Share

perhatian lebih

"Mau makan? Aku suapin ya?" Dafa bangkit dari duduknya untuk mengambil makanan di atas nakas.

"Tasya mana?" tanya Najwa.

"Masih di jalan, besok aja kesininya ya. Kasian Tasya pasti capek habis perjalanan dari rumah ayah." Dafa menuang nasi ke dalam mangkuk sup, ia lalu menyuapkan satu sendok nasi beserta sup ke mulut Najwa.

"Iya, kamu udah makan?" Najwa mengunyah dengan lahap makanan yang disuapkan Dafa, entah mengapa setiap makanan yang disuapi suaminya selalu nikmat di lidahnya. Ia merasa bahagia setiap Dafa memperhatikan ia dan calon buah hati mereka, karena dulu saat mengandung Tasya ia tidak merasakan itu.

"Udah tadi sama Mama." Dafa menyuapi istrinya lagi hingga makanan habis tidak bersisa. "Mau buah?"

"Mau apel, diiris kotak-kotak," jawab Najwa. "Mama udah pulang?"

"Udah, tadi Papa telepon katanya ada tante Ita datang." Dafa mencuci buah apel, mengupasnya, memotong kotak-kotak lalu menyerahkan pada Najwa. "Mau apa lagi?"

"Ini aja, udah kenyang." Najwa memakan buah apel hingga h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
thor up nya sedikit banget .udah banyak iklan nya dn buka nya susah muter2 g ter buka2 ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status