Share

Tiga Lelaki di Malam Ini

“Kamu jadi MUA ya, sekarang?” tanya Ridwan, di hadapannya aku hanya bisa mengangguk singkat.

Suasana teramat begitu canggung. Walau dulu kami satu kelas saat di Madrasah Aliyah, tapi aku tidak pernah bertukar kalimat dengan lelaki berkulit putih itu.

Selama mengenyam pendidikan, aku memang tak pernah bergaul dengan siapa pun, entah itu murid perempuan, apa lagi murid laki-laki. Padahal, ternyata mereka begitu menerimaku dengan baik saat acara reuni beberapa bulan lalu.

Untuk mengalihkan perasaan tak menentu, aku celingukkan mencari Ibu. Padahal tadi beliau sudah bilang, hendak ke rumah Nenek kembali karena masih ada banyak petakziah yang datang.

“Aku ganggu, ya?” katanya lagi membuatku terpaksa menatapnya, kupaksakan bibir ini untuk tersenyum lalu menggeleng.

“Sebenarnya, aku ke sini sama Kakek, tapi beliau masih di rumah almarhum Nenekmu.”

“Oh …,” jawabku datar, bingung harus berkata apa. Sekarang aku tahu, dia ke sini memang untuk bertakziah.

“Kakekmu kenal dengan Nenekku?” Giliran
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Pakaian Wanita
kok aku jadi ikutan bingung milihnya ...
goodnovel comment avatar
Jumrah Haruna
Kok lucu .........
goodnovel comment avatar
Yani Handayani
ayuk dong update trs ceritanya..makin penasaran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status