Selena merasa bahwa hati manusia adalah sesuatu yang sangat sederhana. Luka yang disebabkan karena perbuatan Harvey dan Maisha bisa sembuh hanya karena Isaac memasakkan makanan yang lezat untuknya.Makin seseorang kurang cinta, makin mudah dia tersentuh oleh sedikit kehangatan yang diberikan orang lain.Isaac akhirnya menyadari kalau ada yang salah pada Selena dan merasa kalau Selena sedang sedih. "Kak Selena, apakah ada sesuatu yang bikin kamu sedih?""Aku akan melakukan operasi, tapi aku baru sadar kalau nggak ada seorang pun yang bisa menandatangani surat konfirmasi risiko untukku. Aku merasa jadi orang gagal."Selena mengatakan kalimat ini dengan santai, sementara sorot mata Isaac terlihat terharu."Kak Selena, setiap orang punya definisi kegagalan yang beda-beda. Menurutku, kamu adalah kakak yang paling luar biasa dan nggak ada kata gagal di kamusmu. Kalau tentang pernikahan yang nggak bahagia, itu cuma sebuah kesalahan yang pernah kamu lakukan dalam hidup.""Hidup itu panjang dan
Harvey memperhatikan Selena diam-diam. Dalam beberapa hari ini dia tidak melakukan hal-hal di luar ekspektasi.Beberapa hari yang lalu, Selena menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah sakit. Hal ini sama sekali terasa wajar karena Selena ingin menemani ayahnya yang kesehatannya makin lama makin memburuk.Selama beberapa hari ini, Selena tidak pergi ke mana pun selain turun ke kompleks perumahannya. Bahkan Olga pun tidak pernah datang.Selena mengenakan gaun renda dengan kesan Tiongkok berwarna krem. Angin sepoi-sepoi menyapu wajahnya dan bunga sakura beterbangan di sekitarnya. Dia terlihat sangat cantik.Ternyata setelah meninggalkan dirinya, Selena menjadi begitu tenang dan lembut.Mereka berdua saling bertatapan dari jarak yang cukup jauh. Selena hanya menganggukkan kepalanya memberi salam, lalu pergi tanpa menoleh.Harvey merasa hatinya terasa sesak. Padahal jelas-jelas dia sudah membuat keputusan dan berjanji kepadanya, tetapi dia malah berulang kali melanggar aturan-aturan ya
Orang yang berdiri di pintu adalah Maisha, orang yang pernah Selena pikirkan siang malam. Namun, sekarang hanya dengan melihatnya sekilas saja, Selena sudah merasa sakit hati.Harvey akan tunangan, tetapi mengapa semua orang yang tidak ingin dia temui malah datang menemuinya?"Selena, Ibu ingin bicara lima menit saja.""Lima detik pun aku nggak punya apa-apa yang bisa kukatakan padamu." Selena berkata dengan wajah dingin.Kebetulan tetangga sebelah rumahnya membuka pintu untuk keluar. Selena yang tidak ingin masalahnya menjadi tontonan orang-orang, akhirnya memilih membuka pintu lebih dulu dan Maisha mengikutinya masuk.Ini adalah pertama kalinya Maisha datang ke rumah Selena setelah kembali ke negaranya.Dulu, Selena pasti akan menyambutnya dengan sangat ramah. Namun, hari ini dia tidak bersikap seperti itu. Dia melepas sepatunya dengan dingin dan menuangkan segelas air hangat untuk melembabkan tenggorokannya."Ada perlu apa?"Maisha melihat-lihat sekeliling. Apartemen ini tidak terla
