Filter By
Updating status
AllOngoingCompleted
Sort By
AllPopularRecommendationRatesUpdated
TEMAN SEKAMAR

TEMAN SEKAMAR

Savitri
"Ayo tinggal bersama…" Pemuda itu memandang wanita di hadapannya dengan tatapan tak percaya seolah-olah gadis di hadapannya ini sudah gila. Tapi wanita ini kelihatannya sangat serius dengan ucapannya barusan. "Aku suka apartemen ini. Kau juga suka dengan apartemen ini kan? Kita tinggal bersama, kita bagi uang sewanya, kita buat perjanjian dengan Pak Evan untuk mengatakan pada semua orang kalau kita adalah sepupu dan membuat ia berjanji untuk tidak menaikkan uang sewa selama 1 tahun. Setelah 1 tahun, kita bisa putuskan apakah kita mau tetap di sini atau tidak?" Wanita itu menatapnya sekali lagi dengan lebih serius. "Bagaimana?" Raut wajah pemuda itu tampak gusar tapi setelah beberapa menit, ia merasa kalau semua ucapan wanita ini masuk akal juga. Terutama untuk masalah berbagi uang sewa. Win – win solution! Dompetnya benar-benar tipis sekarang! "Ok. Deal…" Mereka berdua lalu berjabat tangan sebagai tanda persetujuan. "Tapi aku juga ada persyaratan khusus." kata pemuda tersebut dengan tatapan menggoda. Agnes mengankat alisnya, "Apa itu?" "Kau tidak boleh sampai jatuh cinta padaku…" Seulas senyum mengejek tersungging di wajah Agnes. "Jangan kuatir. Aku aseksual…."
106.5K viewsOngoing
Read
Add to library
DERREL

DERREL

Cookies
Derrel Rainer Aarav ketua geng Petrios. bersekolah Di SMA Harapan Tunas Bangsa salah satu sekolah elit di Jakarta. Memiliki tinggi badan sekitar 180 cm, berbadan kekar, berambut coklat terang serupa dengan warna matanya dan jangan lupakan wajah yang rupawan di iringi alis tebal, hidung yang mancung dan bibir yang sangat cipokable. Membuat seluruh wanita yang melihat memujanya termasuk Melody Samantha Putri. Siswi barbar yang suka keluar masuk Ruang BK Mencoba mencari peruntungan meluluhkan hati Sang Ketua Petrios.
105.0K viewsOngoing
Read
Add to library
Istri Pengganti (Journey Of Love)

Istri Pengganti (Journey Of Love)

Nurmoyz
Bagi Kayla, pernikahan adalah sebuah hal sakral. Meski dia tak mencintai Adit pada awalnya, tapi bersama laki-laki itu kayla menginginkan pernikahan sakinah. meski perjalanan untuk mendapatkan pengakuan Adit tak semudah yang dia bayangkan. "Jangan pernah berharap banyak dari pernikahan ini! karena sampai kapan pun, aku tak mungkin mencintai mu. Bagiku, kau hanya seorang istri dan ibu pengganti." "Mas tak perlu khawatir, aku tahu posisiku di sini. Lagi pula aku melakukan ini hanya untuk Nazwa dan Jovan." Kata-kata yang dilayangkan Adit membuat impan Kayla tentang pernikahan sakinah seakan hancur. Adakah yang lebih menyakitkan dari penolakan itu? Belum sehari mereka menyandang setatus suami istri, tapi Adit sudah lebih dulu mencampakannya
105.5K viewsCompleted
Read
Add to library
SUAMIKU SEDINGIN GUNUNG ES

SUAMIKU SEDINGIN GUNUNG ES

Ranesta13
INI BENAR-BENAR GILA! Rencana masa depan yang sudah Seo Jihye susun rapi dalam diary di kamarnya, mungkin hanya akan menjadi delusi di sudut otak. Setelah menyelesaikan kuliah dengan gemilang, mendapat pekerjaan tetap dengan gaji besar digadang-gadang akan menjadi pencapaiannya di waktu dekat. Jangan lupakan rencana keliling dunia sebelum usia tiga puluh, membayangkannya saja sudah membuatnya tertawa bahagia. Lantas, bagaimana dengan pernikahan? Bohong kalau dirinya tidak menuliskan tentang pernikahan impian. Berdiri di altar romantis yang menghadap bentangan kaldera di Santorini, mengucap janji suci bersama pria tampan, kaya raya dan humoris. Tak lupa menambahkan hidup di rumah bertaman luas dengan banyak anak berlarian di sana, terlalu dongengkah? Bahkan sampai minggu lalu, bayangan wajah calon suami masih buram dalam otaknya. Entah ini sebuah kesialan atau keberuntungan, tetapi jika ditilik dari kriteria suami impian. Pria yang berdiri di depan altar itu tentu saja sebuah ... mimpi buruk.
105.9K viewsCompleted
Read
Add to library
Jodoh Titipan Mendiang Suamiku

