Share

Bab 283

“Tapi, kamu juga nggak perlu terlalu sedih. Tubuhmu itu masih lebih bagus daripada tubuh orang-orang yang menjual foto telanjang mereka di pasaran. Kalau dijual 500 perak selembar, mungkin masih ada orang yang akan mempertimbangkan untuk membelinya,” tambah Naomi.

Caden langsung memelototi Naomi. Tatapannya terlihat sangat dingin dan menakutkan.

Naomi pun merasa ketakutan dan berkata, “Jangan nggak tahu diuntung! Aku lagi menghiburmu.”

“Jadi, aku harus berterima kasih padamu?” tanya Caden sambil menggertakkan giginya.

Naomi bergumam, “Nggak usah! Lagian, kamu juga nggak perlu marah sama aku. Aku nggak ambil fotomu selembar pun!”

Setelah mendengar gumaman Naomi, ekspresi Caden pun bertambah suram.

Suasana di sekitar sangat hening dan gelap. Saat ini, telapak tangan Naomi sudah dibasahi keringat dingin. Dia sangat khawatir emosi Caden akan tiba-tiba meledak. Untungnya, ponselnya tiba-tiba berdering dan memecahkan keheningan. Dia buru-buru mengeluarkan ponselnya dan bersembunyi di sampin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Dinia Ainun umami
lanjut ceritanyaa🥲,,udah nunggu2...
goodnovel comment avatar
Aprilia Elva
udah di bab 283 belum ketahuan ya kalau itu bapaknya
goodnovel comment avatar
Nurlaini Nurlaini
ceritanya bertele2
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status