Semakin Red Flag Semakin Cinta의 모든 챕터: 챕터 61 - 챕터 70

95 챕터

Rencana Menghukum Lady

Ale menghentikan mobilnya tepat di depan toko handphone milik temannya yang kebetulan sekali saat itu sedang sepi.“Pacar baru?” Si pemilik toko langsung menyambut dengan pertanyaan tak terduga yang membuat Ale dan Lady sama-sama terkejut.“Bukan, ini istri temen gue,” sangkal Ale membantah.”Istri temen apa istri demen?” ujar temannya lagi dengan kalimat penuh penekanan.”Bisa aja lo.” Ale tertawa, sedang Lady hanya tersenyum canggung. “Gue ke sini mau beli hp.”“Lo mau yang mana?”Ale kemudian memandang pada Lady, meminta pendapat perempuan itu. “Dy, kamu mau yang mana?” tanyanya.“Bagusnya yang mana ya?”Teman Ale pemilik toko handphone kemudian menjelaskan satu demi satu spesifikasi barang dagangannya dengan sedetail mungkin. Lady agak kebingungan karena terlalu banyak pilihan namun kemudian Ale memberinya masukan.Sementara itu di dalam taksi Rain masih terus mengawasi. Taksi tersebut parkir beberapa meter dari toko handphone tersebut. Rain tidak tahan lagi. Rasanya saat itu juga
last update최신 업데이트 : 2025-04-15
더 보기

You Are So Damn Hot (Part Dewasa)

Rain masih berada di mobil, mengawasi pergerakan di depannya. Setelah menurunkan Lady, Ale segera pergi meninggalkan kampus Lady. Tujuannya sekarang adalah apartemennya sendiri.Handphonenya yang berada di atas dashboard tiba-tiba menyala, menimbulkan cahaya terang dalam minimnya penerangan di dalam mobil. Ale menjangkau ponsel, melihat ada pesan masuk dari Rain.”Lo di mana?””On the way.” Ale membalas singkat, sependek pertanyaan Rain untuknya.“Sama siapa?””Sendiri. Lo mau meet up? Atau ada yang harus gue lakuin?””Nggak, gue cuma doang.”Lalu Ale tidak membalas lagi pesan dari Rain. Obrolan singkat mereka berakhir sampai di situ. Tumben, pikir Ale. Tidak biasanya Rain menghubungi hanya sekadar ingin tahu keberadaannya di mana. Karena biasanya Rain selalu memberi perintah atau hal yang harus dilakukannya.Denting notifikasi terdengar lagi dari ponselnya. Membuat Ale kembali mengambil benda itu. Sedikit tercengang kala mengetahui Alana yang mengiriminya pesan.“Ale, aku besok sore
last update최신 업데이트 : 2025-04-15
더 보기

In Your Dream

Lady meringis. Bagian bawah tubuhnya terasa sakit. Sementara Rain masih berada di atas tubuhnya.”Rain…” Lady mengusap punggung Rain agar pria itu beranjak dari atasnya. Namun laki-laki itu tak bergerak. Lady baru menyadari ternyata Rain sudah tidur. Bisa-bisanya dia ketiduran sedangkan mereka belum saling memisahkan bagian bawah tubuh masing-masing. Menggerakkan kaki, Lady merasakan milik Rain yang telah kembali ke ukuran semula kini keluar dari tubuhnya. Dengan hati-hati Lady menggeser badan Rain dari atasnya hingga laki-laki itu kini terbaring di sebelahnya. Mungkin Rain terlalu lelah, pikir Lady. Atau memang sudah jadi kebiasaan? Lady tidak tahu apa orang yang selesai bercinta akan langsung tidur. Lady bangkit dari posisi berbaring dan mencoba duduk. Seperlahan apa pun gerakan yang ia lakukan tetap saja menimbulkan nyeri terutama di bagian bawahnya. Tubuhnya terasa remuk seakan baru saja melakukan aktivitas fis
last update최신 업데이트 : 2025-04-15
더 보기

