Home / Fantasi / ATURAN LANGIT! / Fast Healing Experiment

Share

Fast Healing Experiment

Author: Bani Salman
last update Last Updated: 2023-02-08 14:09:30

"Sudah kubilang, jangan masuk kampus hari ini! Kenapa kamu bebal sekali? Lihatlah, lukamu parah sekali hari ini!"

"Sudahlah, uhk...Nanti juga sembuh sendiri..."

"Kamu percaya diri sekali! Gak akan ada luka yang sembuh tanpa di obati! Lhatlah, sepertinya tulang rusukmu ada yang kena, ini memar sekali Langit! Aku khawatir retak di dalamnya! Ini bahaya! Apa mereka memakai alat untuk menghajarmu?"

"Sepertinya iya, ada beberapa menggunakan Keling, tongkat kasti dan sepatu Lars panjang. Ya sudahlah, aku yakin aku akan sembuh besok pagi,"

"Kita ke Rumah Sakit sekarang! Jangan mengambil resiko dengan eksperimen mu yang konyol itu, memangnya kamu Vampire yang mempunyai regenerasi penyembuhan sel lebih cepat dari manusia biasa? Kita berada di dunia nyata, Langit! Ini bukan film Super Hero ataupun dunia Mutan dan cerita para Dewa! Sadarlah!"

"Aku hanya penasaran saja, dan kalau besok aku masih belum sembuh, baru kita ke rumah sakit,"

"Itu sudah terlambat namanya! Kamu mau lukamu infeksi dan patah tulang mu bertambah parah? Berfikir lah dengan logis ok? Ini bukan luka biasa!"

"Baiklah, aku janji, besok aku ke rumah sakit! Sekarang aku harus istirahat dulu, aku mau tidur, terima kasih atas perhatianmu," Langit menarik selimutnya. Cahyo hanya bisa menghela napasnya. Dasar keras kepala!

Dan malam itu, Langit nyaris tidak bisa tidur. Sudah beberapa kali tubuhnya berguling, ke kanan dan ke kiri. Telentang, lalu telungkup, kemudian menyamping. Sambil merasakan sakit di wajah dan seluruh badannya. Mungkin benar kata Cahyo, aku tidak boleh nekad dan membiarkan lukaku begitu saja. Bisa fatal akibatnya. Ini memang harus di obati! Apa lagi nyeri di rusuknya, membuat Langit merasakan napasnya terasa sesak dan ngilu di sekujur tubuhnya.

Ah, kenapa dia tidak menuruti Cahyo tadi? Kalau dia ke Rumah Sakit, mungkin dia akan mendapat perawatan yang intensif, rasa sakit di rusuk dan dadanya tidak akan berlarut-larut seperti ini!

Uhk, tapi bukankah biaya pengobatan di sana mahal? Uangku sekarang mana cukup? Walau di tambah uang Cahyo sekalipun. Belum tentu bisa mencukupi. Lagi pula itu tetap bukan tindakan yang bijaksana untuk merepotkan orang lain. Walau Cahyo selalu ada uang, karena ada orang tuanya selalu mengiriminya tiap bulan. Namun tetap saja dia merasa segan untuk merepotkan temannya. Karena Cahyo juga bukanlah anak orang kaya.

Ayahnya Cahyo adalah seorang pekerja Honorer Desa, di Kampungnya. Ibunya memiliki warung kecil, dan berjualan kelontongan. Adiknya ada tiga orang, semuanya sudah bersekolah. Ada yang di TK, es-de dan es-em-pe. Mereka semua juga sama-sama memerlukan biaya. Di tambah dengan membiayai Kuliah Cahyo yang tidak murah. Sungguh sebuah beban yang cukup berat untuk sebuah keluarga!

Namun dibandingkan dengan dirinya, Cahyo jelas lebih baik! Karena Langit jelas-jelas sebatang kara dan tidak mempunyai siapapun di dunia ini! Kalaupun ada, itu mungkin adalah ibu asuhnya di panti asuhan sana, yang sudah lama tidak dikunjunginya. Beberapa teman panti yang sekarang mungkin sudah saling jauh karena sama-sama sibuk mengadu nasib dan menjalani kehidupannya masing-masing.

Ya, Langit adalah anak yatim piatu sejak kecil, bahkan sejak masih bayi! Versi ibu asuhnya, Ibu Ranti, pemilik panti asuhan yang membesarkannya, dia menemukan Langit di depan pintu Panti Asuhannya.

