Share

79. Pov Mala.

Pov Mala

Aku bangkit dan meraih ponsel yang tergeletak di atas nakas. Ternyata sudah jam lima sore. Bahkan aku belum sempat sholat ashar gara-gara ngambek sama Mas Rahman tadi. Dan aku juga yakin Mas Rahman pun belum melaksanakan shalat, ia masih begitu pulas dalam tidurnya.

Lebih baik mandi dulu dan memanfaatkan waktu yang tersisa. Aku bergegas ke kamar mandi, agar ritual yang waktunya sudah mau habis ini segera terlaksana. Saat aku keluar dari kamar, aku berpapasan dengan Helen yang baru keluar dari kamar mandi. Rupanya sudah pulang mereka. Dia memicingkan matanya saat melihatku yang baru bangun tidur. Aku tak peduli padanya. Saat kami berpapasan aku mencium wangi yang menguar dari arah Helen. Akh, dia kan baru pulang dari salon habis perawatan.

"Ops, bau sekali," celutuknya sambil menutup hidung. Waah, minta di garuk ni perempuan. Tapi aku segera ingat, waktu Ashar yang sudah mepet. Aku gegas masuk ke kamar mandi dan tidak memperdulikannya, tentu saja urusan dengan si pirang itu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status