All Chapters of Dikira Suami Payah, Ternyata Harta Berlimpah: Chapter 21 - Chapter 30

50 Chapters

Bab 21

Malam itu ditakdirkan menjadi malam yang tidak tenang. Bukan hanya Kota Yunan yang berguncang, Kota Jindara juga mengalami pergolakan besar.Di Jindara, Keluarga Hardian yang paling berpengaruh sedang berada dalam keadaan darurat. Amran, kepala keluarga Hardian, murka besar. Dia langsung memimpin tiga regu pasukan elite keluarga untuk menuju Kota Yunan.Cucu perempuannya yang paling disayangi dan ditetapkan sebagai penerus masa depan Keluarga Hardian, kini dalam bahaya besar.Di sisi lain di Kota Yunan, Tomy, pemimpin Faksi Naga, menunjukkan langkah-langkah gila dengan mengerahkan seluruh kekuatan Faksi Naga untuk mencelakai Rensia.Amarah Amran pun membara.Namun, di kubu Tomy yang biasanya begitu tenang, kini mulai kehilangan kendali.Dia menerima tekanan besar dari Keluarga Hardian. Bahkan, Amran meneleponnya secara langsung dan memperingatkannya untuk segera menghentikan semua tindakan bodohnya. Jika terjadi sesuatu pada Rensia, pasukan elite Keluarga Hardian akan menghancurkan Kel
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 22

Dengan kemampuan Lufi di tingkat pembentukan energi tahap ketiga, proses ini sebenarnya tidak sulit. Hanya saja, prosedurnya sangat merepotkan dan memakan waktu. Selain itu, ini juga menjadi ujian besar bagi kemauan dan kedisiplinannya.Tak lama kemudian, wajah Lufi dipenuhi keringat.Di wajah, leher, dan lengannya, terlihat banyak bekas cakaran yang dalam. Luka itu adalah hasil dari cakaran kuku Rensia dengan kekuatan penuh.Namun, seiring dengan racun yang perlahan-lahan dikeluarkan dari tubuh Rensia, reaksinya mulai mereda. Gerakan tubuhnya yang sebelumnya tampak liar, kini menjadi lebih tenang.Di Kediaman Keluarga Dewanto.Tomy duduk terpaku di kursinya. Wajahnya tampak sangat muram. Dia menggertakkan giginya dengan keras dan memaki dengan kesal, "Lufi!"Kabar dari Paviliun Selestial akhirnya tiba, tetapi itu adalah berita buruk yang menghantamnya seperti petir di siang bolong. Kenzo gagal total. Dia tewas.Bukan hanya itu, puluhan orang terbaik yang dipilih dengan cermat oleh Tom
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 23

Lufi pergi dengan hati penuh kekesalan.Darah di pakaian Rensia adalah bukti bahwa dia telah kehilangan kehormatan. Namun, itu jelas disebabkan oleh tindakan Rensia sendiri. Sekarang dia malah menyalahkan Lufi dan memintanya bertanggung jawab. Baginya, ini benar-benar tidak masuk akal.Namun, ada hal yang mengejutkannya. Rensia yang selama ini dikenal sebagai gadis cantik dan menawan dari keluarga kaya, ternyata masih menjaga kehormatannya. Meski dari luar terlihat begitu menggoda, ternyata dia sangat menjaga dirinya.Berbeda dengan Hanny yang dikenal sebagai dewi yang dingin di luar, tapi memiliki sisi yang sangat kontras saat bersama Lufi.Wanita memang tidak bisa dinilai dari luarnya saja. Apa yang mereka tunjukkan di depan orang lain sering kali sangat berbeda dengan apa yang mereka simpan di dalam hati.Namun, jika dipikir-pikir, wajar saja. Rensia masih muda, tetapi sudah menjadi salah satu pemimpin di dunia bisnis. Hampir seluruh waktunya pasti dihabiskan untuk urusan pekerjaan,
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 24

