Share

143. Skandal yang Menggemparkan

Frank nyaris menyemburkan tawa. Ia diam-diam bangga mendengar ketegasan putranya. “Kau dengar itu, Isabel? Anak-anak saja pandai menilai.”

Napas sang gadis mulai menderu. Sekeras apa pun ia menusuk jempol dengan telunjuk, rasa sakitnya tak mampu mengalihkan kesal.

“Hubby, tidakkah kau berpikir untuk mendisiplinkan anak ini? Sebentar lagi kita akan menikah dan aku akan menjadi ibunya. Keluarga kita butuh keharmonisan. Tidak bisakah kita berdamai sekarang dan mulai membangun hubungan?”

Frank tersenyum mendengar getar suara Isabel. Perempuan itu memang tidak pernah tulus. Ia bahkan tidak pernah bersabar dalam menggapai apa yang ia mau.

“Kau yakin bersedia menjadi ibu untuk anak-anakku?” tanyanya ragu.

“Tentu saja. Kara saja mampu, apalagi aku,” jawabnya sambil mengernyit sekilas.

Frank mengangkat alis dan mengangguk-angguk. “Memangnya kau bisa menyuap mereka makan? Memandikan mereka? Membacakan cerita sampai mereka tertidur?”

Isabela melipat tangan dan mengangkat wajah. “Apa susahn
Pixie

Hei, hei, kamu yang baca pesan ini, tetap semangat, yaa .... Awali minggu dengan senyum. Katanya sih, senyum bisa meringankan semua beban, meski cuma se-ons. Dan makasiii udah baca chapter iniii!

| 6
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
M Azril
bagus ceritanya
goodnovel comment avatar
Femme Rhie
love this story
goodnovel comment avatar
SK Celey
selalu ada senyum utk mu Thor... asal upload yang banyak... hahaha... lanjut
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status