Entah pelet apa yang Calvin berikan kepada Maisha. Selena tidak paham, padahal jelas-jelas Maisha sudah berumur, tetapi dia masih begitu polos."Kenapa aku harus memberi ucapan selamat pada mereka? Agatha lah yang sudah membuatku jadi seperti sekarang. Sudah bagus aku nggak membuat perhitungan padanya, tapi sekarang aku malah harus memberinya ucapan selamat? Masuk akal dari mana semua ini?""Ibu juga sempat dengar beberapa cerita tentang kalian berdua. Selena, apa yang terjadi pada anakmu itu adalah sebuah kecelakaan. Agatha juga jatuh ke laut dan hampir saja nasibnya sama seperti kamu. Hanya saja dia sedang beruntung dan bisa melahirkan anaknya dengan selamat, kamu nggak bisa menyalahkannya."Selena tahu kalau Agatha memutarbalikkan fakta di depan ibunya, mengubah hitam menjadi putih dan menyalahkan orang lain.Hal yang paling menyedihkan adalah Maisha percaya pada apa pun yang Agatha katakan dan malah menyalahkan Selena."Nyonya Maisha, apakah Anda tahu kalau ada gunung di Manado yan
Akhir-akhir ini, Selena juga berpikir untuk mengajak Wilson keluar dan melanjutkan penyelidikan menggunakan caranya.Namun, Selena sendiri juga takut kalau caranya ini malah membuatnya terjebak dalam masalah. Itu sebabnya selama ini dia hanya diam saja.Tak disangka, ternyata Wilson malah datang sendiri padanya.Selena menekan tombol terima panggilan. "'Halo, Kak Wilson.""Kak Selena, sekarang kamu ada di mana? Aku sudah menemukan petunjuk tentang Kezia kayak yang kamu minta!"Suara Wilson sangat panik dan membuat orang yang mendengarnya percaya kalau yang dia katakan adalah asli.Selena bertanya dengan ragu, "Petunjuk apa?""Ponsel milik Kezia yang sudah pecah. Aku ingat kalau kamu sangat tertarik, makanya aku tanya padamu, perlu nggak aku memberikannya padamu.""Aku dengar rumahnya yang lama sudah disewakan ke orang lain dan mayatnya ditemukan di laut. Terus, dapat dari mana ponsel ini? Apa lagi ponselnya sudah rusak, tahu dari mana kalau itu punya Kezia?"Selena memiliki jalan pikir
Padahal tidak saling bertatap muka, tetapi Selena merasa kalau suasana di antara mereka terasa aneh dan menakutkan.Suara Harvey terdengar sangat kesal. "Jadi ini yang mau kamu katakan?"Hal ini sudah terlampau jauh, sudah terlambat bagi Selena kalau mau mengakui apa yang sebenarnya ingin dia katakan. Selena meyakinkan hatinya dan berkata, "Iya, bagaimanapun juga kita pernah saling kenal, jadi aku pikir aku perlu mengucapkan selamat padamu secara langsung."Harvey menggertakkan giginya. "Makasih atas doanya."Begitu selesai bicara, Selena mendengar kalau teleponnya diputus, sementara dia sendiri hanya bisa menghela napas putus asa.Padahal sudah jelas dia sendiri yang ingin tunangan, tetapi mengapa terlihat seolah-olah Selena lah yang memaksanya bertunangan? Dia merasa seperti tidak rela.Selena tidak mungkin memberitahu Harvey. Jika tidak, pesta pertunangannya bisa kacau balau. Jangankan Agatha, bahkan Maisha sendiri juga pasti akan kesal setengah mati padanya.Secara kebetulan, sebua
Selena perlahan tersadar dari pingsan dalam kondisi sakit kepala yang luar biasa. Ada orang menggunakan sapu tangan untuk menutup mulut dan hidungnya dengan erat di dalam lift.Sekarang efek obat bius belum hilang sepenuhnya, sehingga seluruh tubuh Selena masih lemas dan terasa sakit.Matanya ditutupi kain hitam, hingga dia sama sekali tidak bisa melihat cahaya.Pergelangan tangan dan kakinya juga diikat dengan erat. Kini Selena yang terikat kuat sama sekali tidak bisa bergerak.Tubuhnya terikat di ruangan sempit dan tercium aroma busuk yang menyengat hidung.Selena mencoba menyentuh sekitarnya dengan tubuh, lalu menyadari tubuhnya terjepit di area yang sangat sempit, hingga nyaris tanpa celah.Selena segera menyadari, kini posisinya berada di dalam bagasi mobil.Entah bagaimana, dia tiba-tiba teringat akan kondisi kematian Kezia.Setelah dicekik hingga mati, Kezia dibuang ke laut hingga mayatnya berubah bentuk akibat terendam air laut, barulah dikeluarkan dari dalam laut.Jadi, apakah
