Tanpa berpikir panjang, aku keluar dari ruangan perlahan, memastikan tidak ada suara yang mencurigakan. Setelah pintu tertutup kembali, aku menarik napas dalam-dalam, merasa sedikit lega."Jadi lo udah tahu semuanya?"Aku membeku di tempat, perlahan memutar kepala ke arah suara itu. Farid berdiri bersandar di tembok, kedua lengannya menyilang, matanya menatapku tajam. Ekspresinya sulit ditebak, tapi ada sesuatu dalam pandangan itu yang membuat bulu kudukku meremang."O-oh, Farid," suaraku hampir bergetar, berusaha mencari alasan dalam kepanikan. "Aku... aku cuma..."Dia menyeringai tipis, seakan sudah tahu persis apa yang kulakukan di dalam ruangan Om Dimas."Sesuai dugaan gue. Lu tuh cuma parasit yang bakal ganggu kehidupan Om Dimas dan gue." Ia melangkah perlahan menuju diriku. Tatapannya begitu mengintimidasi.Keringat melanda tubuhku. Aku melangkah mundur perlahan dengan penuh rasa takut. "Tapi, lu udah tau kan, siapa Om Dimas yang ada di rumah kita?"Sekejap, Farid menyambar lehe
Last Updated : 2025-01-18 Read more