Share

Bab 33

Petang menjelang menenggelamkan semburat warna jingga di ufuk barat. Zeni tengah duduk menikmati nuansa malam melalui jendela di ruang kecubung. Dia melihat ibunya yang tertidur cukup pulas selepas kepergian tante Denti dari rumah sakit.

“Syukurlah ibu dapat tertidur dengan nyenyak. Aku bingung harus menjawab bagaimana jika ibu menanyakan kondisi bapak.” Dia mengambil ponsel dan menekan nomor Tante Denti. Segera sambungan telepon mulai terhubung.

“Assalamu’alaikum?” sapa Tante Denti membuka percakapan di telepon.

“Wa’alaikumussalam Tante. Apakah Tante sudah sampai rumah?”

“Sudah Zeni. Bagaimana keadaan ibu kamu? Apakah kamu sudah makan malam? Tante masih menyimpan makanan di kotak makan yang tersimpan di dalam paperbag yang terletak di atas meja.”

“Ibu saat ini tengah tidur, dia tidur selepas tante Denti pulang ke rumah. Aku belum makan tante, nanti sebentar lagi, terima kasih sudah menyiapkan bekal untukku.” Sesaat Zeni melihat paperbag di atas meja. Tante, apakah sudah bercerita ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status