Udara yang dingin menghilangkan bau lembab di dalam bagasi, dan membuatnya berpikir sedikit jernih.Selena Bennett berteriak kencang dengan sengaja, "Siapa kalian? Lepaskan saya!"Dia merasa gelisah, tetapi dia memberitahu dirinya sendiri untuk tetap tenang, hanya dengan tenang dia bisa menemukan celah.Terdengar suara Wilson yang tidak asing, "Nona Selena, bukankah kamu selalu ingin mengetahui penyebab kematian Kezia Ferdiansyah? Apakah kamu ingin saya langsung memberitahumu?"Selena Bennett merasakan ada sebuah tali yang tiba-tiba bergoyang di lehernya. Suara Wilson tidak seperti seorang pria yang baru pertama kali bertemu, melainkan seperti ular berbisa yang mendesis di telinganya."Benar, dia meninggal dengan cara dicekik, dan ekspresi wajahnya sebelum meninggal sama seperti ekspresi wajahmu, tangan dan kaki tidak berhenti bergerak.""Dia berusaha untuk meminta pertolongan, tetapi tidak bisa mengucapkan satu kata dengan jelas, hanya bisa menatap saya dengan pandangan yang putus asa
Zane menatap Selena. Terlihat sedikit harapan di wajahnya yang pucat. "Selena, apa selama dua tahun lebih kita bersama, ada saat di mana kamu menyukaiku?"Selena menatapnya dengan dingin dan penuh kebencian."Nggak, aku selalu berharap kamu mati setiap saat."Zane tersenyum pahit. "Ternyata benar."Hukum alam berputar, segala sesuatu ada karmanya."Dor!"Burung-burung terbang melintasi langit dan darah segar tumpah ke tanah.Zane melihat foto dingin di atas batu nisan dan berkata dengan perlahan, "Lian, aku akan mengembalikan semua utangku padamu ... "Selena melihat orang-orang yang meninggal dengan hati yang terluka dan air matanya mengalir perlahan-lahan."Lian, aku sudah membalaskan dendam untukmu. Sekarang kamu bisa beristirahat dengan tenang."Dia sudah menunggu hari ini terlalu lama.Setelah benar-benar membalas dendam, Selena merasa hatinya kosong.Pada musim ini, bunga Canola mekar dengan indah. Dalam embusan angin sepoi-sepoi yang lembut, Winnie mengejar Ravi dan lonceng di t
Namun Zane yang dibutakan karena cinta sama sekali tidak tahu kalau semua ini adalah perangkap yang disusun oleh Selena selama dua tahun.Saat dia melihat Selena bersandar di pelukan Harvey, dia baru menyadari kalau rencananya sudah terbongkar sejak awal.Semua ini juga harus diakhiri ...Meski Keluarga Bennett menang, tetapi selama bertahun-tahun menghadapi Andrew, Theresa, dan Shira, ada banyak yang terluka dan tewas. Pada kenyataannya, mereka tetap kalah.Kak Freya akhirnya menjadi korban dan meninggal dunia di usia muda.Selena menyalakan sebatang dupa di atas makamnya. "Kak Freya, kakak harus lebih berhati-hati di reinkarnasi berikutnya. Jangan khawatir, aku akan menjaga keluarga dengan baik."Angin sepoi-sepoi menerbangkan sehelai daun yang jatuh di bahu Selena seolah memberikan tanggapan padanya.Petra kembali dengan penuh kekuatan bersama anggota Keluarga Bennett dan Fanny akhirnya dimakamkan dengan tenang.Dia tidak memberi tahu pemakaman Fanny kepada siapa pun, tetapi Rudy da
