Share

27. POV Arjuna

Jujur aku trauma sebenarnya atas semua yang terjadi padaku. Rasanya berat sekali keluar rumah untuk bekerja. Aku takut hal-hal buruk akan terjadi lagi. Aku terlalu takut bertemu orang-orang, seolah mereka akan memaki lalu mengataiku pembunuh dan pencuri.

Sungguh kadang aku berpikir, alangkah lebih baiknya jikalau aku di penjara saja kala itu. Karena aku sudah menjadi seorang pembunuh dan pencuri. Tapi sayangnya semua telah terlambat. Bapak pun memutuskan menjual mobil kesayangannya. Aku merasa senang karena tak perlu pusing lagi memikirkannya.

Sekarang aku hanya ingin beristirahat menikmati kembali hidup. Toh Aruni masih punya tabungan untuk kami bertahan hidup.

Saat uang tabungan menipis Aruni memilih bekerja, agar kami bisa bertahan hidup. Syukurlah, aku memang tak salah pilih istri. Ia istri yang kuat dan hebat. Ia dengan suka rela bekerja membantu kesusahan suaminya.

Biarlah suamimu ini menikmati masa-masa terbebas dari beban setelah semua yang terjadi secara bertubi-tubi.

Sudah d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status