana, Barnard tidak melanjutkan pertanyaannya kembali.***“Bagaimana kabar kamu, Ana? Kau bertambah cantik saja, pantas saja Barnard semakin mencintaimu, Ana.”“Hah haha, kakak bisa saja.” Tawa Ana.“Ayo kita mulai makan malam,” ajak Tian.“Barnard, proyek pembangunan Airport sebaiknya kakak ipar mu saja yang menghandle,” ucap Betchi.“Kakak, ini di mansion sebaiknya kita tidak membahas soal pekerjaan.” Jawab dingin Barnard.Kheum, Tian hanya berdeham saja saat mendengar jawaban dari Barnard.Kakaknya saja yang meminta jawabannya begitu, apa lagi aku? Batin Ana yang sudah merasa insecure.“Barnard, kakak ingin bicara empat mata setelah selesai makan malam.”Barnard tidak menjawab hanya mengangguk saja, lelaki itu masih asik dengan makanan yang ada di hadapan-nya. Dia tidak peduli dan sikapnya memang sangat dingin kepada semua orang.____“Barnard, kakak masih punya 25% saham di Royal Ed. Apa susa

    Last Updated : 2024-12-23
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 6

    Tok ... tok“Masuk!”“A-ada apa Tuan?”“Apa kau memiliki hubungan dengan asisten tuan Barnard?”“Hah?”Ana terkejut dan melongok saat mendengarnya.“Ana, kau tahu apa yang terjadi? Big bos menghubungiku dan coba kau tebak dia bilang apa?”“Apa tuan? Jangan main tebak-tebakan, anda sudah membuat saya jantungan, Tuan Anthony!”“Asisten Tuan Barnard memberikan undangan secara khusus untuk Perusahaan kita dan apa yang beliau katakan? Dia bilang, Tuan Barnard ingin tahun ini pemenangnya wajah baru dan saat ini Perusahaan KLM sedang dalam emosi karena tahun ini mereka tidak akan di prioritas kembali, mereka akan di sama ratakan dengan calon-calon yang lain. Ana, ini kesempatan besar untuk Perusahaan kita dan kenapa kau tidak bilang kalau kau mengenal asisten kepercayaan tuan Barnard?”“Apa tuan Brian adalah kekasihmu, Ana?” lanjutnya.“Tuan, anda ini bicara apa? Kita hanya pernah bertemu beberapa kali saja! ..... tuan? Jadi maksud anda, tuan Barnard bilang dia ingin wajah baru yang artinya

    Last Updated : 2025-01-20
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 7

    Bruk _“Tidak ada tuan, sepertinya tuan Bruno belum pulang.”“Kau bilang kalau dia sudah ada di kediamannya, kenapa sekarang tidak ada!” Pekik asisten Dominic penuh dengan emosi.“M-maaf tuan, tapi saya lihat dengan mata kepala saya sendiri kalau tuan Bruno masuk,”“Argh sial, cepat cari dia walau itu di hutan sekalipun dan terdapat binatang buasnya, kalian harus membawa Bruno! Kalian paham?!”“B-baik Tuan,”________“Tuan, sesuai dengan prediksi. Tuan Dominic akan melakukan rencana licik kembali.”“Jaga baik-baik Bruno sampai proses hukum pengalihan perusahaannya selesai,”“Baik Tuan,”“Tuan ....,”“Ada apa?”“Masalah nyonya Betchi, sampai saat ini nyonya Betchi tidak mau tanda tangan peralihan sahamnya.”“Biar saya yang mengurusnya, kalau tidak ada lagi antar saya ke Kengsiton.”“Apa anda sudah merindukan nyonya?”“Jaga bicaramu kalau tidak mau gajimu aku potong!”“Tuan, soal pemilihan Perusahaan penerbangan. Perusahaan KLM Airlines merasa tidak terima dan mengancam untuk tidak meng

    Last Updated : 2025-01-20
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 8

