Share

Bab 113

Ruangan itu dipenuhi suara tamparan dan tangisan Reani.

Doni sangat marah pada Reani.

Sial, masih saja belum berakhir!

Doni mengira wanita gila itu akan lebih patuh ​​​​kali ini, tapi tidak menyangka wanita gila itu benar-benar menggunakan cara kotor seperti ini.

Wanita seperti ini akan menjadi kurang ajar jika tidak ditaklukkan sepenuhnya.

Sebanyak lima ratus tamparan dilayangkan, tanpa kurang sama sekali dan diselesaikan secara penuh. Setiap tamparan juga dilakukan dengan sangat keras. Setelah lima ratus tamparan ini, telapak tangan Doni sedikit mati rasa.

Doni menjambak rambut Reani dan berkata dengan kejam, "Dasar jalang, ini akibat melawanku!"

Reani menangis begitu keras hingga suaranya menjadi serak dan seluruh tubuhnya terasa seperti terkoyak tulangnya. Reani sangat lemas hingga tidak memiliki kekuatan sama sekali. Ujung punggungnya bengkak, celananya hampir sobek juga. Seluruh tubuhnya basah oleh keringat, tercium bau hangat serta manis di udara.

Reani tersedak dan berkata, "Ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status