Share

Bab 566

Penulis: Russel
Felicia akhirnya menghapus air matanya, lalu memasang ekspresi dingin. Setelah mengambil berbagai dokumen, dia turun ke lantai bawah.

"Hari ini kita nggak akan ke perusahaan, langsung saja ke pengadilan negeri!" Suara Felicia sedingin es, seolah-olah bisa membuat udara di sekitarnya membeku.

Afkar menatapnya dan menyadari bahwa mata wanita itu agak merah dan bengkak. Jelas sekali, Felicia baru saja menangis!

Hal ini membuat dada Afkar terasa sesak. Entah kenapa, ada rasa sakit yang muncul dalam hatinya. Namun, pada akhirnya dia tidak mengatakan apa-apa, hanya mengangguk pelan.

Beberapa saat kemudian, saat Afkar mengendarai mobil dan membawa Felicia keluar dari gerbang vila, tiba-tiba sebuah mobil Mercedes-Benz melaju ke arah mereka dan berhenti tepat di depan gerbang, menghalangi jalan mereka!

Segera setelah itu, tiga orang turun dari mobil tersebut. Mereka adalah Victor, Kepala Keluarga Permono, serta Yola.

Selain mereka berdua, ada juga seorang pria paruh baya dengan wajah dingin dan
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 567

    Saat itu juga, sebuah Audi Q7 melaju ke arah mereka dan berhenti di kejauhan. Di dalam mobil, duduk Renhad bersama Viola dan orang kepercayaan Renhad, Jonas."Heh, sepertinya ada yang datang lebih dulu dari kita?" Renhad menatap situasi di depan dengan senyuman dingin di wajahnya."Bukankah itu Victor dan Yola dari Keluarga Permono? Sepertinya mereka juga sudah dengar kabar kalau Afkar terluka parah!" kata Viola dengan nada mengejek."Gimana sekarang?" tanya Jonas yang menunggu perintah."Kita tunggu dan lihat dulu situasinya, nggak perlu terburu-buru. Biarkan Keluarga Permono yang menguji kekuatannya dulu, hehe ...," jawab Renhad dengan tatapan licik."Hahaha ... ini benar-benar saat yang sempurna untuk menjatuhkan orang yang sudah lemah! Aku ingin lihat apakah Afkar bisa selamat hari ini atau nggak!" Viola tertawa dengan puas.Sementara itu, mendengar ejekan Afkar tadi, Yola dan Victor menunjukkan senyuman dingin di wajah mereka.Yola memelototi Afkar, seolah-olah baru menyadari sesu

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 568

    Ini ... ini bagaimana bisa terjadi? Kenapa bisa seperti ini?"Siapa yang memberi tahu kalian kalau aku kehilangan kekuatanku? Hm?" Saat ini, Afkar menatap Yola dan Victor dengan dingin. Senyuman jahat terpampang di wajahnya."Ka ... kamu jangan mendekat!" Yola terlihat sangat ketakutan hingga mundur beberapa langkah.Victor berkeringat dingin, memaksakan senyuman yang lebih buruk dari tangisan. "Pak ... Pak Afkar, ini semua cuma kesalahpahaman! Temanku yang tergila-gila pada seni bela diri ini, bersikeras ingin duel denganmu! Karena kamu sudah membunuhnya, kami akan pergi!"Setelah berkata demikian, Victor buru-buru menarik Yola dan masuk ke mobil dengan ketakutan. Mereka takut Afkar juga akan menghancurkan kepala mereka!Afkar berdiri di sana, terkekeh-kekeh. "Bawa mayatnya!"Tubuh Victor menegang. Dia bertukar pandangan dengan Yola, lalu mengangkat tubuh Fredy ke dalam mobil dengan enggan. Kemudian, mereka kabur!Saat itu, mata Afkar yang tajam berkilat dingin. Dia berjalan menuju Au

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 569

    Setelah semua orang pergi, Afkar kembali ke dalam mobil tanpa mengatakan apa pun.Felicia juga masuk, lalu menatap Afkar dengan bingung. "Sebenarnya ada apa? Kenapa mereka semua mengira kamu kehilangan kekuatanmu?"Afkar tetap diam. Dia hanya menggeleng tanpa berkata apa pun.Melihat sikapnya, wajah cantik Felicia langsung tampak kesal. "Afkar! Sekarang kamu sudah hebat ya? Bahkan bicara denganku pun nggak sudi lagi?"Afkar menunjukkan senyuman pahit. Namun, detik berikutnya, wajahnya tiba-tiba memerah dan tampak aneh!"Pfftt!" Karena tidak bisa menahan lagi, Afkar menyemburkan darah dari mulutnya.Sebelumnya, kekuatan Afkar berada di tingkat pembangunan fondasi tahap menengah. Dia memiliki energi sejati yang dahsyat dan fisik yang kuat. Bahkan tanpa energi internal dan energi sejati, dia masih mampu membunuh seorang ahli tingkat gulita dengan kekuatan fisiknya.Namun, serangan tadi memperparah cederanya. Sebenarnya, dia ingin menahannya dan tidak menunjukkan kelemahan di depan siapa p

