Share

Bab 49

Mereka berdua saling bertukar pandang.

Kening Caden tampak berkerut. Seandainya bukan karena gerakannya terlalu lincah, dia pun mengira anak itu adalah Rayden.

Penampilan anak ini sungguh mirip dengan Rayden. Rayden yang mengenakan masker juga akan berpenampilan seperti ini.

Hanya saja, Rayden sering mengerutkan keningnya. Ketika sedang terkejut, dia tidak akan menunjukkan ekspresi seperti ini.

“Wah, ada manusia krim! Kelihatannya enak sekali.”

Hayden menjerit sembari berlari ke sisinya. Dia tidak peduli dirinya sedang berada di mana. Dia langsung mencolek krim dari tubuh Caden, lalu hendak menjilatnya.

Caden langsung meraih pergelangan tangannya. “Jangan dimakan.”

Hayden mencoba untuk memasukkannya ke mulut. Namun, dia tidak sanggup menandingi tenaga Caden.

Ketika hanya bisa melihat krim di depan mata, Hayden pun merasa kesal. “Dasar jahat!”

Hayden mendengus, lalu kembali ke depan kloset.

Kening Caden tampak berkerut. Dia juga tidak perhitungan dengan Hayden. Dia berjalan ke depan wa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status