Share

S3| 1. Diana Johnson

Kara terkesiap ketika Frank mendorongnya mundur, kembali ke kamar mandi. Apalagi, saat sang suami menutup pintu yang baru saja dibukanya

"Ada apa, Frank?"

"Mumpung tidak ada Anak-Anak, kita bisa melakukannya satu sesi."

Sementara sang pria menggelitik lehernya, Kara mendesah tak percaya. "Tolong jangan gila, Frank. Kita sedang menunggu nenekmu datang."

Kara menepuk-nepuk pundak bidang di hadapannya, mengisyaratkan Frank untuk mengembalikan jarak. Namun, sang suami malah menaikkan bibir, menggigit telinganya dengan mesra.

"Kita masih sempat. Nenekku sudah tua. Jalannya pasti lambat."

Kara menggeleng, tertawa geli. "Abigail bilang nenekmu naik traktor. Dia bisa saja tiba dalam lima menit. Lagi pula, jarak panti ke sini tidak jauh."

Sebelah sudut bibir Frank terangkat tipis. "Kalau begitu," jemarinya menelusup ke bawah sweater sang istri, "kita bermain saja."

Kara tersentak. Tubuhnya seperti dikejutkan oleh sengatan listrik kecil. "Kau bilang hanya bermain. Yang barusan itu ser
Pixie

Halo, halo! Selamat datang di season 3. Ayo memulai petualangan baru. Selamat bersenang-senang .... Salam keren, Louis

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
SK Celey
OMG.... drama dan intrik apa lagi nih Thor... lanjut Thor... suks banget deh dg ceritanya, spt real
goodnovel comment avatar
Indah Carolina
sakit hati banget kayanya ya thor si nenek diana nya? gara-gara si kaakek alm neh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status