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 570

    Jenazah Fredy kini tergeletak di tanah. Di sampingnya, Yola dan Victor berdiri dengan wajah muram. Selain mereka, Renhad dan Viola juga ada di tempat itu.Bukan hanya itu, pengacara pribadi Noah, David, juga hadir di sini. Seperti kata pepatah, musuh dari musuh adalah teman. Tiga kelompok ini akhirnya berkumpul bersama.Jonas, ahli bela diri kepercayaan Renhad, sedang memeriksa tubuh Fredy dengan saksama. Sesaat kemudian, dia menyeringai dingin."Gimana, Jonas?" tanya Renhad. Semua orang menatapnya dengan penuh harap, ingin segera mendengar jawabannya."Aku bisa memastikan bahwa saat Afkar membunuh Fredy, dia nggak menggunakan sedikit pun energi internalnya!""Bagi seorang ahli yang telah melatih energi internal, sekalipun nggak berniat menggunakannya, serangannya tetap akan secara alami mengalirkan energi internal. Kecuali, dia murni seorang petarung fisik.""Tapi, Afkar bukan petarung fisik. Jadi, aku bisa menyimpulkan dengan cukup yakin bahwa Afkar memang kehilangan kekuatannya! Bah

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 571

    Setelah satu hari berlalu, cedera Afkar akhirnya pulih hingga 30% berkat energi naga yang mengalir di dalam tubuhnya.Meskipun kekuatannya belum kembali ke puncaknya, setidaknya dia sudah bisa mengaktifkan Mantra Roh Naga.Selain waktu yang digunakan untuk mengantar jemput Shafa dan Felicia, Afkar mulai berlatih tanpa henti, tidak peduli siang ataupun malam. Dia ingin meningkatkan kekuatannya sebelum Hantu Senyap datang mencarinya lagi.Selama periode ini, Afkar juga menyerap semua obat yang diberikan Keluarga Samoa kepadanya serta beberapa bahan obat yang dikumpulkan oleh Mateo saat menjual Pil Rejuvenasi. Namun, hasilnya sangat kecil!Seiring berjalannya waktu, hati Afkar gelisah. Dia tahu bahwa tanpa sumber daya kultivasi yang cukup, mencapai kekuatan yang bisa menyaingi Hantu Senyap dalam 7 hari adalah sesuatu yang mustahil.Pagi itu, setelah mengantar Felicia ke perusahaan, Afkar naik bus sendirian ke rumah lamanya di desa. Saat itu, waktu yang tersisa sebelum perjanjian 7 hari ha

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 572

    Batu besar itu beratnya hampir 500 kilogram dan sepertinya bukan batu biasa. Dengan benda ini menutupi mulut sumur, orang biasa tidak mungkin bisa memindahkannya.Sejak Afkar mulai mengingat masa kecilnya, sumur tua ini selalu ditutup oleh batu. Karena batu ini terlalu berat dan keluarga mereka sudah menggunakan air ledeng, tidak ada seorang pun yang pernah berpikir untuk memindahkannya.Tak disangka, ternyata di bawah batu besar ini ada sesuatu yang luar biasa!Begitu Afkar menggeser batu raksasa itu, dia langsung merasakan aliran udara segar dan dingin menerpa wajahnya.Saat menghirup udara itu, tubuhnya seketika terasa segar dan bugar! Energi spiritual! Betapa pekatnya energi spiritual ini!Afkar mencondongkan tubuhnya ke tepi sumur dan melihat ke bawah. Matanya sontak membelalak kaget dan penuh semangat.Di dasar sumur, sekitar 20 meter ke bawah, ada "air sumur" yang hanya seukuran satu mangkuk kecil. Namun, Afkar bisa langsung membedakannya. Cairan itu sama sekali bukan air biasa,

