Share

BAB 32: Malam Pesta

Damian berdiri di depan jendela, memandangi jalanan yang ada bawahanya. Sepanjang hari ini dia tidak bisa bekerja dengan baik, Damian terus terus teringat percakapan singkatnya bersama Alice.

Mendengarkan sebuah pengakuan yang tidak pernah Damian pikirkan akan terucap dari mulut gadis itu.

Damian bertanya-tanya, apakah selama ini kehidupan Alice jauh lebih buruk dari sekadar sebuah cerita yang pernah Damian dengar?

Bagaimana bisa Giselle yang dulu dia kenal sangat lembut dan penyayang bisa berubah sekejam ini kepada darah dagingnya sendiri?

Rasa bersalah memenuhi dada, memikirkan jika Damian memiliki andil dalam penyebab derita yang Alice alami dan perubahan sikap Giselle.

Andai saja dulu Damian memiliki keberanian yang lebih besar untuk meninggalkan Ivana dan memilih Giselle, mungkin hal ini tidak akan terjadi.

Suara helaan napas panjang terdengar dari mulut Damian, pria itu kembali duduk di meja kerjanya. Damian kembali memikirkan apa yang kini harus dia lakukam agar bisa membantu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status