Share

MENCARI ICHA

Sampai hampir maghrib, Icha masih belum juga ditemukan. Bram, bu Lis, Dira, dan Lina sudah mulai panik. Pencarian mereka di sekitar kompleks rumah tak membuahkan hasil. Bahkan Bram juga sudah mencarinya sampai ke jalan raya tak jauh dari rumahnya, namun tak ada hasil juga.

"Kita lapor polisi aja, Mas," usul Lina saat Bram menghentikan motornya di garasi. Lelaki itu menghentakkan kakinya dengan kesal ke lantai teras. Wajahnya benar-benar kacau membayangkan entah dimana anak semata wayangnya yang belum genap berusia 5 tahun itu berada saat ini.

"Kalau hilangnya baru aja, lapor polisi juga percuma, Lin," timpal Dira.

"Lalu gimana, Mbak? Ini udah mau malem lho. Makin susah nyarinya nanti kalau gelap."

"Lina benar, Bram. Kita lapor polisi saja," kata Bu Lis.

"Sekarang kalian baru bingung? Tadi waktu aku titipkan anakku di rumah kalian ngapain aja? Nggak ada yang peduli kan sama Icha?" Bram menendang kursi teras dengan kesal hingga benda itu nyaris terlempar ke halaman.

Saat semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Abeawi Ali
toilet? bilik air...udah dicarik? tah...tah..main air diajak itu...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status