Share

58. Sidang Kedua

Di ruang sidang yang penuh sesak, Darsih duduk di kursi saksi dengan tangan yang sedikit bergetar. Di depannya, hakim bersiap untuk memulai sidang kedua kasus kematian Tuan Baskoro.

Para pengunjung yang hadir memperhatikan dengan seksama. Termasuk Tiara, yang membawa putrinya, Shara, ke persidangan.

Tiara terlihat tegar. Sementara Shara tampak kebingungan di tengah suasana yang tegang.

Hakim menatap Darsih dengan tatapan serius.

"Darsih, silakan ceritakan kronologi kejadian yang menimpa Tuan Baskoro. Ceritakan sedetail mungkin apa yang terjadi malam itu."

Darsih menarik napas dalam-dalam sebelum mulai berbicara, mencoba mengumpulkan ketenangannya.

"Malam itu, saya sedang bekerja di dapur warung saya, seperti biasa. Tuan Baskoro datang agak larut dan meminta secangkir kopi dan beberapa gorengan."

Darsih menarik napas panjang. Wanita itu merasa lelah dengan semua ini. Dia sudah ikhlas menjalani hukuman walau tak bersalah. Namun, justru sekarang kasusnya dibuka kembali.

"Saya menyiap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status