Share

BAB 129: Tuduhan

“Makanlah sarapanmu,” titah Damian yang tengah duduk di sebuah kursi.

Ivana tersenyum sendu, merasakan hangat sinar matahari pagi yang menyapu sisi wajahnya.

“Tidak bisakan kau menyuapiku?” tanya Ivana dengan suara yang serak dan mata sembab. “Aku tidak bisa melihat, satu tanganku juga baru selesai melakukan operasi, ini sangat sulit,” ucap Ivana lagi dengan rintihan menahan diri untuk tidak kembali menangis.

Damian segera berpindah duduk ke sisi ranjang, pria itu mengambil alih sendok dan perlahana menyuapi Ivana sedikit demi sedikit.

“Apa kau tidak sedikitpun kasihan padaku sekarang?” tanya Ivana pelan.

“Apa rasa kasihanku padamu akan membuat keadaanmu membaik?” tanya balik Damian terdengar tenang dan terus menyuapi Ivana.

Ivana tersenyum sedih, wanita itu menelan makananya dengan kesulitan. “Aku tidak mengerti, mengapa kehidupanku semakin menyulitkan akhir-akhir ini. Hatika semakin hancur karena kini Hayes sudah tahu kebenarannya,” jawab Ivana kian pelan.

Damian tersenyum masam, d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Emma Boru Regar
si Marsha ini ya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status