Seperti versi cerita di sinetron, seseorang telah meletakkannya di sana. Entah siapa, Ibu Asuhnya tidak mengetahuinya, beliau sudah menemukan Langit tergeletak di sana. Dalam sebuah keranjang bayi sederhana!

Langit tidak ingin bermimpi bahwa dia sebenarnya adalah anak orang kaya yang tidak diakui dan dibuang keluarganya, atau dia adalah anak haram seorang Penguasa yang mempunyai skandal dengan simpanannya, yang suatu saat akan di cari-cari oleh Keluarganya. Tidak, dia sama sekali tidak pernah berharap seperti itu.

Dia sudah ikhlas dan menerima sejak lama dengan takdir hidupnya yang seperti ini. Menyikapi dengan penuh rasa syukur, apapun yang terjadi tanpa harus mengeluh dan berkeluh kesah.

Dan memang pada kenyataannya selama ini, dari kecil hingga sekarang, di usianya yang per hari kemarin menginjak dua puluh tahun, tidak ada seorangpun yang datang mencarinya!

Hehe, memang kehidupan tidak seindah di film ataupun sinetron. Dan itulah yang harus dijalaninya sekarang. Anak yatim-piatu sebatang kara yang harus berjuang untuk bertahan hidup, mencari makan, mencari pekerjaan, memperjuangkan pendidikannya dengan tertatih-tatih.

Tapp! Seekor nyamuk hinggap di mukanya. Langit langsung menepuknya dengan keras!

"Aauu!" dia merasakan sakit dan perih di wajahnya. Tepukannya tepat mengenai luka memarnya yang membiru. Langit menguap, rasa kantuk itu datang juga akhirnya.

Dan Langit pun tertidur!

***

"Hei, kamu! Ya, kamu!" seseorang memanggilnya. Langit menoleh sambil menunjuk dirinya. Meyakinkan orang tersebut, bahwa dirinya yang di panggil.

Seseorang pria dengan pakaian Tuxedo putih-putih berenda, dengan rompi hitam di dalamnya. Terlihat mahal dan eksklusif. Dipadu dengan topi Laken Fedora hitam, menambah gagah penampilannya.

"Kamu yang bernama Langit?"

"Ya, itu..itu.. saya..." Langit agak gugup dengan kehadiran sosok di depannya tersebut. Dia mengerutkan keningnya, dan mulai berfikir keras, menduga-duga siapa adanya pria gagah setengah baya yang tiba-tiba ada di depannya ini.

Pertanyaannya, apakah aku pernah mengenalnya? Dan kenapa dia sampai mengenaliku? Dan Pertanyaan terbesarnya, apa yang sudah aku perbuat hingga dia mengenaliku dan mencariku? Jangan-jangan aku membuat masalah besar lagi, dan membuat pria ini marah dan tersinggung!

Wah, bisa bahaya kalau begitu! Apakah dia seorang Ketua mafia? Orang Kaya yang anaknya kusakiti? Atau Penguasa yang kesal dengan kelakuanku selama ini? Pertanyaan dan praduga negatif langsung muncul dan berputar-putar di benaknya. Langit merasakan hatinya takut.

"Bagus! Sepertinya aku tidak salah! Kamu adalah orang yang aku cari selama ini!"

"Ma..maksudnya? Apa...apa saya ada salah dengan bapak?"

"Salah? Salahmu jelas banyak sekali! Dan kau harus menebusnya satu-persatu! Dimulai dari sekarang, detik ini dan kedepannya!"

"Maksudnya apa? Saya tidak mengerti, mohon ampuni saya kalau memang saya ada salah, dan tolong kasih tahu saya bagaimana caranya menebus kesalahan saya itu,"

"Gampang sekali! Pertama, ini!"

Plakkk!

Sebuah tamparan keras mengenai pipinya! Langit berteriak kesakitan!

Aaa!!!

"Langit! Bangun, hei! Bangun! Ini sudah siang!" sebuah suara mengejutkannya! Itu suara Cahyo!

Langit membuka matanya seketika. Napasnya tersengal-sengal. Seperti sudah berlari jauh, peluh nampak membanjiri bajunya. Ya, Tuhan! Sepertinya aku bermimpi! Tapi sangat terasa nyata sekali, tamparan itu, sakit sekali! Pria setengah baya itu menamparnya dengan sangat keras!

"Langit, mukamu...mukamu..."

"Hei, ada apa? Ada yang salah dengan mukaku?" Langit langsung memegang seluruh wajahnya. Lalu segera berlari ke cermin di samping closet. Sementara Cahyo masih belum bisa menutup mulutnya. Dia masih shock atas apa yang dilihatnya!