Keesokan harinya, Hanny melangkah dengan ringan dan penuh semangat ketika kembali ke rumah. Meskipun tidak melihat sosok Lufi ada sedikit rasa hampa di hatinya. Namun, perasaan itu segera tergantikan oleh kejutan besar yang memenuhi dirinya.Dia baru saja kembali dari kantor pusat Farmasi Kejora setelah menandatangani kontrak kerja sama senilai puluhan triliun. Hal ini berarti perusahaannya, Farmasi Hanny, akan kembali meraih kesuksesan besar dan mencapai kejayaan yang lebih tinggi.Di rumah, suasana penuh kebahagiaan. Banyak kerabat datang untuk memberi ucapan selamat. Namun, di tengah suasana gembira itu, satu-satunya pengecualian adalah Alex yang duduk dengan wajah penuh kebencian sambil tangannya berbalut gips."Lihat saja!" Marina mengetuk meja dengan penuh semangat, wajahnya menunjukkan kebanggaan yang luar biasa. "Baru sehari setelah Hanny menceraikan Lufi, langsung dapat kontrak puluhan triliun dari Keluarga Hardian. Apa artinya ini?""Artinya Lufi itu memang cuma penghalang. S
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 25

"Lufi, aku hamil. Aku mengandung anakmu."Pagi itu, Lufi menerima telepon dari Rensia, dan seketika dia merasa kepalanya hampir meledak.Dengan nada frustrasi, dia membalas, "Rensia! Aku ulangi lagi, aku nggak menyentuhmu! Kamu sendiri yang hancurin kesucianmu! Aku menyelamatkan hidupmu, tapi malah kamu menuduhku. Kamu ini masih manusia atau bukan?! Kalau lain kali aku dengar ....""Kamu siapkan dirimu untuk jadi ayah saja!" Rensia memotong pembicaraan, lalu langsung menutup telepon."Sialan!" Lufi menekan tombol di ponselnya dengan keras. Kesabarannya sudah hampir habis. Mana mungkin ada kejadian seperti ini? Jelas-jelas Rensia sedang mempermainkannya.Lagi pula, bahkan jika dia benar-benar melakukan sesuatu pada Rensia, mana mungkin ada yang langsung hamil keesokan harinya!Lufi menarik napas dalam beberapa kali untuk menenangkan diri. Setelah merasa tenang, dia memutuskan untuk tidak memikirkan masalah itu lagi. Baginya, selama dia yakin tidak melakukan apa-apa, hatinya tetap tenang
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 26

Lufi tidak terlalu lama berpikir dan langsung setuju."Lufi, belakangan ini kamu tinggal di rumah lamamu, ya?" tanya Hanny tiba-tiba setelah membahas undangan.Namun, Lufi malas mendiskusikan urusan pribadinya. Tanpa menjawab, dia langsung menutup telepon.Keesokan harinya, dia membawa dua botol anggur yang dikirimkan oleh Amran menuju rumah Felix. Kebetulan, kakek Hanny sangat menyukai minuman keras, jadi Lufi merasa ini adalah hadiah yang pas.Anggur itu adalah hasil fermentasi puluhan tahun, setidaknya sudah berumur 50 tahun. Bagi pecinta alkohol, ini adalah harta yang tak ternilai.Sesampainya di rumah Felix, Lufi langsung melihat Hanny.Dia mengenakan atasan berwarna biru kehijauan dengan gaya klasik, yang membuat kulitnya terlihat semakin putih dan cerah. Dipadukan dengan dalaman putih sederhana, tampilannya memancarkan kesan anggun dan tetap sederhana.Rambutnya yang disanggul tinggi menambah kesan dewasa dan menawan.Di samping Hanny, berdiri seorang pria muda berpakaian jas ra
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 27

Botol-botol itu pecah berantakan dan cairan berwarna merah menyebar di lantai, mengeluarkan aroma anggur yang sangat khas dan tajam. George jelas melakukannya dengan sengaja. Dua botol anggur ini adalah harta karun tak ternilai, sesuatu yang bahkan tidak bisa didapatkannya.Meskipun dia tidak tahu dari mana Lufi mendapatkan anggur itu, jika Lufi berhasil memberikan anggur ini kepada Felix, dia pasti akan sangat senang. Lufi pun akan mendapat pujian besar. Bahkan, ada kemungkinan Felix akan mendorong Hanny untuk rujuk dengan Lufi."Waduh, maaf, tanganku licin. Nggak sengaja jatuh," kata George dengan senyum canggung sambil menggosok-gosok tangannya.Tatapan Lufi langsung menjadi dingin. 'George benar-benar cari masalah,' pikirnya.Yang lain juga terkejut. Jika ini benar-benar anggur tua, kerugiannya sangat luar biasa."George, apakah itu anggur asli?" tanya Marina dengan penuh penasaran."Palsu," jawab George tanpa ragu. "Aku minum anggur setiap hari. Dari aromanya saja, aku tahu ini pa
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 28

