Share

Bab 26

Anggraini dan Riani saling tatap sejenak. Anggraini terlihat serius sementara Riani sebaliknya raut wajahnya tak dapat dipungkiri gugup. Bola matanya liar menyapu sekeliling seakan di sekitar situ dapat ia temukan jawabannya.

Persekian detik akhirnya Riani mendapat ide untuk tertawa.

"Ah hahaha, Mbak Anggre bercanda ya? Mana mungkin ada hal seperti itu. Mama nggak mungkin kali Mbak menyuruh Mas Teguh khianati Mbak Anggre meskipun ya, Mama kepengen banget punya cucu. Nggak mungkin banget itu. Mbak Anggre ada-ada aja," kekeh Riani.

Meski Riani tertawa, namun tetap saja Anggraini tak mengubah ekspresip seriusnya. Wanita itu hanya tersenyum tipis dan mengangguk-angguk kecil.

"Hmm … gitu ya? Syukur deh kalau gitu. Soalnya akhir-akhir ini Mbak tiba-tiba sering kepikiran gitu soalnya," kata Anggraini.

"Nggaklah. Nggak mungkin itu mah!" kata Riani masih tertawa seolah-olah itu lucu dan tak masuk akal.

Selang beberapa lama Riani berusaha mengalihkan pembicaraan lagi.

"Sudah sih Mbak, nggak us
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Vyvel Laras
padahal langsung damprat tuch c teguh pas lg sama merry
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status