"Masya Alloh! Luar biasa! Wajahku..." Langit mematut dirinya di cermin, tidak percaya dengan apa yang dilihatnya! Wajahnya yang kemarin penuh dengan bengkak berwarna biru, tiba-tiba saja menghilang dalam satu malam, dan berganti dengan wajahnya yang putih bersih tanpa noda dan luka satupun juga!

"Kamu...kamu...kenapa bisa begitu? Dada dan rusukmu bagaimana? Apaah sudah sembuh juga?" tanya Cahyo takjub.

"Ya, aku...aku merasa baik-baik saja, Dada dan tulang rusukku, tidak terasa sakit lagi!" jawab Langit. Sambil mengangkat tangan, dan memegang rusuknya. Dalam hatinya bertanya-tanya. Ya Tuhan, apa yang sebenarnya terjadi padaku? Dan mimpi itu? Sosok pria itu? Tamparan itu? Apa maksudnya dengan ini semua?

"Luar biasa! Aku baru sadar sekarang, bahwa ternyata kamu adalah seorang Mutan!"

"Sembarangan kalau bicara! Mutan dari mana ceritanya? Aku ini manusia biasa! Aku tidak bisa berkelahi, aku tidak bisa terbang, aku tidak punya kemampuan super untuk bisa membaca pikiran orang lain, aku tidak bisa mengeluarkan api, aku tidak bisa..."

"Cukup, jangan diteruskan! Itu bisa sangat panjang! Tapi kamu punya satu kemampuan hebat! Kamu bisa sembuh dengan cepat! Dan itu sangat-sangat luar biasa!" Cahyo tersenyum takjub.

"Aku, aku merasa biasa-biasa saja. Tapi mungkin apa yang kau bilang barusan benar juga, tapi yang jelas aku manusia normal! Aku bukanlah mutan!"

"Terus kalau bukan mutan apa lagi? Apakah kamu titisan Dewa? Atau turunan Alien? Itu lebih tidak mungkin lagi kan? Karena tidak ada Dewa di dunia ini, dan Alien juga tidak mungkin, karena daerah kita tidak terkenal dengan hal-hal seperti itu!"

"Aku juga tidak tahu, tapi ..."

"Tunggu, apa kamu pernah makan sesuatu yang asing selama ini, atau ada orang asing yang pernah kasih kamu sesuatu, atau kamu pernah jatuh ke tempat asing, dan menemukan sebuah pusaka atau senjata yang bisa membuatmu seperti sekarang ini, atau kamu ..."

"Hei, hei...cukup! Tidak perlu setinggi itu mengkhayal nya! Semua yang kamu katakan itu, aku tidak pernah mengalaminya! Jelas!? Ya, sudah kita bahas itu nanti, kita ke Kampus sekarang! Bukankah kita ada tehnical meeting buat persiapan Camp Gathering besok?"

"Hmm, hmm, hmm, tapi ini belum beres! Penyelidikan ku masih belum menemui titik terang, sepertinya aku harus bekerja sama dengan SHIELD, NASA atau FBI untuk bisa..."

"Ngawur kamu! Kamu mau aku dijadikan bahan kelinci percobaan hanya gara-gara hal seperti ini? Kamu mau aku di mutilasi, dan di chek satu persatu organ tubuhku, dan disedot seluruh darahku untuk dijadikan bawahan eksperimen dan penelitian? Kamu mau aku seperti itu ? Kamu tega sekali ya!"

"Hahaha, justru sekarang kamu yang mengkhayal ketinggian! Ya , mana mungkin lah aku melakukan hal seperti itu! Ini akan jadi rahasiaku, rahasia kita! Demi sumpah persahabatan kita, aku janji! Tapi kamu juga harus janji untuk terus terang kepadaku, apa yang terjadi sebenarnya!"

"Itulah, aku sendiri juga tidak tahu kenapa bisa seperti ini! Tapi aku pasti akan cari tahu, dan menyelidikinya sendiri. Nanti akan kuberi tahu padamu tentang kebenarannya!"

"Oke sip! Aku juga tidak akan tinggal diam! Aku pasti akan bantu buat menyelidikinya, karena cita-citaku sebenarnya adalah menjadi seorang Detektif Profesional dan terkenal!" Cahyo mengangkat alisnya sambil tersenyum bangga.

"Ya ,ya, ya...tidak masalah. Terserah kamu! Sebaiknya kita segera mandi dan siap-siap!"

"Oke! Aku duluan!" Cahyo berlari dengan cepat ke Closet. Meninggalkan Langit yang masih mematut diri di cermin.

