Share

017b

“Eh, iya, lo jangan balik dulu. Nunggu Arum sebentar. Sama, gue udah pesen makan malem buat kita semua. Kita-kita belum pada makan juga soalnya… Pake catering yang biasanya. Jadi tenang aja. Diet lo aman.”

“Thank you, Ngga.” Aku tersenyum dengan penuh rasa syukur dan lega.

Mendadak pintu ruangan diketuk beberapa kali dan terbuka lagi. Kali ini, salah satu staff dari Arutala Model and Talent Management, yang bernama Lista masuk ke dalam ruangan sambil membawa buku catatan dan pulpen di tangan kirinya.

“Arum gimana, Lis?” Tanya Rangga tanpa basa-basi, sambil menyentuh sofa di sebelahnya sebagai tanda supaya Lista segera duduk.

“Mbak Arum lagi ngurus surat-surat sama perijinan, Mas Rangga.” Jawab Lista yang kemudian duduk di tempat yang dipersilahkan oleh Rangga tadi.

“Oke. Jadi gimana rundown-nya?” Tanya Rangga yang membuatku kini juga ikutan fokus untuk mendengarkan dan menatap Lista.

“Senin dari jam dua sampai selesai, ada briefing, fitting, dan lain-lain. Mbak Stella dan Mbak Dinda,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status