Share

31

HAPPY READING!!!

'Saya gak mau anak saya cuma sebagai sebatas penjaga jodoh orang.'

»«

"Maaf om, saya mau bicara, boleh?" Izin Egas ke Nata.

"Bicaralah." Sahut Nata.

"Duduk, duduk. Biar Enak ngobrolnya." Suruh Okta ke Egas yang masih berdiri di tempatnya, lalu lelaki itu duduk dan berhadapan langsung dengan Nata yang berstatus papahnya Ana.

"Kalo gitu saya ke--"

"Maaf Tan, kalo bisa Tante denger juga?"

"Yaudah." Okta duduk disebelah Nata dan kini menatap remaja lelaki yang entah akan membicarakan hal apa pada mereka.

"Langsung ke intinya. Walaupun saya baru terbilang singkat kenal dengan Ana. Saya sudah menyukainya. Sangat amat menyukai. Kalau boleh saya meminta izin. Apa boleh saya ajak Ana berpacara

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status