Saat itulah telepon genggamnya berdering. Sebuah telepon Android versi lama yang sudah usang. Langit bergegas mengambilnya, sebuah nomor asing tertera disana.

"Halo, ini dengan Langit?"

"Iya, dengan siapa ini?"

" Syukurlah, ini dengan Vania! Aku jemput kamu sekarang ya!"

"Apa? Ja...jangan..."

Tuutt! Tuutt! Tuutt! sambungan itu keburu putus. Langit menghela napasnya. Vania meneleponnya. Dan ingin menjemputnya!

Masalah baru, rasa lama, akhirnya muncul kembali!

***

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Dhedi S Putra
hahaha...masalah baru rasa lama...hahahah...mantap thor...ahhh rumah baru istri lama ...panci melayang prangggg....hahahahaha
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • ATURAN LANGIT!    Pernyataan Cinta Tiga Hari

    "Aku minta maaf, gara-gara aku, Dave jadi membuat masalah denganmu!" ujar Vania, di balik kemudinya. Wajahnya yang blasteran Indo-Spanyol nampak sangat manis dan menggoda. Dengan mata coklat , serta hidung mancung yang lancip dan bibir merah yang tipis, membuat dirinya memiliki pesona tersendiri. Dia adalah satu dari Angel of Five! "Sudahhlah, gak masalah, lagi pula aku sudah gak kenapa-kenapa," jawab Langit canggung. Cahyo hanya diam sambil pasang muka masam di kursi belakang. Dia tidak mengerti dengan Langit, kenapa masih mau berhubungan dengan gadis-gadia bermasalah dan memiliki beberapa Herder galak di belakangnya! Walau tidak dipungkiri, mereka adalah gadis-gadis sosialita level atas, dengan kecantikan selangit yang menyandang gelar Angel of Five! Tapi tetap saja resikonya besar, dan hampir tidak sebanding! Yang lebih mengherankan, kenapa gadis-gadis ini mau terus-menerus mendekati Langit, padahal pada kenyataannya mereka sudah memiliki pasangan masing-masing! Pasti ada ses

    Last Updated : 2023-03-08
  • ATURAN LANGIT!    Tembakan Dewi

    Langit mengerutkan keningnya, di hadapannya seekor kucing dengan tepincang-pincang berlari ke arahnya. Sementara di belakangnya, seorang pria setengah tua nampak mengejarnya dengan gusar. Sebuah tongkat kasti teracung di tangannya. Siap untuk dipukulkan! Langit sudah membayangkan apa yang terjadi dengan kucing itu, jika tongkat kasti ditangan pria paruh baya itu mengenainya! Beruntunglah, kucing itu dengan sigap langsung berlari ke Pelataran Parkir yang luas, dan menghilang di ujung lapangan, lalu belok ke Gedung sebelah. Menyisakan makian kesal pria setengah baya itu. Wajahnya terlihat memerah karena menahan marah. Bukankah itu Pak Jarwis, salah satu Dosen Killer di Kampusnya? "Apa yang kamu lihat? Mau ku pukul juga?" pria itu menatap langit dengan sewot. Langit langsung tergagap. "Eh..ti..tidak pa, maaf saya tidak tahu apa-apa..." Langit langsung menggunakan jurus langkah seribu meninggalkan Pak Jarwis yang masih terlihat marah. "Hei, tunggu! Siapa yang suruh kamu pergi!" P

    Last Updated : 2023-03-08
  • ATURAN LANGIT!    Pecah Kongsi

    Cahyo memutuskan untuk pindah kost sore itu juga. Langit tidak mengerti dengan aksi mendadak yang dilakukan kawannya itu. Namun dia tidak bisa menolak keinginan Cahyo yang ingin berpisah kost-an dengannya. Bahkan Cahyo sudah berikrar tidak ingin menjadi temannya lagi! Langit hanya bisa menatap kepergian Cahyo dengan sedih. Dia tidak bisa mencegahnya. Tekad Cahyo sudah bulat. Dia sudah lelah melihat Langit terus menerus membuat masalah. Maka dari itu dia memutuskan untuk tidak akan mau mengurusinya lagi. Sebagai seorang sahabat, Cahyo sudah mengingatkannya berkali-kali. Jangan pernah membuat masalah baru lagi, dengan meladeni permainan gadis-gadis cantik itu. Karena imbasnya tentu saja akan kembali kepada Langit sendiri. Tapi Langit terlalu bodoh dan bebal! Masih mengulangi kesalahan yang sama terus menerus. "Aku tidak iri dengan kamu, walau ada sih sedikit! Tapi intinya aku mengingatkanmu demi kebaikanmu sendiri! Bersikap tegas dan keras kepada mereka, itu jauh lebih baik, dari p