    Aukgh eughh hah, “Hentikan Barnard, lakukanlah.” Pinta Ana.Barnard yang kesal melihat Ana bersama lelaki lain, membuatnya menyiksa Ana secara perlahan.Lelaki itu memainkan hutan rimbah Ana dan membuat Ana merasa frustrasi karena hal itu.“Ah .... Barnard, please lakukan dengan benar.”“Ini juga sudah benar,”“Kamu sengaja?”“Tentu saja tidak,” elaknya.“Kalau begitu, stop. Kamu sengaja ingin menyiksaku!”Ana langsung berdiri dan memakai selimut untuk menutupi tubuhnya.“Kamu marah?” tanya Barnard yang sudah merubah posisinya.“Haha marah? Kenapa? Kalau itu membuat kamu bahagia aku rela, bukannya aku di bayar untuk hal itu?” ucapnya dengan tersenyum manis, perempuan itu kembali menunjukkan sikap fake nya.“Apa tuan Barnard sering seperti itu dengan wanita-wanita lainnya?”“Kenapa? Sepertinya kamu ingin tahu apa yang aku lakukan bersama wanita-wanita itu? Kamu cemburu?”Barnard sudah merebahkan tubuhnya melihat Ana yang masih berdiri dengan berbalut selimut tersebut, lelaki itu dengan

    Last Updated : 2025-01-21
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 9

    “Ana kamu tidak apa-apa?” “Aku hanya sedikit gugup, Alice.” “Nona Audrey...?” Dengan perasaan sangat gugup, tapi perempuan itu bisa melewatinya dengan sangat baik. Sekarang Ana sudah tampil di depan dengan sikap percaya dirinya. “Perkenalkan, saya Audrey Anatasya perwakilan dari Internasional Airlines Group.” Dengan sikap penuh percaya diri, membuat para juri menikmati cara presentasi Ana. Hampir tiga puluh menit Ana membawakan materi dengan sangat lancar, dan Alice melihat ekspresi para juri tersebut dan itu membuatnya sulit untuk menebak apakah para juri suka atau tidak.Karena mereka tidak menunjukkan ekspresi apa pun.*** “Bagaimana? Sepertinya mereka tidak menyukainya?” “Ana, kamu jangan berpikiran negatif. Karena setelah aku mengamati ekspresi para juri, mereka tidak bisa di tebak. Ekspresi wajah mereka semua sama datarnya, dan menurut penilaianku kamu sudah melakukannya dengan sangat sempurna. Aku yakin kita akan menang!” Alice memiliki keyakinan kalau perusahaan merek

    Last Updated : 2025-01-24
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 10

    “Apa suamiku malam ini akan pulang ke Kengsiton?” Ana mengirimkan pesan kepada Barnard dan berharap Barnard pulang ke kengsinton agar dirinya bisa merayu dan meminta uang dalam jumlah besar untuk biaya pengobatan sang ibu. Tapi sangat di sayangkan, Barnard tidak membalas pesan dari Ana.“Kalau saya tahu biaya pengobatan Mama akan sebesar ini, saya akan meminta lebih besar kepada Barnard. Hufh lagi pula saya tidak menyangka kalau Mama koma akan lama seperti ini.” Gumam Ana“Ma, Ana harap Mama kembali sadar dan sehat kita akan hidup berdua bersama-bersama. Ana hanya punya Mama, hiks” lanjutnya yang berdoa agar Mamanya diberikan kesembuhan.____ “Malam ini temani saya pergi ke acara lelang yang di selenggarakan oleh badan amal untuk membantu korban kebakaran yaa.” Ucap Angel.“Apakah kau tidak merasa menempel denganku saya sudah sangat menguntungkan bagimu?” sindir Barnard.“Ayolah Barnard, kalau mau menolong jangan tanggung-tanggung. Saya butuh image malaikat setelah mendapatkan imag

    Last Updated : 2025-01-28
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 11

    “Tuan! Bersikaplah dengan sopan atau saya akan melaporkan anda kepada presdir?!” Ancam Ana.“Apa? Kau berani mengancamku?!” Sentak Bobby yang tidak terima.“Apa yang kau lakukan? Dasar tua bangka!” Marahnya.Plak_ Barnard yang awalnya ingin pergi dan sudah melangkahkan kakinya hingga membuatnya terhenti ketika mendengar suara tamparan yang cukup jelas terdengar.Dengan derap langkah kaki panjangnya.“Kau pikir aku tidak tahu, kau juga sama seperti pramugari lainnya. Jalang!” Umpat Bobby yang sudah siap untuk kembali menampar Ana.Dengan refleks Ana memalingkan wajahnya.“Tuan Baaarnard.” Ucapnya dengan terbata-bata. Tanpa bicara apa pun, Barnard hanya menatap Bobby dengan sangat tajam sehingga Bobby merasa terintimidasi.“Kami suka sama suka tuan,” ucap Bobby dengan membela dirinya.Ana hanya menundukkan kepalanya saja, yang awalnya ia merasa takut melihat sosok lelaki yang di takuti di negeri itu sedang menolongnya.Baginya semua lelaki menakutkan tapi tidak dengan Barnard, dirinya

