Share

Bab 16 — Bertemu Mama Mertua Saya

"Saya bosnya Kiana, Pak. Anda siapanya?" tanya Ghazlan dengan sopan namun tersirat ketegasan untuk melepaskan Kiana.

Hari meradang. Dia menyingkirkan tangan pria asing di depannya itu. "Bos? Ah, yang memberikan gaji di muka?"

Ghazlan melirik Kiana untuk memastikan bahwa wanita itu mengatakannya. Terlihat Kiana mengangguk pelan namun dia ragu karena takut kalau Ghazlan salah menduga.

"Benar sekali. Saya mengakui kinerja Kiana yang setiap hari meningkat makanya saya memberikan gaji di muka. Terakhir kali saya ingin bertanya, siapa bapak?" tanya Ghazlan. Secara tidak langsung dia menarik Kiana untuk lebih dekat padanya.

Kiana setengah meringkuk di samping Ghazlan karena perlindungan pria itu sangat dia butuhkan. Sang supir kini hanya menyaksikan apa yang majikannya lakukan.

"Saya ayahnya. Kamu nggak berhak memotong pembicaraan kami," tegas Hari. "Saya berniat membawa anak saya untuk pulang."

"Kalau begitu kembalikan uang yang telah saya berikan pada Kiana. Saya tahu kalau uang terseb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status