Share

Lidah Dewa Penghancur Gunung

Pintu besar setinggi enam meter dengan lebar empat meter di ruangan Aula Rektor itu tiba-tiba saja terhempas dan runtuh, seolah di terjang puluhan Bison.

Bersamaan dengan pintu yang di dobrak dengan kuat, beberapa orang berpakaian jas hitam ikut terbawa terbang sambil sama- sama berteriak kesakitan. Ssolah mereka adalah daun-daun kering yang ringan tertiup oleh angin.

Debu tebal ikut mengepul menerbangkan mereka, orang-orang berpakaian hitam tersebut terhempas dan jatuh tumpang tindih bergulingan di lantai, sebagain dari mereka nampak mengerang kesakitan, sementara sebagian lagi koma!

"Apa-apan ini? Apa yang terjadi? Kenapa mereka bisa..."

"Ayah, bukankah itu Adrian dan anak-anak buahnya?" teriak Nadine tanpa sadar memanggil sang Menteri dengan sebutan ayah.

"Kamu benar, ada apa dengan mereka?" Menteri Gunawan Panis sangat terkejut.

"Kita kedatangan tamu tak di undang! Adrian, bangunlah! Jangan bikin malu!" teriak Sang Gubernur.

Adrian adalah Kepala Staff Keamanan dari Gubernur y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status