All Chapters of Ketika Cinta Datang Terlambat: Chapter 11 - Chapter 20

50 Chapters

Bab 11

Rinoa keluar dari ruangan kantor Alvaro. Sekretaris lain di perusahaan menghampiri Rinoa dan memberi hormat. Dia membantu Rinoa memegang tasnya sambil berucap, "Bu Rinoa, Pak Alvaro tunggu kamu makan siang bersama di restoran. Dia suruh orang antar kamu ke sana setelah kamu selesai istirahat."Sekretaris menambahkan, "Ini kopi yang disiapkan Pak Alvaro untukmu. Kamu bisa minum di perjalanan."Rinoa hanya tersenyum tipis. Dia menghadapi sanjungan dari para karyawan dengan santai. Rinoa sangat percaya diri dan tenang. Dia memang pantas menerima semua perhatian ini.Semua orang menganggap Rinoa sebagai istri bos. Floella terkejut. Ruangan kantor Alvaro adalah wilayah pribadinya yang dipenuhi dokumen rahasia. Dia malah membiarkan Rinoa menjadikannya tempat istirahat.Alvaro benar-benar perhatian kepada Rinoa. Sementara itu, Floella tidak berhak masuk ke ruang kerja Alvaro di rumah selama 3 tahun ini. Terkadang, apa perlu memastikan berulang kali seseorang mencintaimu atau tidak?Kayden mer
Read more

Bab 12

"Maaf," ucap Floella. Dia tiba-tiba ingin menangis.Carlo merasa kesal, tetapi dia tidak tega melihat Floella sedih. Carlo menanggapi, "Nggak usah minta maaf. Penyesalan selalu datang di akhir. Kalau di awal, itu namanya pendaftaran."Floella ingin menangis dan juga tertawa. Sebenarnya Carlo tahu Floella akan datang. Sabrina yang tidak bisa menjaga rahasia sudah memberi tahu Carlo semuanya.Carlo mendongak, lalu menghela napas dan berujar, "Belum terlambat. Asalkan kamu sudah menyadari kesalahanmu, masih sempat untuk memulai hidup baru. Orang yang punya kemampuan hebat sepertimu pasti diterima di perusahaan mana pun. Aerosoul akan makin berjaya dengan bantuanmu."Floella memiliki kemampuan yang menonjol. Dulu dia khusus direkrut oleh lembaga penelitian. Seharusnya bakat Floella tidak terkubur.Selama ini, semua orang mengira drone UN2 yang mereka kagumi itu adalah hasil penelitian Carlo. Banyak orang ingin menyanjung Aerosoul karena drone UN2.Sebenarnya drone UN2 adalah prestasi gemil
Read more

Bab 13

Rinoa sudah mendapatkan sertifikat pilot drone. Dia sangat menguasai cara untuk mengendalikan drone.Semua orang di tempat bersorak. Rinoa sangat hebat dan percaya diri. Pantas saja, Alvaro bisa jatuh cinta pada pandangan pertama.Wanita seperti Rinoa memang memiliki modal untuk menarik perhatian pria. Floella juga mengakui Rinoa memang memesona. Sifatnya lembut dan auranya elegan.Sejak kecil, Rinoa sudah dididik dengan baik. Dia pintar dan tekun, bahkan dia mempunyai paras yang cantik. Rinoa selalu menjadi pusat perhatian di mana pun.Namun, Rinoa mendapatkan semuanya dengan mencuri. Dulu, ibunya Rinoa dan ibunya Floella adalah teman baik. Latar belakang ibunya Rinoa tidak bagus, jadi ibunya Floella membantu ibunya Rinoa untuk membayar uang sekolah dan menyokongnya untuk mendapatkan gelar sarjana.Akhirnya, ibunya Rinoa malah memplagiat makalah akademik yang dibuat ibunya Floella dengan susah payah selama 2 tahun. Ibunya Rinoa merebut kerja keras ibunya Floella dan menjadikan makalah
Read more

