Share

Bab 452

Amanda panik. "Aku berkata apa adanya. Rumor di luar hanya kabar angin, dibuat-buat oleh Nyonya Intan karena enggan. Tentang pelemparan tinja ke pintu Kediaman Jenderal beberapa waktu lalu, juga dia yang menyuruh orang melakukannya."

Viona berbalik badan dan pergi dengan sempoyongan. Wajahnya putih pucat. Omongan Amanda jelas memberinya pukulan yang besar.

Setelah mendengar apa kata Yanti, Viona awalnya berpikir Amanda setuju untuk menikah dengan Rudi bukan karena cinta.

Namun, sekujur tubuh Viona menjadi dingin setelah mendengar omongan Amanda. Viona tidak bisa memercayai hal itu. Amanda malah membandingkan Vincent dengan Rudi yang bajingan.

Viona kembali ke sisi Nyonya Indri dan memegang tangannya erat-erat. Jika tidak, dia khawatir akan tidak bisa mengontrol emosi dan merusak perayaan ulang tahun Nyonya Kartika.

Nyonya Indri membawa Viona ke balai opera dan duduk. Melihatnya, Intan bertanya, "Nyonya tidak enak badan? Kalau tidak, pulang dan istirahat saja. Hari masih panjang di masa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rakel
ini ada sambungannya, kan? Kapan up, dan sekali up berapa bab. Thor, ceritamu keren bingit, thanks
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status