Jodoh Titipan Mendiang Suamiku

"Ayo kita menikah," ucap seorang lelaki berparas tampan dengan suara yang sangat lantang di sebuah area pemakaman yang sepi. "APA?!" teriak seorang wanita yang sedang terduduk di samping batu nisan, wanita itu terkejut akan suara yang berasal dari arah sampingnya. "Ayo kita menikah, Khania!" lelaki itu mengulang kembali perkataannya kepada wanita itu. "Anda jangan bercanda ya! Suami saya baru saja meninggal, kuburannya saja masih basah dan belum kering! Anda meminta saya untuk menikah?! Anda sudah gila!" sahut wanita yang dipanggil Khania itu. Dia masih setia duduk di samping makam suaminya. "Saya tidak bercanda Khania! Karena itu adalah permintaan terakhir dari suamimu sebelum dia meninggal. Dia telah berpesan kepada saya untuk menjagamu dan juga melindungimu dengan cara menikahimu!" jawab lelaki itu yang sukses membuat Khania syok dan terkejut. Akankah Khania menerima lamaran lelaki itu? Dan apakah Khania bersedia memenuhi permintaan terakhir dari suaminya, seandainya yang dibicarakan lelaki itu benar adanya! Atau Khania akan menolaknya? Penasaran? Kuy ikuti kelanjutan ceritanya di *Jodoh Titipan Mendiang suamiku* °Happy reading semua°
106.1K viewsCompleted
Read
Add to library
Atas Nama Pohon Suci

Atas Nama Pohon Suci

DiAndRa
Perkenalkan, namaku Galang Rakryan Panuluh, panggil saja aku Galang. Aku adalah seorang mahasiswa pemain band heavy-metal yang baru saja pulang dari tur konser. Di kampus, aku bertemu kembali dengan teman-teman dan empat gebetanku yang cantik. Saat itu, aku baru mengetahui ada sebuah lokalisasi terbesar di Asia Tenggara yang terancam digusur pemerintah. Di sana, aku bertemu dengan seorang pelacur bersuara emas dengan masa lalu yang kelam. Aku pun berjanji untuk membebaskannya dari lembah yang tercela itu. Lantas, hidupku terbelah di antara lima wanita yang berbeda, dengan lima kehidupan yang tidak dapat didamaikan. Semakin dalam aku terlibat dalam kehidupan mereka, aku terjebak dalam sebuah intrik yang mengancam hidup sekaligus menghancurkan hatiku. Dan bahkan, demokrasi bangsaku. Suatu hari, aku menemukan buku catatan yang ditulis oleh kakekku. Buku itu membuatku tercerahkan sekaligus terancam. Terdampar di tengah cinta, bahaya, gairah, dan kekerasan, aku harus memilih antara diriku sendiri, cintaku, atau bangsaku. Apa yang aku mulai dengan paksaan, mendadak menjadi sebuah kebutuhan. Ayo, baca ceritaku ... Jika kamu berani! PERINGATAN: Cerita ini mengandung materi sensitif. Kebijaksanaan pembaca disarankan.
104.3K viewsOngoing
Read
Add to library
Talak Aku, Mas!

Talak Aku, Mas!

Hidup delapan tahun dengan suami yang tidak bertanggung jawab membuat aku harus ekstra sabar. Namun, saat ini aku tengah berada di titik menyerah. Jika memang rumah tangga ini tidak bisa diperbaiki, aku memilih mundur. "talak aku, Mas! Jangan egois ingin terus mempertahankan rumah tangga ini jika kamu saja tidak punya niat untuk berubah."
4.4K viewsCompleted
Read
Add to library
Gairah Cinta Tak Memandang Usia

