Share

29. Kepergok Kak Bulan

Setelah memastikan Mas Juna akan segera pergi. Aku segera berlalu meninggalkan calon mantan suamiku itu, dan menuju anakku yang sedang menangis.

Kulihat dia disana menggeliat hebat. Menangis dengan kencang, mengeluarkan semua tenaganya.

Langsung kususi bayi yang baru berusia beberapa hari itu, dan ia pun seketika berhenti menangis kemudian tertidur.

"Dia gak mau pake ASI perah Runi." Terang Bi Susi,

Ia nampak merasa bersalah, mugkin karena khawatir urusanku belum selsai dengan Mas Juna, dan tangis anakku telah mengganggunya.

"Iya Bi, gak apa-apa kok, dia mungkin memang ingin sama mamanya." Jawabku menenangkannya, "lagian urusan Runi udah selsai kok!" Lanjutku lagi.

"Udah selsai? Terus gimana sama suami mu itu? Kenapa dia pergi begitu saja kemarin ketika kamu melahirkan?" Bi Susi nampak sangat penasaran.

"Dia pergi, mencari uang untuk biaya operasi katanya. Haha... "

Kataku entah kenapa tiba-tiba merasa lucu karena mengingat apa yang telah diperbuat padaku.

"Memang kalian tidak ada bia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status