    Last Updated : 2025-01-29
  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 1

    “Di mana saya?”“Auhkh sakit, sakit sekali.”Rintihan-nya saat merasakan di bagian inti wanitanya merasakan sakit.“Siapa kamu?”Tiga jam sebelum kejadian“Ana, malam ini ayo kita ke Moonshine. Lagi pula besok jadwal kita Flight-nya malam, jadi lebih baik malam ini kita menari bersenang-senang di club, bagaimana?”Moonshine salah satu club malam elit yang berada di London, dan pengunjungnya berasal dari kalangan atas. Sehingga keamanan pengunjung pun terjamin ketika pengunjung mabuk sampai tidak sadarkan diri sekalipun.“Oke,” jawab Ana setelah berpikir sejenak._Moonshine_“Ana, malam ini sepertinya club ini benar-benar ramai sekali ya?”“Haha mana ada, perasaan setiap kita datang juga selalu begini. Alice!”“Masa sih? Apa mungkin karena kita sudah lama tidak bersenang-senang?”“Hahaha kau mau bikin aku sakit perut? baru tiga hari yang lalu kita datang ke sini bersama yang lain. Astaga kamu memang maniak clubbing!” Cibir Ana.“Mau pesan minuman apa nona?”Seorang Barten

    Last Updated : 2024-12-23

Latest chapter

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 11

    “Tuan! Bersikaplah dengan sopan atau saya akan melaporkan anda kepada presdir?!” Ancam Ana.“Apa? Kau berani mengancamku?!” Sentak Bobby yang tidak terima.“Apa yang kau lakukan? Dasar tua bangka!” Marahnya.Plak_ Barnard yang awalnya ingin pergi dan sudah melangkahkan kakinya hingga membuatnya terhenti ketika mendengar suara tamparan yang cukup jelas terdengar.Dengan derap langkah kaki panjangnya.“Kau pikir aku tidak tahu, kau juga sama seperti pramugari lainnya. Jalang!” Umpat Bobby yang sudah siap untuk kembali menampar Ana.Dengan refleks Ana memalingkan wajahnya.“Tuan Baaarnard.” Ucapnya dengan terbata-bata. Tanpa bicara apa pun, Barnard hanya menatap Bobby dengan sangat tajam sehingga Bobby merasa terintimidasi.“Kami suka sama suka tuan,” ucap Bobby dengan membela dirinya.Ana hanya menundukkan kepalanya saja, yang awalnya ia merasa takut melihat sosok lelaki yang di takuti di negeri itu sedang menolongnya.Baginya semua lelaki menakutkan tapi tidak dengan Barnard, dirinya

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 10

    “Apa suamiku malam ini akan pulang ke Kengsiton?” Ana mengirimkan pesan kepada Barnard dan berharap Barnard pulang ke kengsinton agar dirinya bisa merayu dan meminta uang dalam jumlah besar untuk biaya pengobatan sang ibu. Tapi sangat di sayangkan, Barnard tidak membalas pesan dari Ana.“Kalau saya tahu biaya pengobatan Mama akan sebesar ini, saya akan meminta lebih besar kepada Barnard. Hufh lagi pula saya tidak menyangka kalau Mama koma akan lama seperti ini.” Gumam Ana“Ma, Ana harap Mama kembali sadar dan sehat kita akan hidup berdua bersama-bersama. Ana hanya punya Mama, hiks” lanjutnya yang berdoa agar Mamanya diberikan kesembuhan.____ “Malam ini temani saya pergi ke acara lelang yang di selenggarakan oleh badan amal untuk membantu korban kebakaran yaa.” Ucap Angel.“Apakah kau tidak merasa menempel denganku saya sudah sangat menguntungkan bagimu?” sindir Barnard.“Ayolah Barnard, kalau mau menolong jangan tanggung-tanggung. Saya butuh image malaikat setelah mendapatkan imag