    Last Updated : 2023-03-08
  • ATURAN LANGIT!    Sarang Serigala

    Bronze Shine Cafe terletak di Pusat Pertokoan Elit di Kota Banda bernama Istana Cendrawasih. Salah satu Check Point terkenal dengan harga propertinya yang sangat mahal. Hanya kalangan orang-orang kaya dengan harta selangit yang bisa membeli properti mewah di kawasan ini. Disana ada ratusan ruko dan rukan mewah lima tingkat yang di sulap menjadi Hotel Bintang Lima, Cafe, Restauran, dan Tenan dengan brand-brand terkenal dari dalam dan luar negeri. Dibalut dengan segala kemewahan dan keunggulannya, menjadikan Kawasan Pertokoan Elit Istana Cendrawasih sebagai aset properti pilihan utama dan paling diminati di Kota Banda. Dan kesanalah tujuan Langit sekarang. Mereka bertiga, bersama Bagas dan Riza, dua orang mahasiswa di kampusnya yang juga merupakan fans dari Tiffani Ambarita, alias Fani yang sekarang sedang berada dalam kondisi tidak baik di bawah cengkraman Gavin dan geng nya. Langit masuk ke sebuah Cafe yang cukup mewah, dengan penjagaan ketat beberapa security bertampang sangar da

    Last Updated : 2023-03-08
  • ATURAN LANGIT!    Antara Hidup dan Mati

    Krieeettt! Tiba-tiba pintu terbuka! Hampir bersamaan dengan sepuluh orang pengawal Diego yang bersiap untuk bergerak! Diego secara spontan memberikan tanda! Mereka pun berhenti dengan serentak! Seorang waitress cantik masuk ke ruangan, dengan membawa nampan berisi minuman beralkohol kelas atas. "Maaf tuan-tuan yang terhormat, minuman utama sudah siap!" ujar Waitress cantik itu, bola matanya yang cantik sekilas melirik ke arah Langit. "Hmm, oke miss Lintang! Terima kasih banyak! Kenapa kamu tidak sekalian bergabung bersama kita di sini?" tanya Gavin, tertarik dengan kecantikan Waitress bernama Lintang ini. "Maaf sekali, Tuan Gavin! Tamu saya banyak yang belum dilayani, banyak Waitress yg mendadak sakit, jadi saya harus lembur dari tadi siang!" jawabnya sopan. "Hmm, oke lain waktu kita nyanyi bareng ya!" Gavin mengedipkan matanya. Lintang membalas dengan senyuman manis. "Ya sudah, kamu boleh keluar sekarang! Nih buat kamu!" Diego mengeluarkan beberapa lembar seratus ribuan se

    Last Updated : 2023-04-03
  • ATURAN LANGIT!    Kucing yang Terjepit

    "Hei, kamu! Bangun! Bangun!" seseorang berkali-kali menepuk-nepuk pipinya. Langit membuka matanya. Dia kembali terkejut! Langit menemukan dirinya di sebuah ranjang kecil, di tempat yang tidak di kenalnya sama sekali! Di sampingnya, seorang gadis cantik, berkulit kuning langsat bermata sejuk memperhatikan dia dengan tatapan tajam dan serius. "Di...dimana aku? Siapa kau?" tanya Langit pelan. Dia meraba wajahnya! Deg! Jantungnya berdetak keras! Dia merasakan wajahnya baik-baik saja. Dan dia merasakan seluruh tubuhnya baik-baik pula! Tidak ada rasa sakit ataupun ngilu dan perih sedikitpun! Ya, memori Langit langsung mengingat dengan jelas, apa yang terjadi. Dia sudah dihajar secara sadis beramai-ramai oleh para Pengawal Diego yang sangar dan bengis tadi malam! Dan sesudahnya, dia bertemu dengan Paman Wangsa, seorang pria perlente paruh baya yang berbicara aneh tentang dirinya. Dan sekarang, dia berada di tempat ini. Bersama seorang gadis cantik!