Gairah Cinta Tak Memandang Usia

Sanskerta
45 days with you ........................................... Pram bekerja sebagai dosen dan Rachel salah satu mahasiswanya. Keduanya dipertemukan pertama kali enam belas tahun lalu sebagai seorang remaja dan anak kecil sahabat papanya yang dititipkan pada Pram seminggu lamanya. Enam belas tahun kemudian, Rachel kembali dititipkan pada Pram selama sebulan lamanya seiring apartemen wanita itu diperbaiki. Bukan tanpa alasan orang tua Rachel menitipkan anaknya pada Pram, tetapi untuk melatih Rachel agar menjadi pribadi yang baik. Pram yang tenang harus berurusan dengan Rachel yang tak bisa diam. Apalagi wanita itu terus menggoda gairahnya. Pram tahu itu salah, tetapi siapa yang bisa menolak seorang Esthel Rachel Gunawan?
102.9K viewsOngoing
Read
Add to library
Beautiful Mistake

Beautiful Mistake

"Jadilah kekasihku?" Renata hanya bisa mematung mendengar ucapan pria di hadapannya ini. Ia sedikit kebingungan bagaimana caranya pria yang tidak mengenal bahkan mungkin tidak mengetahui namanya saja, tiba-tiba memintanya untuk menjadi kekasihnya. "Apakah ini nyata?" Gumamnya dalam hati. Renata menatapnya seakan tidak percaya bagaimana caranya pria berhati es ini dapat menyadari perasaannya. Memang sudah sejak lama ia diam-diam mengagumi seniornya ini. Tapi seingatnya ia tidak pernah memperlihatkan perasaannya. Bahkan ini untuk pertama kalinya mereka berbicara. "Mimpi indah macam apa ini, Ya tuhan tolong jangan bangunkan aku?" Renata tidak menyangka kejadian yang terasa seperti mimpi ini akan menjadi awal dari sebuah kesalahan yang membuatnya terikat pada cinta yang menyakitkan. Akankah semua berakhir indah atau hanya akan menjadi sebuah penyesalan semata.
105.4K viewsOngoing
Read
Add to library
Pesona Istri Yang Disia-siakan

Pesona Istri Yang Disia-siakan

"Mas, lebih baik kita bercerai saja, kita jalani hidup masing-masing. Dengan begitu kita tidak perlu saling menyakiti lagi," ungkap Siti Latifa pada Harsa Ishara, melalui notifikasi pesanya. Harsa yang tadinya memang ingin mengunjungi keluarga kecilnya di rumah mertuanya itupun, mendapati notifikasi pesan dari Latifa seperti itu segera merealisasikan niatnya, tanpa berkabar terlebih dahulu. Harsa tiba di rumah orang tua Latifa. "Astagfirullah!" ucap Siti Latifa. Siti Latifa menyingkirkan dengan cepat tangan kekar yang melingkar di perut yang memeluknya dari arah belakang tubuhnya. Ia sangat terkejut, kesadaran cepat ia kuasai, sehingga tidak sampai membuat kegaduhan di pagi buta seperti ini, di rumah kedua orang tuanya. "Mas Harsa? Mengapa dia bisa ada disini? Kapan dia datang?" guman Siti Latifa sembari berusaha mengumpulkan kesadaran. Ia lekas beranjak dari posisinya yang kini sudah berubah pada posisi duduk. "Sayang, kamu mau ke mana?" tanya Harsa pelan. Tanpa merasa bersalah sedikitpun, dan dalam keadaan mata yang nampak masih terpejam, namun, satu lengan Harsa berhasil menahan laju sang pujaan hati untuk tetap berada di posisinya. Harsa berharap, sang istri, Siti Latifa, yang kerap dipanggil Ifa, itu, urung meninggalkannya. Karena, sejujurnya ia masih sangat merindukannya. Dengan memejamkan mata malas, sesaat Latifa berusaha meredam rasa yang sulit diartikan saat ini, akhirnya ia memilih sambil meredam kekesalannya dan masih tetap pada posisinya, duduk di tepi tempat tidur dan urung  hendak beranjak dari tempat tidur tersebut. Ada rasa bercampur aduk dalam hati Siti Latifa saat ini, antara rindu, kesal juga benci, ketika mengingat perlakuan suaminya terdahulu kepadanya. Namun, saat ini tentu bukan waktu yang tepat untuk mendeskripsikannya. Sungguh rasanya Latifa ingin pergi saja menghindari Harsa lebih dulu pada saat ini, jika tidak ingat akan membuat kegaduhan di rumah orang tuanya.
106.2K viewsCompleted
Read
Add to library
PREV
1
...
454647484950
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status