"Kak Sean, apa yang terjadi?" Selena tidak tahu situasinya. Sekarang dia masih tidak berani mendekati Louis dengan sembarangan.Dia hanya mengenal Sean dari antara orang-orang yang ada di sana."Selena, jangan datang ke sini. Tempat ini terlalu berbahaya." Sean terlihat khawatir.Louis juga menatap Selena. "Hei Tua Bangka, eksperimenku akan segera berhasil. Dia adalah keturunan Fanny, darah yang mengalir di tubuhnya sama seperti Fanny ... "Ekspresi Selena langsung berubah. Pantas saja dia selalu merasa kalau Louis sangat memperhatikannya.Pada saat itu, dia mengira kalau itu karena tubuh dan bakatnya sendiri. Dia tidak tahu kalau sejak awal Louis sudah mengetahui identitasnya.Program modifikasi manusia hidup ini adalah untuk menghidupkan kembali neneknya!Pria ini sangat menakutkan. Louis melakukan begitu banyak persiapan untuk menghidupkan kembali neneknya dan dia hampir saja ditipu karena percaya kalau Louis hanya melakukan program modifikasi saja.Meski Petra sudah berambut putih,
Selena tiba di pulau itu. Kali ini, dia merasakan ada sedikit perubahan dari suasana di pulau itu.Meski pemandangannya masih sama, robot di seluruh pulau menghilang.Seharusnya dia akan bertemu dengan beberapa mata-mata robot setelah tiba di pulau.Ada banyak kapal yang berjejer rapi di tepi pulau. Banyak di antaranya adalah milik lembaga militer swasta dan tentara bayaran asing.Ada sejumlah besar orang yang mendarat di pulau!Apa yang terjadi?Apa sesuatu terjadi pada guru?Meski Louis ingin memodifikasi tubuh Selena, dia tetap berharap kalau gurunya masih hidup.Kalau ilmuwan sehebat Louis yang sangat berbakat di berbagai bidang meninggal, itu akan menjadi kerugian yang sangat besar.Guru!"Seli, jangan terburu-buru. Meski ada orang yang datang ke pulau ini, sepertinya nggak ada masalah besar." Harvey segera mengingatkannya.Kapal sebanyak ini pasti membawa banyak senjata berat, tetapi bunga dan bangunan di pulau ini masih utuh."Nggak, penduduk pulau ini memang nggak banyak. Sebag
Hari itu, Rudy dan Richie berbicara berdua untuk waktu yang lama. Tidak ada yang tahu apa yang mereka bicarakan.Sebenarnya, hal ini juga tidak penting. Bagi Keluarga Bennett, itu hanya menambah satu anggota keluarga saja.Namun, Mira merasa agak gugup karena Keluarga Farrell tiba-tiba punya keturunan sebanyak ini. Kalau semuanya dimasukkan ke dalam Keluarga Farrell, harta milik putra dan putrinya akan berkurang banyak, 'kan?Setiap manusia itu adalah makhluk yang egois. Pada saat ini, siapa yang tidak memikirkan keuntungannya sendiri?Namun, hasil pembicaraan Richie dan Rudy justru mengejutkan.Meski Keluarga Bennett tidak mengakui identitasnya, Richie tidak berniat mengubah marganya menjadi Farrell.Ibunya menikah dengan Petra Bennett, jadi mereka adalah anggota Keluarga Bennett seumur hidup mereka. Namun, mereka bisa tetap menjaga hubungan keluarga dengan Keluarga Farrell.Meski merasa menyesal, Rudy memikirkan kalau Petra sangat baik pada keturunannya, jadi dia setuju dan memohon a
Selena dan rombongannya kembali ke Kediaman Bennett yang sudah beroperasi dengan normal di bawah pengawasan Sean. Kaki Steve juga sudah jauh lebih baik. Dia tidak perlu lagi berpura-pura lumpuh dan bisa berjalan dengan bebas seperti orang normal.Tubuh Shane tidak bisa sembuh dalam waktu yang singkat, tetapi dia sudah terlihat jauh lebih baik.Richie juga menunjukkan pemulihan yang signifikan dibandingkan sebelum Selena pergi.Shira hampir saja menghancurkan seluruh Keluarga Bennett.Saat melihat Selena kembali, wajah Richie terlihat sangat khawatir. "Selena, aku dengar dari Sean kalau kamu kena serangga sihir? Gimana keadaanmu sekarang?""Jangan khawatir, Ayah. Aku sudah sembuh. Hanya saja, Shira mungkin mati di dalam laut."Richie memeluk Selena dengan erat. "Nggak apa-apa, yang penting kalian baik-baik saja."Selena merasa sedih saat melihat Richie terlihat lebih tua beberapa tahun dalam waktu singkat."Apa sudah ada kabar tentang ibu?""Sean menemukan beberapa informasi dan masih m