    Last Updated : 2023-04-03
  • ATURAN LANGIT!    Kakek Janggut Putih

    Mobil Truk itu melaju dengan kencang, seolah mengejar waktu. Langit dan dua kawannya menumpang di bak belakang Truk, bersatu dengan barang-barang properti kemping. Sekitar lima belas menit yang lalu, Langit menemukan seekor Kucing putih dengan corak warna hiasan hitam di kepala dan perutnya. Kondisinya cukup mengenaskan. Mahluk mungil itu itu entah kenapa bisa terjepit diantara tumpukan terpal besar. Beruntunglah Langit segera menemukannya, dan berhasil menyelamatkan Kucing Putih tersebut. Walaupun kaki belakang sebelah kanannya pincang, terluka dan mengeluarkan darah. Terjepit diantara besi dan terpal besar. Langit memberikan pertolongan pertama seadanya, membalut kaki kucing tersebut dengan perban. Sempat di cakar beberapa kali oleh sang kucing, dengan geraman khasnya karena dianggapnya Langit hendak bermaksud jahat. Namun akhirnya bisa tenang dan duduk diam, bahkan tertidur di pangkuan Langit! Sempat berdebat dengan Hardi, dan temannya yang lain, supaya membuang kucing tersebut

    Last Updated : 2023-04-03
  • ATURAN LANGIT!    Insiden di Sungai

    Langit dan Hardi segera berlari ke arah sungai, menuruni undakan-undakan bukit kecil, menyusuri jalan setapak tanah merah. Keduanya berusaha sampai di tepi sungai dengan segara. Mengejar asal sumber suara barusan. Tiba-tiba Hardi mendadak sontak menghentikan langkahnya. Membuat Langit hampir menabraknya dari belakang. "Kenapa? Ada apa berhenti?" tanya Langit. Napasnya nampak naik-turun. "Aku tanya, kamu bisa ngobatin orang kesurupan?" Hardi balik bertanya. Langit meggeleng kuat. "Tidak bisa, kamu?" "Sama! Kalau begitu, ngapain kita ke sini? Memang kita bisa menolongnya? Salah-salah malah kita yang ikut kesurupan!" ujar Hardi khawatir. "Ah, tidak mungkin. Kita sudah tanggung kemari! Kita lanjutkan saja, siapa tahu di sana sudah ada banyak orang, dan mungkin kita bisa bantu apalah gitu! Ayo lanjut!" "Tapi ini beresiko, sebaliknya kita kembali saja!" Hardi mendadak segan. Nyalinya seolah hilang, berceceran di belakang. "Ya, sudah! Kalau begitu, aku yang akan kesana sendiri, k

    Last Updated : 2023-04-03

Latest chapter

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 10

    "Nona Lucy? Kamu juga ada di sini?" tanya Langit terkejut. "I..Iya Tuan, tolong jangan panggil saya Nona, panggil saja Lucy," gadis cantik berambut blonde sebahu itu nampak tersenyum salah tingkah. Lucy, salah satu dari Anggota Elit Royal Knight berpangkat Silver Knight. Yang konon merupakan wakli ketua alias orang kedua dari Silver Knight yang diketuai oleh Hazel. Dialah yang telah mendahului Langit untuk menghajar para Berandalan dari Geng Simon Cs! Beberapa saat yang lalu Langjt memeregoki dua orang Kadet tengah di bully oleh Geng Simon, salah satu Kadet Sombong yang berhasil di pecundangi oleh Langit saat di Pintu Gerbang. Selama dua bulan ini, ternyata Simon telah membangun Kelompoknya sendiri yang berisikan para berandalan dari tiap Ras, dan kerap melakukan perundungan dan pemerasan terhadap para Kadet yang terlihat lemah dan mudah di provokasi. Langit sudah sering mendengar berita ini, namun dikarenakan dia di sibuk kan dengan berbagai aktivitas sebagai Ketua Perw

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 9

    Sudah dua bulan Langjt berada di Akaddmi. Berbagai disiplin Ilmu sudah mulai di pelajari, dari Ilmu Formal baik itu Mata Kuliah umu.m yang ada di Dunia pada umumnya, hingga Mata Kuliah spesifik yang jarang dipelajari di Universitas pada umumnya. Salah satunya adalah Ilmu Metafisika, seperti Ilmu tentang membangkitkan Energi Tenaga Dalam dan membangun Indera ke Enam. Teknik Mengaktifkan Aura Kuasa Ilahi terpendam, Ilmu Memanggil Roh, bahkan Penguasaan Elemen Alam yang menjadi Kekuatan fundamental dari para Kadet itu sendiri. Di sini juga di pelajari berbagai macam Ilmu Bela diri dari seluruh Dunia, dari mulai dasar sampai ingkat lanjut, yang bertujuan menjadikan mereka semua Kuat secara Mental, Otak dan Otot, hingga mampu bertransformasi menjadi manusia di atas rata-rata, mumpuni dan sempurna, lebih hebat dari manusia biasa pada umumnya!Di tahun pertama, semua itu dipelajari oleh para Kadet baru. Hingga di tahun ajaran ke dua, mereka akan di arahkan sesuai dengan bakat, minat, Aura