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 9

    “Ana kamu tidak apa-apa?” “Aku hanya sedikit gugup, Alice.” “Nona Audrey...?” Dengan perasaan sangat gugup, tapi perempuan itu bisa melewatinya dengan sangat baik. Sekarang Ana sudah tampil di depan dengan sikap percaya dirinya. “Perkenalkan, saya Audrey Anatasya perwakilan dari Internasional Airlines Group.” Dengan sikap penuh percaya diri, membuat para juri menikmati cara presentasi Ana. Hampir tiga puluh menit Ana membawakan materi dengan sangat lancar, dan Alice melihat ekspresi para juri tersebut dan itu membuatnya sulit untuk menebak apakah para juri suka atau tidak.Karena mereka tidak menunjukkan ekspresi apa pun.*** “Bagaimana? Sepertinya mereka tidak menyukainya?” “Ana, kamu jangan berpikiran negatif. Karena setelah aku mengamati ekspresi para juri, mereka tidak bisa di tebak. Ekspresi wajah mereka semua sama datarnya, dan menurut penilaianku kamu sudah melakukannya dengan sangat sempurna. Aku yakin kita akan menang!” Alice memiliki keyakinan kalau perusahaan merek

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 8

    Aukgh eughh hah, “Hentikan Barnard, lakukanlah.” Pinta Ana.Barnard yang kesal melihat Ana bersama lelaki lain, membuatnya menyiksa Ana secara perlahan.Lelaki itu memainkan hutan rimbah Ana dan membuat Ana merasa frustrasi karena hal itu.“Ah .... Barnard, please lakukan dengan benar.”“Ini juga sudah benar,”“Kamu sengaja?”“Tentu saja tidak,” elaknya.“Kalau begitu, stop. Kamu sengaja ingin menyiksaku!”Ana langsung berdiri dan memakai selimut untuk menutupi tubuhnya.“Kamu marah?” tanya Barnard yang sudah merubah posisinya.“Haha marah? Kenapa? Kalau itu membuat kamu bahagia aku rela, bukannya aku di bayar untuk hal itu?” ucapnya dengan tersenyum manis, perempuan itu kembali menunjukkan sikap fake nya.“Apa tuan Barnard sering seperti itu dengan wanita-wanita lainnya?”“Kenapa? Sepertinya kamu ingin tahu apa yang aku lakukan bersama wanita-wanita itu? Kamu cemburu?”Barnard sudah merebahkan tubuhnya melihat Ana yang masih berdiri dengan berbalut selimut tersebut, lelaki itu dengan

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 7

    Bruk _“Tidak ada tuan, sepertinya tuan Bruno belum pulang.”“Kau bilang kalau dia sudah ada di kediamannya, kenapa sekarang tidak ada!” Pekik asisten Dominic penuh dengan emosi.“M-maaf tuan, tapi saya lihat dengan mata kepala saya sendiri kalau tuan Bruno masuk,”“Argh sial, cepat cari dia walau itu di hutan sekalipun dan terdapat binatang buasnya, kalian harus membawa Bruno! Kalian paham?!”“B-baik Tuan,”________“Tuan, sesuai dengan prediksi. Tuan Dominic akan melakukan rencana licik kembali.”“Jaga baik-baik Bruno sampai proses hukum pengalihan perusahaannya selesai,”“Baik Tuan,”“Tuan ....,”“Ada apa?”“Masalah nyonya Betchi, sampai saat ini nyonya Betchi tidak mau tanda tangan peralihan sahamnya.”“Biar saya yang mengurusnya, kalau tidak ada lagi antar saya ke Kengsiton.”“Apa anda sudah merindukan nyonya?”“Jaga bicaramu kalau tidak mau gajimu aku potong!”“Tuan, soal pemilihan Perusahaan penerbangan. Perusahaan KLM Airlines merasa tidak terima dan mengancam untuk tidak meng

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 6

    Tok ... tok“Masuk!”“A-ada apa Tuan?”“Apa kau memiliki hubungan dengan asisten tuan Barnard?”“Hah?”Ana terkejut dan melongok saat mendengarnya.“Ana, kau tahu apa yang terjadi? Big bos menghubungiku dan coba kau tebak dia bilang apa?”“Apa tuan? Jangan main tebak-tebakan, anda sudah membuat saya jantungan, Tuan Anthony!”“Asisten Tuan Barnard memberikan undangan secara khusus untuk Perusahaan kita dan apa yang beliau katakan? Dia bilang, Tuan Barnard ingin tahun ini pemenangnya wajah baru dan saat ini Perusahaan KLM sedang dalam emosi karena tahun ini mereka tidak akan di prioritas kembali, mereka akan di sama ratakan dengan calon-calon yang lain. Ana, ini kesempatan besar untuk Perusahaan kita dan kenapa kau tidak bilang kalau kau mengenal asisten kepercayaan tuan Barnard?”“Apa tuan Brian adalah kekasihmu, Ana?” lanjutnya.“Tuan, anda ini bicara apa? Kita hanya pernah bertemu beberapa kali saja! ..... tuan? Jadi maksud anda, tuan Barnard bilang dia ingin wajah baru yang artinya