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 573

    Felicia tersenyum dan menenangkan, "Jangan khawatir, papamu pasti akan segera kembali."Namun, di dalam hati, perasaan cemas dan gelisah semakin kuat. Dia tahu betapa Afkar menyayangi Shafa. Jika tidak ada masalah, mana mungkin pria itu meninggalkan Shafa di sekolah tanpa ada yang menjemput?Lebih tidak mungkin jika dia tidak pulang semalaman! Bahkan sekarang, teleponnya tidak bisa dihubungi, pesan dan panggilan juga tidak dibalas.Kegelisahan di hati Felicia semakin menjadi-jadi. Dia mulai curiga ... apakah terjadi sesuatu pada Afkar? Jangan-jangan, ahli bela diri yang sebelumnya melukai Afkar dengan parah itu telah ....Tidak! Tidak mungkin! Itu tidak mungkin terjadi!Felicia terus menenangkan diri, memaksakan dirinya untuk tetap terlihat tenang saat menghibur Shafa.Shafa mengangguk. "Ya! Papa pasti akan kembali. Papa nggak mungkin meninggalkan Shafa!" Kemudian, mata besarnya berkedip beberapa kali. "Juga nggak mungkin meninggalkan Bibi Feli."Mendengar perkataan itu, senyuman tipis

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 574

    "Selain itu, dia sudah menjadi sampah! Sama sekali nggak perlu ditakuti! Cepat atau lambat, Bu Felicia pasti akan kehilangan harapan padanya!" kata David."Hmph! Aku sudah nggak sabar lagi! Aku pasti harus mendapatkan Felicia! Selain itu, kalau Afkar sendiri sudah nggak peduli pada putrinya, untuk apa anak kecil itu masih hidup?""Aku ingin kamu mencari kesempatan untuk menyingkirkannya! Aku ingin dia mati agar aku bisa melampiaskan kebencianku!" Nada bicara Noah penuh dengan kebengisan.Mendengar itu, ekspresi David sedikit berubah. Dengan ragu-ragu, dia bertanya, "Tapi, aku rasa hal seperti ini nggak dibutuhkan. Afkar sudah pergi, cuma anak kecil kok ....""Aku bilang, bunuh dia! Kamu nggak ngerti?" sela Noah langsung dengan nada yang dingin dan mengancam."Baik, aku mengerti!" David buru-buru mengangguk dengan ketakutan. Kemudian, dia berucap dengan hati-hati, "Tapi ... aku nggak punya orang yang cukup kuat sekarang! Setahuku, beberapa anak buah kepercayaan Fadly selalu diam-diam me

Bab terbaru

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 588

    Gedung TV adalah bangunan tertinggi di sekitar kawasan itu, di mana menjulang puluhan meter ke udara. Di atasnya, beberapa helikopter tempur berputar-putar mengawasi situasi dengan siaga penuh.Di dalam helikopter, beberapa penembak jitu terbaik sudah mengarahkan bidikan mereka ke arah atap, tepat pada sosok Hantu Senyap yang duduk di sana.Mereka telah menerima perintah dari Daru, yaitu tembak dan bunuh target begitu ada kesempatan. Namun bagi para penembak jitu, mereka merasa tak perlu menunggu kesempatan lagi.Target mereka sama sekali tidak bersembunyi ataupun mencari perlindungan, bahkan tidak menyandera siapa pun sebagai tameng. Dari posisi mereka, kepala pria itu bisa ditembak kapan pun."Mungkin ini pertama kalinya dia melakukan aksi kriminal? Sama sekali nggak punya pengalaman menghadapi penembak jitu. Gampang sekali menembaknya," gumam salah satu penembak jitu dengan nada meremehkan. Tanpa ragu, dia langsung menarik pelatuk.Dor!Suara tembakan menggema di udara. Peluru memel

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 587

    Hantu Senyap berucap, "Afkar, kamu pasti mengenali siapa yang ada di tanganku, 'kan? Kalau nggak mau istri dan anakmu mati, segera datang ke gedung stasiun TV. Aku kasih kamu waktu tiga jam. Kalau kamu nggak muncul setelah itu, aku akan bunuh mereka berdua!""Dasar pengecut! Kamu pikir dengan bersembunyi dan membuatku nggak bisa menemukanmu, aku akan melepaskanmu begitu saja? Kalau kamu memang punya nyali, jangan keluar! Aku akan mempersembahkan istri dan anakmu sebagai tumbal untuk muridku! Hahaha ...." Hantu Senyap memanfaatkan stasiun TV untuk mengancam Afkar secara langsung.Saat ini di seluruh penjuru kota, dari jalanan hingga gang-gang kecil, banyak layar publik menayangkan siaran langsung ancaman Hantu Senyap. Kejadian ini langsung menimbulkan kehebohan dan membuat seluruh kota gempar!"Apa yang terjadi?""Siapa pria itu? Berani sekali bertindak terang-terangan begini! Dia nggak takut polisi turun tangan?""Orang bernama Afkar itu benar-benar pengecut! Istri dan anaknya sudah di