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 8

    "Aahkk... Apa yang terjadi? Tu..Tubuhku?" keduanya merasakan sesuatu yang luar biasa telah terjadi diluar kendali mereka. Tubuh kedua orang besar ini tiba-tiba jatuh terduduk di lantai, seolah ada beban berat yang menindihnya. Mereka merasakan tubuhnya sangat berat, tidak bisa dikendalikan, dan tidak memiliki daya upaya sama sekali untuk digerakan. "Kamu...Apa ingin kuremukan tanganmu sekarang juga?" tanya Langit tersenyum sinis. Nacula merasakan sakit luar biasa hingga ikut terduduk seperti kedua temannya dengan wajah meringis pucat pasi. "Aahhkk...To...Tolong lepaskan...Tangankuuhh...." pinta Nacula memelas. "Apa sebenarnya yang kalian fikirkan? Apa Kamu tidak pernah menyadarinya atau memang bodoh? Kamu masih berada di Ranah Cakra Bumi Level Tiga, kedua temanmu bahkan masih Cakra Bumi Dasar! Kenapa kalian sungguh nekad ingin menentangku?" tanya Langit dengan tatapan dingin. "Ba..Bagaimana dia bisa tahu....Ahk..Duhh..." "Ahk.. Pundak.. Kuh ...Mati rasa......" "A....Aku juga.

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 7

    Pembagian Kelas sudah di Mulai!Semua terbagi menjadi sepiuluh Kelas dengan jumlah masong-masing Kadet sekitar Empat Puluh orang per Kelas. Dan Uniknya. dalam semua pembagian Kelas tersebut, seluruh Ras, dari Mulai Manusia, Elf. Goblin dan Troll the Beast semuanya di campur menjadi satu!Percampuran Ras atau Bangsa dalam satu Kelas ini sengaja di lakukan, dan memang sudah berjalan selama puluhan tahun. Tujuan dasarnya adalah agar mereka bisa saling mengenal dan menjadi akrab satu dengan yang lainnya. Adapun Tujuan jangka panjang yang diharapkan, tentu saja untuk saling membangun chemistry yang kuat di antara mereka, mereduksi segala perbedaan, membangun persaudaraan, membina hubungan yang lebih eksis dan nyata antara satu dengan lainnya, membangun kekuatan bersama, menjauhi segala friksi dan perselisihan serta konfrontasi yang berujung pda perpecahan. Hingga akhirnya setiap mereka bisa menjadi solid dan satu dalam ruang lingkup persahabatan dan persaudaraan yang lebih intens dan kuat,

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 6

    "Kamu...!" beberapa Anggota Pasukan lsngsung mengenali siapa yang berbicara tersebut. termasuk Ronaldo. Sementara wan yang masih terteluungkup di Lantai tidak bisa bergerak. Karena Punggungnya masih di injak oleh Ronaldo. Memori mereka semua secara seketika serempak tersambung kembali pada peristiwa beberapa hari yang lalu. Sebaih kejadian luar biasa memalukan yang mengakibatkan mereka semua hampir dibuat tidak berdaya oleh sosok yang beada di depan mereka saat ini.Langit! Dalam ingatan semuanya, peristiwa "Aib" itu serasa baru saja terjadi. Ketika mereka tiba-tiba di buat tidak berdaya, harus duduk berlutut di tengah banyak orang, dan tidak punya kuasa serta kemampuan apa-apa untuk bergerak dan berdiri. apa lagi melawan!Bahkan sekelas Ronaldo, pemimpin mereka sendiri, yang Level lemampuan dan Kehebatan nya sudah dikenal banyak orang, sebagai Penguasa Ranah Cakra Langit Level 9, nyaris tidak bisa berkutik dan berbuat apa-apa!Langit, Sang Kadet yang tidak pernah diperhitungkan sam