Bab 14

"Kamu nggak tahu?" balas Lareina. Dia merasa ada yang tidak beres. Lareina mengomel, "Beberapa hari yang lalu aku memesan tiket liburan 2 hari di Gunung Corrado untuk kalian. Semalam waktu aku tanya Alvaro, dia bilang sudah memberikan tiketnya padamu."Floella terkejut. Alvaro tidak mengabarinya. Sudah jelas Alvaro tidak ingin liburan bersama Floella. Jadi, dia sengaja membohongi Lareina.Floella berujar, "Nenek, aku ada urusan mendadak. Jadi ...."Lareina menyergah, "Hari ini akhir pekan! Memangnya kamu ada urusan apa? Kamu nggak usah bantu anak sialan itu tutupi kebenarannya. Begini saja, kamu pergi ke sana sekarang. Aku sudah siapkan semuanya untuk kalian, biar aku yang desak anak sialan itu!"Floella ingin menghentikan, "Nenek, sebenarnya kami sudah ....""Kalian kenapa?" tanya Lareina. Nada bicaranya menjadi lembut kembali saat memperhatikan Floella.Tentu saja, Lareina tidak tahu Floella dan Alvaro akan bercerai. Ternyata Alvaro belum memberi tahu anggota Keluarga Sagara. Kalau t
Read more

Bab 15

"Nggak usah, aku turun gunung sekarang," sahut Floella. Dia tidak berminat untuk mengganggu mereka.Begitu Floella bergerak, tangannya digenggam oleh tangan Alvaro yang hangat. Dia bertatapan dengan Alvaro yang tetap terlihat tenang. Alvaro berkata, "Kamu tetap di sini, aku yang ganti kamar."Floella mengernyit. Dia hendak melepaskan tangan Alvaro, tetapi Alvaro sudah melepaskannya terlebih dahulu. Dia ingin menjaga jarak dengan Floella.Alvaro berucap, "Kalau kamu pergi sekarang, aku kesulitan memberi Nenek penjelasan."Floella memahami maksud Alvaro. Dia bertanya dengan ekspresi heran, "Kamu mau aku membantumu dan Rinoa menutupi kebenarannya?"Jadi, Alvaro bisa lebih mudah memberi penjelasan kepada Lareina. Sebenarnya Alvaro menganggap Floella sebagai apa?Alvaro menatap Floella sambil merapikan lengan bajunya. Dia menyahut, "Kalau kamu nggak datang, masalahnya nggak akan begitu repot."Seketika Floella merasa geram. Jadi, Alvaro menganggap Floella yang mencari masalah sendiri?Floel
Read more

Bab 16

Alvaro benar-benar mengganti kamar. Dia keluar bersama Rinoa pagi-pagi. Seharusnya semalam mereka berdua ... bermalam di kamar yang sama.Tiba-tiba Floella merasa mual. Dia menghindari kedua orang itu dan kembali ke kamar. Floella buru-buru pergi ke kamar mandi untuk muntah. Alhasil, dia tidak memuntahkan apa pun.Belakangan ini, Floella tidak selera makan. Apa mungkin kondisinya jauh lebih buruk dari bayangannya? Dia memandangi dirinya yang tampak lesu di cermin. Floella bergidik, dia terlalu lemah.Floella hanya bisa bersyukur dia sadar sebelum semuanya terlambat. Dia masih mempunyai waktu untuk kembali menjadi dirinya sendiri.Floella langsung merias wajahnya lagi agar dia terlihat lebih bersemangat. Saat menyuruh pihak penginapan mengurus mobil untuk turun gunung, Floella ditelepon neneknya.Nenek Floella jarang tersenyum. Kakeknya mati muda sehingga neneknya harus fokus untuk membesarkan anak. Sejak ibu Floella meninggal, neneknya makin pendiam. Dia hanya mengkhawatirkan masalah F
Read more

Bab 17

Floella mengepalkan tangannya dan berkata dengan tenang, "Sekadar informasi, nggak ada yang mau bintitan."Floella tidak ingin menjelaskan karena merasa tidak perlu. Alvaro menatap Floella lekat-lekat. Ekspresi Alvaro terlihat datar.Valina menyalahkan Floella, "Omong kosong! Kalau bukan karena tertangkap basah olehku, kamu pasti nggak mau mengakuinya. Menyebalkan sekali! Ini penginapan yang fasilitasnya sangat lengkap. Untuk apa kamu ikut? Kami nggak membutuhkanmu!"Selama 3 tahun, Valina sering pergi ke rumah kakaknya untuk menghindari omelan ibunya saat akhir pekan atau hari libur. Floella yang menjaga Valina seperti ibunya.Valina sudah terbiasa dengan perlakuan Floella. Jadi, dia langsung mengira Floella sengaja mencari masalah dengan dalih ingin menjaga mereka."Ada apa ini?" tanya Joel. Dia dan Janet keluar secara bergantian. Joel melirik sekilas Floella yang dikucilkan, lalu menambahkan sembari tersenyum, "Pak Alvaro, kenapa suasananya begitu tegang?"Valina masih muda, tetapi
Read more