Pasha berbicara dengan santai, tetapi membuat Melvin terkejut dan membayangkan bagaimana kehidupan putranya dulu.Lingkungan yang keras, dari berbagai latar belakang, tidak pernah mendapatkan apa-apa, jadi tidak takut kehilangan.Sejak istrinya meninggal, Melvin sebenarnya tidak terlalu memperhatikan Alan, tetapi dia selalu cukup dermawan dalam hal materi.Namun, saat dia menemukan anak kandungnya, dia langsung merasakan perasaan sayang.Kalau ini adalah satu-satunya keinginan anaknya, dia akan melakukan apa pun untuk membantu anaknya mencapainya.Selena berdiri di tepi laut sambil memandang matahari terbenam di cakrawala.Meski Shira seharusnya sudah mati di dasar laut, hatinya tidak merasa senang sedikit pun.Dalang utamanya sudah mati, tetapi Keluarga Bennett masih berantakan. Ibunya masih hilang hingga sekarang.Selena menghela napas pelan-pelan."Masih muda, tapi kenapa menghela napas?" Entah sejak kapan Markus sudah berjalan ke samping Selena.Dia duduk di sebelah Selena tanpa me
Melvin merasa lelah. Dosa apa yang telah dia buat?Daripada mengatakan dia mendapatkan seorang putra, lebih tepatnya dia justru mendapatkan seorang ayah.Mana ada anak di dunia ini yang sudah tidak bertemu dengan orang tuanya selama 30 tahun, tetapi saat bertemu bukannya peduli pada keluarga, malah berteriak ingin menikah?Kalau wanita yang ingin dinikahi putranya hanyalah seorang gadis biasa, itu tidak masalah. Namun, sayangnya putranya ingin menikahi seorang wanita yang sudah menikah dan punya empat anak.Itu semua juga tidak masalah. Hal yang paling penting adalah mantan suami Selena adalah anak kandung adik perempuannya dan keduanya masih terikat satu sama lain.Telapak tangan dan punggung tangan semuanya darah dagingnya, jadi apa yang bisa dia lakukan?Dia juga sangat putus asa!Markus tidak memedulikan kesulitan Melvin dan memberikan sebatang rokok kepadanya, tetapi Melvin mengibaskan tangannya. "Ayah sudah berhenti merokok."Kemudian Markus duduk sendiri dan merokok.Putranya in
Melvin yang selalu sakit-sakitan hingga hari ini tidak pernah membayangkan kalau suatu hari putra kandungnya yang hilang selama bertahun-tahun akan tumbuh menjadi pohon raksasa meski sudah mengalami banyak penderitaan.Dia memang pohon yang besar, hanya saja pohon ini sepertinya tumbuh agak miring?Bagaimanapun juga, sebagai ayah dan anak yang punya ikatan darah, saat kebenaran terungkap, bukannya mereka seharusnya saling berpelukan dan mengungkapkan perasaan mereka setelah bertahun-tahun tidak bertemu?Kenapa anak sulungnya ini sama sekali tidak merasa senang menemukan ayahnya dan malah tertarik dengan gelar Tuan Muda Keluarga Davira?Tidak, lebih tepatnya dia tertarik pada putri Keluarga Bennett."Tunggu Anakku. Sekarang situasinya agak rumit. Kita harus berpikir panjang dulu ... ""Apa aku benar-benar anakmu?" Markus adalah orang yang pemarah, sama persis seperti ibunya. Dia sama sekali tidak mendengarkan saran apa pun.Dia hanya punya satu pikiran di kepalanya. Untungnya dia sudah