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 5

    "Hoho...Kamu mengenalinya? Bagus sekali!" Ronaldo tertawa sambil melihat ke arah Langit. Sementara Casandra nampak menggigit bibirnya. Dia sangat kesal dengan kebodohan Langit."Ya, dia adalah temanku!" jawab Langit tegas. Semua yang mendengar di buat terkejut. Casandra makin kesal dengan ulah Langit. Pemuda bodoh ini malah mengakui sang Pencuri itu sebagai temannya!"Bagus, berati dia adalah temanmu? Sepertinya kamu tidak tahu dengan apa yang akan segera menimpanya sebentar lagi. Mereka semua akan mendapatkan hukuman berat!" "Di hukum berat? Kenapa harus begitu?""Pertanyaan bodoh! Kdrena dia sudah mencuri!""Apa ada bukti kalau dia mencuri?" tanya Langit lagi."Bukti? Apa kamu meragukan kami, Kadet? Mereka kedapatan tengah mengendap di dalam Menara Akademi! Padahal Menara itu adalah tempat khusus yang tidak bisa di masuki oleh sembarangan orang!""Mengendap di dalam Menara? Bukankah Gedung Menaranya terkunci? Bagaimana mereka bisa masuk?""Kenapa kamu tanya aku, bodoh? Tanyakan saj

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 4

    Sebuah teriakan keras di sertai dengan Tenaga Dalam yang tinggi berhasil mengejutkan semuanya.. Semua orang berpaling ke arah sumber suara, ridak terkecuali mereka berempat. Sepuuh orang Pasukan berseragam lengkap mengenakan baju jubah biru dongker di sertai aksesoris dan senjata masing-masing menyeruak di antara kerumunan. Membuat kumpulan dari orang-orang itu terbelah menjadi dua"Pasukan Kedisplinan!? Wah, bisa berabe kalau mereka sudah turun tangan!" ujar seseorang."Ya, para Kadet baru itu pasti akan kena hukuman!""Sayang sekali, padahal kulihat mereka sangat berbakat,""Apa boleh buat? Aturan di Akademi sangat keras! Siapa yang melanggar, hukumannya berat!""Ssstt...Diam bodoh, mereka melihat kita! Jangan sampai kita ikut kena masalah!" sikut yang lain."Diam semuanya! Yang berani bergerak atau bicara, kalian akan mendapatkan ganjarannya!" teriak seseorang. Dia adalah Pemimpin dari Pasukan Kedisiplinan tersebut. Seorang Pemuda berparas tampan dan Klimis dengan rambut panjang s

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 3

    "Dengarkan aku, ini hanya akan di ulang satu kali. Untuk kalian berdelapan, dengarkan baik-baik! Pertama, kalian berdelapan telah terpilih sebagai Pemimpin dari para Kadet di Generasi kalian. Kalian semua wajib menjaga kehormatan Akadwmi, membina juga mengarahkan teman-teman kalian dengan baik. Menjaga keamanan, keharmonisan, kondusifitas dan keutuhan Perdamaian di antara kalian semua. Baik Ras kalian sendiri, atau sesama ras lainnya! Jika ada salah satu dari ras kalian melakukan kesalahan, maka kalian wajib untuk bertanggung jawab dan bisa menentukan hukuman! Namun jika kesalahan itu fatal, maka kalian pun akan terkena hukuman! Maka dari itu kalian wajib bersikap tegas dan menghabisi para pembuat onar yang akan merusak tatanan serta Aturan di Akademi. tanpa pandang bulu, mengerti!""Mengerti!""Yang kedua, dan paling penting dari ini semua. Jika ada perselisihan antar Bangsa atau Ras, maka kalian wajib menyelesaikannya dengan cara yang baik, mengutamakan sikap Netralitas, Keadilan da

  • ATURAN LANGIT!    Akademi 2

    Langit baru saja tiga minggu berada di sini. Di tempat baru yang luar biasa. Sebuah tempat yang merupakan impian bagi sebagian besat manusia yang memiliki ambisi yang kuaf untuk bisa eksis dan berkuasa di muka bumi!World Heroes Akademi.Sekilas Kampus besar ini tidak jauh berbeda dengan Universitas dan Sekolah-sekolah mentereng yang ada di belahan Dunia lainnya, selain kemegahan serta desain bangunan dan kelengkapan Teknologi yang ada di dalamnya. Yang membuat perbedaan menjadi jelas dan signifikan adalah karena World Heores Akademi terletak di sebuah tempat yang mengambang di tengah Daratan dan sebagian lagi berada di Lautan!Sebuah Tempat luas yang terdiri dari Lima Kastil besar. Dengan satu Kastil Super Besar dan Megah berada di tengah. Di kelilingi oleh Empat Kastil lainnya Dengan tiap-tiap Kastil di kelilingi oleh puluhan gedung tinggi dan megah, rumah mewah yang berjajar rapi, dengan jalan yang luas di setiap pelosoknya. Setiap Kastil diperkirakan berpenghuni sekitar Seribu Or

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status