Share

Bab 21 (Season dua)

Part 21

POV MARTINA

Sebenarnya malas berhubungan dengan Ibu. Tapi, karena nggak tega juga dengan Mas Angga, akhirnya mau juga ngerawat Ibu yang stres ini. Sebagai balas budi juga kepada Mas Angga yang telah mau menutupi aibku.

“Mbak saya pulang dulu, ya! Nanti kalau ada apa-apa bisa hubungi saya,” ucap Pak RT pamit seraya beranjak.

“Iya, Pak. Makasih ya, Pak, sudah menjaga mertua saya,” balasku.

“Sama-sama, Mbak,” ucap Pak RT seraya keluar. Aku mengantarnya sampai pintu. Mas Angga, aku sampai langsung berangkat ke tempat kerjanya. Katanya udah telat. Makanya terburu-buru. Setelah sekian menit barulah Pak RT yang pamit.

Sekarang tinggal aku dan Ibu. Melihat Ibu terdiam dengan tatapan mata kosong, kasihan sebenarnya. Aku sendiri juga bingung sebenarnya. Nggak tahu mau ngapain.

“Ibu udah sarapan?” tanyaku dari pada diam saja. Dia masih terdiam, melihatku saja tidak. Tatapan matanya lurus ke depan. Entahlah, dia mendengar suaraku atau tidak.

“Ibu mau sarapan apa?” aku terus bertanya w
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status