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 586

    Di dalam studio siaran langsung, penanggung jawab yang melihat rekannya mati dengan darah mengalir dari tubuhnya, terlihat sangat ketakutan. Tanpa berani membantah, dia mengangguk berulang kali dan menuruti perintah Hantu Senyap, "Oke! Oke ... tolong jangan gegabah ...."Para staf lainnya juga langsung kembali ke posisi mereka. Tidak ada satu pun yang berani menentang Hantu Senyap.....Di sebuah jalanan Kota Nubes, di dalam sebuah mobil bisnis berlapis kaca film hitam, seorang pria dengan ekspresi tegang sedang duduk diam. Dia adalah David. Di sekelilingnya, ada beberapa anak buahnya.Hingga kini, mereka masih belum bisa sepenuhnya tenang. Raut wajah mereka menunjukkan sisa ketakutan yang mendalam. Setelah mengatur napasnya, David menggertakkan giginya lalu menghubungi Noah melalui telepon."Gimana? Kamu sudah bunuh anaknya Afkar? Kapan kamu akan membawakan Felicia untukku? Hmm?" Suara Noah terdengar dari ujung telepon. Nada bicaranya dipenuhi kegelisahan dan harapan besar, seolah-ola

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 585

    Saat tetes terakhir dari air spiritual berubah menjadi energi spiritual dan sepenuhnya diserap oleh Afkar, akhirnya dia membuka matanya dan menghentikan jalannya Mantra Roh Naga.Dalam kondisi pengamatan internal, Afkar bisa merasakan bahwa di dalam perutnya, pusat energi miliknya kini telah mendekati bentuk padat.Jika pusat energi pada tingkat pembangunan fondasi tahap menengah diibaratkan seperti bola air yang berubah menjadi merkuri, kini pusat energinya sudah seperti merkuri yang makin kental dan berubah menjadi zat seperti pasta kental. Itu sudah hampir mencapai bentuk padat.Tidak hanya itu, tubuh Afkar juga mengalami peningkatan kekuatan yang luar biasa. Meridian di dalam tubuhnya kini melebar secara signifikan, bahkan menjadi lebih kuat dan fleksibel.Di dalam meridiannya, aliran energi sejati yang berputar terasa makin padat dan bertenaga. Energinya mengalir deras seperti gelombang sungai yang tak terbendung.Mata Afkar berkilat tajam. Di dalam tubuhnya, dia bisa merasakan en

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 584

    Felicia berpikir dalam hatinya, andai saja Afkar yang berengsek itu bisa sesederhana anaknya.Saat itu, Shafa tiba-tiba teringat pada ayahnya. Tatapannya dipenuhi kecemasan ketika bertanya, "Mama Felicia, apa ... apakah Papa benar-benar nggak menginginkan Shafa lagi?"Felicia mengusap lembut kepala bocah itu. Dia berbicara sambil tersenyum menenangkan, "Mana mungkin? Itu cuma omong kosong dari orang jahat. Papamu pasti akan segera kembali! Nggak peduli apa yang terjadi, satu hal yang pasti adalah dia nggak akan pernah meninggalkan anak kesayangannya.""Ayo pergi, kita harus keluar dari sini!" Sambil berkata begitu, Felicia menggenggam tangan mungil Shafa dan bersiap untuk segera meninggalkan tempat tersebut. Bagaimanapun juga, bangunan terbengkalai ini bukan tempat yang aman untuk mereka tinggali lebih lama.Terlebih lagi, Jimat Pencabut Nyawa milik Shafa sudah digunakan. Setelah menyaksikan sendiri betapa luar biasanya kekuatan benda itu, Felicia justru merasa sedikit menyesal.Sebelu

