Home / Romansa / BURONAN / 22. INSTING SEORANG PEMBUNUH

Share

22. INSTING SEORANG PEMBUNUH

Hari ini adalah hari pertama matahari kembali menampakkan diri menghangatkan tanah Las Vegas setelah beberapa bulan ini terus turun salju.

Cerahnya langit memang tak secerah hati seseorang yang tampak menikmati sarapannya di atas kursi roda.

Seorang lelaki berumur dengan seluruh rambutnya yang memutih tampak duduk santai menghadap keluar jendela di kamar rawat inapnya.

Luka bekas operasi akibat tertembus beberapa peluru di perutnya sudah mulai pulih dan mengering.

Bahkan lelaki tua itu sudah bisa melakukan segala aktifitas sehari-harinya sendiri tanpa bantuan suster di rumah sakit.

"Ini obatnya untuk diminum pagi ini ya, Mr," ucap seorang suster yang baru saja masuk ke dalam ruangan itu. Dia meletakkan dua butir tablet di atas nampan kecil di

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status