"Anggur yang luar biasa, sungguh luar biasa!"Hanya dengan satu tegukan, Aziz yang dikenal sebagai pecinta anggur, menunjukkan wajah penuh kenikmatan."Aziz, jaga sedikit wibawamu," ujar Marina sambil mengernyit melihat Aziz yang berlutut seperti anjing di lantai.Namun, sebelum dia selesai bicara, Ethan dan beberapa anggota keluarga lainnya juga ikut berlutut di lantai untuk mencicipi anggur yang tumpah."Peduli apa sama wibawa? Satu tetes anggur ini lebih berharga dari emas, sepuluh kali lipat! Nggak mencicipinya adalah sebuah kebodohan," ujar salah satu dari mereka dengan serius.Tak lama kemudian, beberapa sepupu Hanny juga ikut berlutut untuk meminum anggur yang tersisa."Sisakan untukku!" Ethan akhirnya tidak dapat menahan diri dan bergabung untuk memperebutkan sisa anggur di lantai.Pemandangan ini membuat beberapa kerabat yang menyaksikan hanya bisa tertegun. Namun, pria-pria ini tampak sangat bahagia saat tertawa sambil berebut sisa anggur.Lufi hanya tersenyum tipis. 'Mungkin
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 29

"Oke!" Anggota Keluarga Prasetya segera berdiri dan mengangkat gelas untuk bersulang kepada George. Hanya Lufi yang tetap duduk dan tidak bergerak, seperti orang asing di tengah kerumunan."Lufi, kenapa kamu nggak berdiri dan bersulang untuk George?" Marina memarahinya dengan nada tajam. Lufi melirik George dengan pandangan tenang. "Bersulang untuk dia? Memangnya dia pantas?"Faktanya, kerja sama Farmasi Hanny dengan Keluarga Hardian adalah hasil usaha Lufi. Namun, George justru mengambil semua kredit untuk dirinya sendiri. Menggelikan sekali.Brak!Marina langsung memukul meja dengan keras. "Dasar nggak tahu diri! George adalah penyelamat keluarga kita. Kamu berani nggak menghormatinya?""Sudahlah, Bibi," George buru-buru menyela, "Ini salahku. Aku yang nggak sengaja memecahkan anggur milik Lufi. Dia pasti kesal, aku bisa memahaminya."George berbicara dengan nada penuh pengertian, tetapi jelas menyindir bahwa Lufi adalah orang yang mudah sakit hati dan pendendam."Hah, cuma dua botol
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more

Bab 30

"Hanny, benar kata George. Seharusnya keluarga kita sendiri dulu yang kaya," kata Aziz sambil tertawa."Keluarkan saham secara pribadi saja, biar kami yang beli dulu!" seru salah satu kerabat lainnya, dengan nada penuh antusiasme.....Kerabat Hanny terlihat sangat bersemangat, semua ingin membeli lebih banyak saham Farmasi Hanny.Hanny mengangguk. "Bisa juga begitu. Toh, ini juga untuk ngumpulkan dana dan sekaligus buat keluarga kita ikut meraih keuntungan. Kenapa nggak?""Berapa banyak kekurangan dana yang kamu butuhkan?" tanya George."Sekitar 2,4 triliun," jawab Hanny."Dua koma empat triliun?!" Semua anggota Keluarga Prasetya terkejut mendengar jumlahnya. Mereka rata-rata hanya memiliki kekayaan beberapa miliar, mana mungkin bisa mengumpulkan uang sebanyak itu?George juga tertegun sejenak. Dia tahu angka ini adalah nominal yang besar. Bahkan jika seluruh tabungannya dikumpulkan, dia hanya memiliki sekitar 200 miliar.Namun, dengan prospek Farmasi Hanny yang diperkirakan meningkat
last updateLast Updated : 2025-01-07
Read more
PREV
12345
DMCA.com Protection Status