Share

Bab 11

Hari terus berganti, dan dua minggu telah berlalu. Sampai saat ini Satya belum juga mengunjungi apartemennya untuk menemui Hilya.

Sore itu disebuah ruang kerja direktur Agung Wijaya group, tampak dua orang laki-laki duduk berhadap-hadapan sedang berkonsentrasi dengan laptopnya masing-masing.

"Sehari saja temui gadis itu, aku bilang padanya kalau kamu sekitar dua Minggu di luar kota, aku takut dia menanyakan kamu lagi padaku?"

Dirga yang saat telah selesai mengerjakan tugas di laptopnya, mulai membujuk sahabatnya untuk menemui Hilya.

"Kamu cari alasan lagi saja! Aku tidak bisa menemuinya," sahut pria yang sedang berkutat dengan laptopnya itu acuh.

"Ayolah, berbuatlah baik pada gadis itu sebelum kamu menceraikannya!" rayu Dirga lagi.

"Kenapa kamu tiba-tiba simpati pada gadis itu?" tanya Satya dengan mengerutkan alisnya.

"Bukan begitu, masalahnya gadis itu kelihatannya sangat baik padamu."

"Maksudmu?"

"Bayangkan saja saat t

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status