Melarikan Diri

Tertatih, Lady berjalan menuju ruang depan untuk menemui tamunya yang tidak sabar lantaran terus membunyikan bel.Begitu pintu terbuka sesosok pemilik wajah gagah tersenyum padanya.”Pagi, Lady, Rain ada?”Lady juga tidak tahu apa suaminya sudah pergi atau belum.“Maaf, Le, aku baru bangun, mungkin Rain sudah pergi.” Tidak ada senyum hangat seperti biasa di bibirnya saat menjawab pertanyaan Ale.”Oh, berarti dia pergi duluan. Tadi katanya lagi nunggu aku. Mungkin dia udah nggak sabar kali ya?” Ale menduga-duga sendiri.”Mungkin,” jawab Lady lirih.Ale baru menyadari ada yang berbeda pada Lady hari itu. Lady tidak seperti biasa. Mukanya pucat, perempuan itu juga terlihat lesu, sehingga Ale harus menanyakan keadaannya.“Dy, kamu lagi sakit?”Lady ingin mengatakan kalau saat ini ia baik-baik saja. Tapi pasti ketahuan sedang berbohong karena buktinya terlalu nyata.”Sedikit, badanku meriang.”“Kamu sudah minum obat? Sudah ke dokter? Oh iya, Tante Kanayya kan dokter, kamu udah dikasih obat
last update최신 업데이트 : 2025-04-16
더 보기

Saya Bukan Istrinya

Sirkuit Megantara siang itu lumayan ramai. Beberapa pembalap binaan Megantara—nama sirkuit sekaligus tim tempat Rain bernaun—sedang jajal kemampuan masing-masing. Rain adalah salah satu dari mereka.Rain menepi setelah Kendrick memberinya aba-aba. Ia membuka helm dan sarung tangan. Ia disambut oleh Sydney yang sejak tadi mengamati Rain dan tidak melepaskan dari pengawasan matanya. Perempuan itu tersenyum manis. Bangga pada sang kekasih yang hari ini menunjukkan performa terbaik.Sydney menyodorkan sebotol air mineral. Rain menyambut, langsung membuka tutup botol dan meneguknya hingga nyaris tandas. Ia memang sangat haus, tenggorokannya kering.“Gitu banget minumnya.” Sydney berkomentar sambil tersenyum melihat botol air yang hampir kosong.“Haus, Han.” Rain menyentuh leher memaksudkan tenggorokannya.”Mau tambah lagi?” Sydney siap-siap mengambil botol kedua dari dalam ransel Rain.Rain menggelengkan kepala. Ia kemudian memeriksa ponsel dan membaca pesan dari Ale. Sejak tadi baru sekar
last update최신 업데이트 : 2025-04-16
더 보기

Ada Yang Hilang Tapi Bukan Uang

Lady keluar dari kamar karena ingin ke kamar mandi. Di kamar yang ia tempati sekarang tidak ada, sedangkan Lady ingin buang air.Lady meringis lagi karena merasa kesakitan saat buang air kecil meskipun ia sudah berhati-hati. Entah akan sampai kapan rasa perih itu menderanya.Ale masih belum pulang hingga sesore ini. Merasa bosan karena terus di kamar, Lady memutuskan duduk di ruang tengah sambil menonton televisi. Ia memeriksa handphonenya kalau saja ada notifikasi baru. Tadi Nia bilang kalau situasi toko sudah aman dan terkendali. Para pencari berita sudah pulang setelah dengan susah payah Nia menghadapinya.Menikahi publik figur seperti Rain tidak gampang. Dan Lady sudah membuktikannya. Itu baru menjadi istri yang pernikahannya ditutupi, apalagi jika pernikahan mereka diketahui orang banyak.Perhatian Lady lantas terbagi ketika aroma parfum laki-laki yang maskulin terhirup oleh hidungnya. Ale yang pulang. Laki-laki itu melempar senyum padanya.“Sorry, Dy, aku nggak bunyiin bel, taku
last update최신 업데이트 : 2025-04-16
더 보기

Kecurigaan Kanayya

Sudah selarut ini tapi Ale dan Lady masih berada di ruang tengah menonton televisi. Karena kebanyakan tidur tadi siang akhirnya malam ini Lady tidak bisa memejamkan mata sepicing pun.”Dy, orang rumah nggak kamu kabari?”Ale yang bertanya membuat Lady menoleh padanya. “Orang rumah yang mana, Le?”“Tante Kanayya.”Lady diam saja. Apa ia perlu memberitahu perempuan itu?“Kamu tuh lagi ada masalah sama anaknya, bukan ibunya. Jadi aku pikir lebih baik kamu kabari. Kamu nggak perlu kasih tahu sedang ada di mana sekarang. Tapi seenggaknya Tante Kanayya tahu kalau kamu baik-baik aja,” kata Ale memberi masukan.Lady termenung. Ia memikirkan perkataan Ale. Seharian ini ia tidak berkomunikasi sama sekali dengan mertuanya. Apalagi dengan suaminya.”Maaf ya, Dy, bukan maksudku mengatur kamu, aku cuma kasih saran. Aku khawatir kalau kamu diam tanpa kabar bakal bikin semua orang jadi panik.” Suara laki-laki itu terdengar lagi.“Iya, makasih sarannya. Tapi aku nggak enak nelfon udah tengah malam beg
last update최신 업데이트 : 2025-04-16
더 보기

