Share

S3| 21. Pancingan untuk si Kembar

Frank tersenyum miring. "Kamu belum pernah selemah ini. Kurasa ada faktor lain di dalam tubuhmu."

Kara mengangguk-angguk. "Itu juga yang kupikirkan. Meskipun belum pasti, bukankah lebih baik kita berjaga-jaga?"

Frank menarik napas dalam-dalam lalu mengangguk. "Ya. Dan karena kita sudah punya kecurigaan itu, mulai besok kamu harus lebih berhati-hati, hmm? Sekarang beristirahatlah."

Ia menata bantal untuk sang istri lalu merebahkannya. "Tidur yang cukup sangat krusial untuk perkembangan janin. Dan kalau besok pagi demammu belum juga reda, kita ke rumah sakit."

Kara meringis kecil. "Itu belum pasti, Frank."

"Tapi sangat mungkin. Sekarang tidurlah. Jangan memikirkan apa-apa lagi."

"Tidak memikirkan apa-apa itu sulit, apalagi kalau memiliki suami setampan dirimu."

Frank mendengus kecil. Sambil membelai rambut Kara, ia berbisik, "Jangan memancingku. Atau, perlukah aku mendongeng agar kamu bisa tidur?"

Tawa Kara terlepas. Kepalanya menggeleng ringan. "Kamu peluk aku saja. Cara itu l
Pixie

Pagiiiii! Selamat hari Senin.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Winda Sari
waah beneran hamil Kara? smoga kembar lagi anaknya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status