Share

Bab 455

Amanda merasa terhina oleh tatapan orang-orang.

Namun, Amanda enggan pergi karena belum melihat apa yang ingin dia lihat. Meski harus berhadapan dengan keluarga mantan suami, Amanda tetap tinggal karena ingin melihat Intan dipermalukan.

Tidak mungkin tidak ada kesalahan sedikit pun dalam perjamuan sebesar ini.

Berikutnya adalah sesi pemberian ucapan doa.

Tamu pria dan wanita duduk secara terpisah, tetapi hanya diberi partisi ruangan.

Pemberian ucapan doa di tengah jamuan adalah hal yang wajib. Oleh karena itu, tamu-tamu pria berkata, "Ayo, kita beri ucapan doa pada Nyonya Kartika."

Tamu wanita berhenti makan dan menutupi wajah dengan kipas.

Raja Aldiso maju bersama Raja Linuta, Perdana Menteri Rahman, dan Pak Wisnu. Tatapan mereka lurus ke depan, tidak melirik tamu wanita. Tiga meter dari Nyonya Kartika, mereka mengangkat gelas arak. "Kami mendoakan Nyonya Kartika panjang umur dan sehat sentosa."

Awalnya, Alfred ikut ke sana untuk membantu ibunya minum arak. Akan tetapi, Nyonya Kartika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Zhen Zhen
seruuuu pertunjukanya... kapokmu kapak nyai basingah/putri chelsie senjata pakan tuan eh senjata makan nyonya hahha puas kapokmu kapan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status