Bab 18

Ternyata ini adalah tujuan utama Joel. Dia mengkhawatirkan Floella bukan karena hubungan mereka dulu, melainkan karena dia akan bekerja sama dengan Bluford.Bagaimanapun, Floella adalah istrinya Alvaro. Bagi Joel, jika Floella tidak tahu diri dan membuat Alvaro marah, kerja sama Joel dengan Bluford akan terpengaruh.Floella memandangi Joel dan bertanya, "Kamu cuma ingin membicarakan hal ini denganku?""Bukan," sahut Joel. Dia mematikan rokoknya, lalu melihat Floella dan berpesan, "Janet nggak tahu masalah kita. Jangan berbuat macam-macam waktu bersama dia."Joel bermaksud menyuruh Floella jangan bicara sembarangan? Floella tiba-tiba ingin tertawa. Semua masalah yang terjadi hari ini membuat Floella sedih."Kak," panggil Floella dengan tenang. Dia melanjutkan, "Kalau dia penasaran bagaimana kamu menjadi kakakku, mungkin aku bisa bicara dengannya. Tapi, apa kita punya masalah lain?"Joel mengernyit, lalu tersenyum dan mengomentari, "Kamu memang sudah dewasa. Dulu semua orang tahu perasaa
Read more

Bab 19

Floella yang gugup tanpa sadar menggenggam sendoknya dengan erat. Dia berkata, "Nggak, aku sehat-sehat saja. Mungkin karena terlalu sibuk, aku sering telat makan."Floella makin kurus setelah sakit. Dia tidak selera makan dan tubuhnya tidak bisa menyerap makanan dengan baik. Alvaro dan Joel tidak menyadarinya.Hanya Glenda yang mencintai Floella langsung menyadari ada yang tidak beres dengan Floella. Namun, Floella tidak bisa mengungkap kebenarannya.Glenda sudah tua. Dia tidak bisa menghadapi tekanan lagi setelah ibunya Floella meninggal. Paman Floella yang bernama Leonel dirawat di sanatorium karena mengidap kanker hati. Jika Floella tumbang, mereka pasti tidak bisa terima.Glenda merasa kondisi Floella tidak baik. Dia yang khawatir bertanya, "Flo, apa kamu nggak senang? Kamu bertengkar dengan Alvaro?"Kalau tidak, kenapa Alvaro tidak menemani Floella datang? Floella meletakkan sendoknya, lalu memeluk Glenda dan menjawab, "Nggak, kami baik-baik saja. Kamu nggak usah khawatir, lain ka
Read more

Bab 20

Melihat orang yang datang, ekspresi Sabrina menjadi muram. Dia membentak, "Feric, kamu gila ya?"Feric mengernyit. Dia menatap Sabrina seraya memperingatkan, "Bu Rinoa datang dengan niat baik. Kalian benar-benar nggak sopan menolak untuk bertemu dengannya!"Tatapan Feric tertuju pada Floella. Dia terkejut. Floella tinggi dan ramping, lehernya jenjang. Posturnya sangat bagus, sudah jelas dia mendapatkan didikan yang bagus sejak kecil.Rambut hitam Floella yang keriting diselipkan ke belakang telinga. Kulitnya putih dan mulus. Riasannya yang tipis tidak mengurangi kecantikan wajahnya yang menonjol. Bentuk matanya yang indah membuatnya terlihat elegan.Kecantikan Floella terlalu mencolok. Feric yang terkejut tertawa dan mengomentari, "Jangan-jangan, dia ini tamu penting kalian? Dia itu ibu rumah tangga yang cuma bisa bersih-bersih. Apa pantas kalian menolak bertemu Bu Rinoa demi dia?"Tentu saja Feric mengenal Floella. Bagaimanapun, Floella adalah sahabat adiknya. Feric tahu Floella sudah
Read more
PREV
12345
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status