Rumor Meresahkan

Kanayya keluar dari kamar dengan membawa ponsel di tangannya. Ia langsung menuju ruang makan. Tidak menemukan anak laki-lakinya di tempat itu membuatnya bertanya pada Alana, “Na, Rain tidur lagi?” ”Nggak tahu, Kak,” jawab Alana. “Mau aku cek ke kamarnya?” “Nggak usah, biar aku aja.” Kanayya kemudian melangkah cepat menuju kamar Rain. Di saat tangannya terulur untuk mengetuk pintu ketika itulah pintu dibuka dari dalam. Rain muncul dengan rambut setengah basah. Meskipun sudah mandi namun matanya masih merah, menandakan jika tidurnya masih belum puas. “Rain, Bunda baru cek handphone. Ada chat dari Lady. Katanya kemarin nginep di rumah temennya, ngerjain tugas sekalian belajar bareng karena minggu depan mau ujian.” Kanayya menjelaskan pada Rain sesuai dengan apa yang dibacanya di ponsel tadi. “Tuh kan, Nda, yang dikaba
last update최신 업데이트 : 2025-04-17
더 보기

Sebuah Permintaan

Lady tiba di rumah sore itu lebih awal dari biasanya. Mobil Kanayya yang terparkir dengan rapi memberitahu pada Lady bahwa mertuanya itu sudah pulang. Dengan hati-hati Lady membuka pintu dan melangkahkan kakinya dengan pelan memasuki rumah. Ia tidak menemukan siapa-siapa di sana selain dirinya sendiri. Mungkin Bunda sedang di kamar, pikirnya. Membuka pintu kamarnya sendiri, Lady menemukan ruangan tersebut dalam keadaan berantakan. Selimut yang tidak dilipat hingga menjuntai ke lantai, gorden yang belum dibuka serta baju kotor yang menumpuk di lantai. Lady hanya bisa geleng-geleng kepala menyaksikan semuanya. Lady mengganti pakaiannya dengan baju harian. Hal selanjutnya yang ia lakukan adalah merapikan ranjang. Niat itu urung terlaksana ketika fokus perhatiannya tertuju pada sesuatu. Ada bercak berwarna merah cenderung coklat yang telah mengering di tengah-tengah kasur. Sprei berwarna biru muda yang menga
last update최신 업데이트 : 2025-04-17
더 보기

Caps Lock and Bold

Eh, apa dia bilang? Apa Lady tidak salah dengar?“Maksud kamu apa?” Tubuh Lady tersurut ke belakang. Rain semakin maju dan kian mendesak, membuatnya tersudut.“Gue lagi nanya sama lo, apa lo cuma sayang sama Bunda doang? Sama gue gimana?”Lady tersenyum geli di relung hati. Sungguh tidak mengerti pada laki-laki egois di hadapannya. Rain ini bipolar, berkepribadian ganda atau gimana sih?”Nggak, aku nggak sayang sama kamu, aku hanya sayang sama Bunda. Nggak usah geer, aku ngelakuinnya hanya demi Bunda, bukan karena aku sayang sama kamu.” Lady menjawab lugas tanpa takut sama sekali.Air muka Rain berubah. Sudut hatinya mencelos yang ia juga tidak tahu kenapa. Mungkin karena kejujuran perempuan di hadapannya atau mungkin karena ia mulai menyimpan rasa dan ternyata Lady tidak merasakan hal yang sama.“Permisi, aku mau mandi.” Lady menerobos keluar dari Rain yang sejak tadi mengunci dengan menyandarkan tubuhnya ke dinding.Lady sudah meluncur ke kamar mandi sedang Rain terduduk sendiri mer
last update최신 업데이트 : 2025-04-17
더 보기
이전
1
...
5678910
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status