“Harry—” “Ayo, kita pulang!” Harry langsung menarik tangan Laura begitu wanita itu muncul di hadapannya. “Kita pulang sekarang? Tapi, tasku masih di dalam.” Harry berbalik, kemudian dia menatap Ethan yang sedang mengekor di belakangnya. “Kau dengar, Ethan? Ambil tasnya sekarang.” “Baik, Tuan.”Setelah itu, Harry melanjutkan langkah kalinya. Dia memegang tangan Laura dengan kuat, membawa wanita itu untuk segera keluar dari dalam restoran. Dia tak mau jika lelaki hidung belang yang ada di dalam tadi, melihat Laura kembali. Sementara itu, seraya berjalan, Laura menatap tangan dan tubuh Harry yang sedang menariknya secara bergantian. Dia tak berani membuka mulut, saat menyadari jika situasi sekarang tidak baik. Apalagi saat melihat wajah Harry yang merah padam, saat menghampirinya tadi. Pria itu tampak sangat marah. “Masuk!” perintah Harry setelah membuka pintu di kursi di depan. Dia menatap Laura dengan garang, seolah tak ingin wanita itu banyak bertanya. Setelah Laura masuk,
Last Updated : 2025-02-27 Read more