Share

Bab 398

"Bukan." Setelah Yasmin menjawabnya, dia mendengar Daniel mendengus. Suaranya rendah dan serak, sangat seksi.

Saat Yasmin berbalik, punggungnya menempel ke dinding.

Dia pelan-pelan membuka matanya dan bertemu dengan mata predator Daniel. Itu membuat tubuh dan hati Yasmin gemetar.

Yasmin yang baru bangun tidur terlihat polos dan menggemaskan. Kulitnya seputih salju dan sehalus kulit bayi.

Tatapan mata Daniel tampak makin berbahaya.

"Di mana inisiatifmu?" tanya Daniel dengan suara serak.

Jari-jari Yasmin yang ada di bahu lebar Daniel gemetar sesaat. Kemudian, Yasmin memeluk erat leher Daniel dan mendekatkan wajahnya sedikit. Napasnya mengembus bibir Daniel. "Iya, iya ...."

Setelah mengatakan itu, Yasmin mencium ringan.

Itu tentu saja tidak bisa memuaskan Daniel.

Akan tetapi, dia harus mengakui kalau itu langsung membuatnya bersemangat.

Yasmin meraih dasi Daniel sebelum menariknya, kemudian dia melonggarkan ikatan dasi tersebut di leher Daniel.

Pada saat ini, dia benar-benar ingin menggig
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status