Share

Bab 490

Ponsel di saku Andy berdering. Setelah dia melihat layarnya sekilas, dia keluar untuk mengangkat telepon.

Yasmin sudah menebak siapa yang menelepon Andy.

Sekarang langit sudah gelap, tapi Andy belum pulang rumah. Keluarganya pasti akan meneleponnya.

Andy adalah pria yang mempunyai keluarga. Dia tidak bisa terus di sini.

Tidak apa-apa, Yasmin bisa menemani ibunya ....

Meskipun hatinya tidak tenang ....

Tak lama kemudian, Andy masuk. "Ayah akan pergi beli makanan. Ada yang ingin kamu makan?"

"Aku nggak punya selera ...." Yasmin benar-benar tidak punya nafsu makan. Dia juga tidak lapar.

"Nggak bisa. Kamu tetap harus makan. Jangan membuat ibumu khawatir." Andy tidak mengizinkan Yasmin kelaparan.

Yasmin hanya bisa menganggukkan kepalanya, lalu dia bertanya, "Ayah, kapan kamu pulang? Aku bisa menemani Ibu di sini. Nggak apa-apa."

"Aku sudah memberi tahu keluargaku. Beberapa hari ini aku akan tinggal di Kota Cantem."

"Apa boleh?" Yasmin ingin ayahnya tinggal, tapi dia tidak ingin mempersulitk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Agus Roma
Jasmi memikirkan ibunya lalu bagaimana dengan tiga anaknya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status