Share

29. Buah jambu biang masalah.

Perlahan wujud Calingkolo memudar, menjadi asap tipis dan menyeruak masuk ke dalam raga Ajiseka. Sebuah tindakan yang membahayakan jika si pemilik raga tidak mampu menampungnya, sebab yang dilakukan Calingkolo adalah meminjamkan kekuatannya kepada Ajiseka. Digdaya yang dia kuasai dari padepokan Balung Wojo, Calingkolo memiliki kekebalan dan mampu menahan hantaman berat.

“Jangan ragu untuk menyerang, Ajiseka ... Anggaplah ini pertarungan hidup dan mati. Ingatlah! Misi kita masih panjang, dan perlu Kau tau. Aku tidak kuat terlalu lama berada diragamu.”

Calingkolo berucap setelah seluruhnya merasuk ditubuh adik seperguruannya, Ajiseka merasa dadanya sedikit sesak manakala raganya di rasuki oleh Calingkolo. Dua kekuatan bersatu dalam satu wadah, tidak ada pengambilan alih raga seperti halnya manusia yang dirasuki makhluk astral. Ajiseka masih mengontrol dirinya sendiri secara utuh, tanpa ada pengaruh dari Calingkolo.

Bagh!

Satu pukulan telak meluncur deras menghantam dada. Namun, Ajiseka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status