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 5

    "Oh, aku hanya menjenguk rekan kerjaku yang sedang sakit."Setelah mendengar jawaban dari Ana, Barnard tidak melanjutkan pertanyaannya kembali.***“Bagaimana kabar kamu, Ana? Kau bertambah cantik saja, pantas saja Barnard semakin mencintaimu, Ana.”“Hah haha, kakak bisa saja.” Tawa Ana.“Ayo kita mulai makan malam,” ajak Tian.“Barnard, proyek pembangunan Airport sebaiknya kakak ipar mu saja yang menghandle,” ucap Betchi.“Kakak, ini di mansion sebaiknya kita tidak membahas soal pekerjaan.” Jawab dingin Barnard.Kheum, Tian hanya berdeham saja saat mendengar jawaban dari Barnard.Kakaknya saja yang meminta jawabannya begitu, apa lagi aku? Batin Ana yang sudah merasa insecure.“Barnard, kakak ingin bicara empat mata setelah selesai makan malam.”Barnard tidak menjawab hanya mengangguk saja, lelaki itu masih asik dengan makanan yang ada di hadapan-nya. Dia tidak peduli dan sikapnya memang sangat dingin kepada semua orang.____“Barnard, kakak masih punya 25% saham di Royal Ed. Apa susa

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 4

    Royal Ed Company“Apa sebaiknya aku laporkan kepada tuan Barnard?” Gumam-nya.“Laporkan apa Brian?”“Oh astaga, kau mengejutkan aku saja, Ella!!”“Apa yang ingin kau laporkan kepada Tuan Barnard? Kenapa kau seperti ragu-ragu begitu?”“Mau tahu saja urusan orang!!” Jawab Brian dengan gaya menyebalkannya.“Menyebalkan!!” Kesal Ella saat melihat Brian sudah pergi dari hadapan nya.Suara ketukan pintu ruangan Barnard dan lelaki itu menginterupsi agar Brian masuk.“Ada apa?” tanya nya“Ini laporan yang anda inginkan, tuan. Dan tuan sepertinya tuan Tian sedang merencanakan sesuatu, menurut informasi yang saya dapat kemarin malam tuan Tian bertemu dengan tuan Dominic,”Tian Herculas, suami dari Betchi Edward dan sepupu dari Dominic. CEO dari Winpey Corp. Perusahaan nomor dua di bawah Royal Ed Company. Pesaing bisnis Barnard Edward dan selalu ingin menjatuhkan Barnard Edward dan Royal Ed agar Perusahaan nya menjadi nomor satu, tapi sampai detik ini usaha mereka belum berhasil.“Awasi mereka,

  • Bilionaire's Wife Secret   Bab 3

    "Aughh, Barnard .... Aughhh ..... uh Aughh," suara desahan kenikmatan terdengar begitu syahdu.***“Bagaimana?”“Tuan Barnard, apa semua perempuan yang bersama dengan kamu di luaran sana tidak bisa membuat seorang Barnard Edward terpuaskan?” Tanya Ana.Barnard benar-benar membuat lutut Ana bergetar di buatnya, sehingga membuat Ana merasa heran padahal Barnard selalu bergonta ganti perempuan di luaran sana. Bahkan Barnard jarang pulang, tapi pada saat pulang dirinya tidak mendapatkan ampunan selalu membuatnya kelelahan.“Mau lagi?” Goda Barnard yang membuat Ana kesulitan menelan saliva nya.“Boleh, asal tuan Barnard berbaik hati untuk mengabulkan keinginan ku?”“Haha kau ini pintar sekali merayu, apa yang kamu inginkan?”“Aku dengar kontrak KLM Airlines akan segera berakhir,”“Iya, lalu?”“Apa boleh tahun ini Internasional Airlines Group yang terpilih?” ucap Ana yang sudah berharap lebih kepada Barnard.“Ana, suami mu ini paling benci yang namanya Nepotisme. Kontrak antara Royal Ed dan

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status