Share

Apa kabar?

"Beneran mau berangkat kerja? Kalau masih capek di rumah aja, nanti biar Linda yang dateng ke sini," ucap Dafa saat sang istri sudah siap berangkat bekerja.

"Udah nggak apa-apa, seminggu di rumah terus bosen banget. Cuma bentar aja nanti di sana, makan siang udah di rumah." Najwa sudah siap berangkat. "Lagian juga dianter supir, jadi nggak capek-capek banget."

"Ya udah ati-ati, aku nanti pulang agak malem ya. Ada klien mau dibuatin desain buat usahanya," jelas Dafa.

Meski sudah banyak karyawan dan ada orang kepercayaan yang bertanggung jawab di setiap cabang tetapi Dafa tetap menemui klien yang akan mencetak dalam jumlah besar.

"Iya, nanti mau ke cabang yang mana?"

"Tempat Sandi. Mau pesen sesuatu?"

"Mau dibawain kue buatan Ibuk. Nanti aku telepon Ibuk biar dibuatin. Kamu tinggal ambil aja ke rumah." Najwa memang sedang ingin memekan kue buatan ibunya, hanya kue sederhana berupa roti kukus dan muffin tapi itu membuat Najwa dan Tasya ketagihan rasanya. Ibu Najwa memang melayani pesa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status