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 583

    Suara benturan keras menggema di udara. Kata "mati" yang seolah memiliki wujud nyata menghantam tubuh Serigala Liar dengan kekuatan luar biasa.Tubuh Serigala Liar yang merupakan seorang ahli tingkat revolusi itu langsung terlempar ke belakang dengan kecepatan tinggi, bagaikan anak panah yang memelesat.Brak!Serigala Liar menabrak dan menembus sebuah dinding sebelum akhirnya jatuh ke tanah dengan keras.Begitu tubuhnya menyentuh tanah, ahli yang telah dibayar 400 miliar oleh David untuk menjadi pembunuh bayaran ini langsung memuntahkan darah yang bercampur dengan potongan organ dalamnya.Saat berikutnya, tubuh Serigala Liar menegang dan kakinya menendang ke atas sekali, lalu dia pun mengembuskan napas terakhirnya. Nyawanya sudah melayang!David yang menyaksikan kejadian itu langsung membelalakkan matanya. Anak buahnya pun sama terkejutnya.Dalam sekejap, sekelompok pria bersenjata itu mundur dengan panik. Mereka segera menjauh dari Felicia dan Shafa. Apa-apaan ini? Seorang ahli tingka

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 582

    Shafa berdiri di sana. Tubuh mungilnya terlihat begitu kesepian dan terlantar. Sepasang mata besarnya yang biasanya begitu cerah, kini seolah kehilangan sinarnya dan benar-benar redup.Di dalam mata Shafa, kabut air mulai menggenang. Saat berikutnya, air matanya yang berukuran besar mulai berjatuhan dan menetes satu per satu. Tadi saat menghadapi orang-orang jahat ini, saat berhadapan dengan moncong pistol, Shafa sama sekali tidak menangis.Namun sekarang, saat melihat ibunya meninggalkannya tanpa sedikit pun rasa belas kasihan, untuk pertama kalinya dalam hidupnya yang masih belia, Shafa memahami apa itu kesedihan yang sesungguhnya.Ayahnya sudah menghilang dan sekarang ibunya juga tidak menginginkannya lagi. Apakah itu berarti Shafa kini menjadi anak yang tidak diinginkan oleh siapa pun?Melihat Shafa yang menangis begitu pilu, hati Felicia terasa nyeri dengan cara yang sulit diungkapkan.Di sisi lain, seseorang malah berbicara, "Eh? Kamu menangis? Aduh, kasihan banget. Tenang saja.

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 581

    Menurut David, sebenarnya dia tidak perlu sampai membunuh Freya untuk membungkamnya. Bagaimanapun, Freya sendiri ikut terlibat dalam semua kejahatan ini.David yakin bahwa wanita itu tidak akan sembarangan membuka mulut. Lagi pula, riwayat Afkar pasti sudah tamat kali ini. Apa yang masih perlu ditakutkan?David sudah memutuskan bahwa setelah semuanya beres, dia pasti akan mendapatkan Freya dan bersenang-senang dengannya. Kini, Afkar si Bajingan itu menghilang entah ke mana. Tidak jelas apakah dia sudah dibunuh orang atau sedang bersembunyi karena ketakutan.Meskipun David tidak bisa membalas dendam langsung pada Afkar, bisa bermain-main dengan mantan istrinya saja sudah cukup memuaskan baginya."Apa? David, ka ... kalian benaran ingin membunuh anakku?" tanya Freya dengan raut wajah penuh kebingungan dan ketidakpastian setelah mendengar percakapan tersebut.David menyeringai sambil balik bertanya, "Menurutmu?"Wajah Freya berkedut beberapa kali. Dia bertanya dengan nada cemas dan penuh

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 580

    Ekspresi Felicia langsung berubah. Tanpa ragu, dia merobek tali yang mengikat tangan dan kakinya, lalu menerjang ke arah pengawal bersenjata!Orang-orang Fadly sudah dihabisi. Dia tahu tidak ada lagi yang bisa diharapkan! Dia hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri!Setelah menjalani pelatihan dasar selama beberapa waktu, tubuh Felicia jauh lebih kuat dari orang biasa, setara dengan seorang petarung fisik.Jelas sekali, David dan anak buahnya sama sekali tidak menyangka bahwa wanita cantik dan anggun seperti Felicia ternyata memiliki kekuatan seperti itu.Makanya, mereka hanya mengikatnya dengan tali biasa. Bagi Felicia, merobek tali semacam itu bukanlah masalah!Dor! Felicia menabrak pengawal bersenjata dengan keras. Hampir bersamaan, suara tembakan terdengar!Karena tubuhnya kehilangan keseimbangan, peluru itu melesat ke langit-langit rumah, menyebabkan pecahan semen dan debu berjatuhan.Saat itu, Shafa menatap Freya yang berdiri melindunginya, lalu menoleh ke arah Felicia yang beran

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status