Share

Bab 348

Calvin menggenggam tangan Maisha dan menghiburnya. "Jangan menangis. Aku akan membantumu menemukan putri kandungmu. Kamu dan Selena pasti masih banyak yang ingin dibicarakan, jadi aku tidak akan mengganggu kalian."

Hanya dua orang yang tersisa di ruangan itu. Selena dan Maisha saling berpandangan. Untuk sesaat, mereka berdua belum bisa beradaptasi dengan identitas mereka saat ini.

Maisha yang pertama kali memecah suasana yang aneh ini. Dia memegang tangan Selena dan berkata, "Tidak peduli apakah kita adalah ibu dan anak kandung atau bukan, pada akhirnya aku yang berutang padamu. Sekarang aku menderita penyakit yang tak bisa disembuhkan, ini adalah pembalasan bagiku."

"Bibi Maisha, jangan bilang begitu. Sumsum tulang yang cocok pasti akan ditemukan, kamu harus istirahat dengan baik."

"Bagaimana kabar ayahmu?"

"Dia ... "

Selena menggelengkan kepalanya. "Masih seperti biasa."

Kejadian di rumah sakit telah ditutupi oleh pihak atas, orang biasa tidak tahu apa yang terjadi.

Bahkan Selena pun
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status